Merdeka.com - Menteri Hukum dan HAM Yasonna H. Laoly mengesahkan kepengurusan hasil muktamar PPP di Asrama Haji, Jakarta. Dalam muktamar tersebut, Romahurmuziy (Romi) terpilih jadi ketua umum, Sekjen PPP adalah Arsul Sani.

"Saya sudah menerbitkan keputusan Menkumham RI no M.HH-06.AH.11.012016 Tentang pengesahan kepengurusan DPP PPP masa bakti 2016-2021 dengan Ketua Umum Romahurmuziy dan Sekretaris Jenderal Arsul Sani ini adalah hasil Muktamar Pondok Gede," kata Yasonna, di Kantor Kementerian Hukum HAM, Rabu (27/4).

Dengan demikian, menurut dia, pengurusan Muktamar Bandung yang diaktifkan untuk melaksanakan Muktamar yang demokrasi berkeadilan dan rekonsiliasi sudah tidak berlaku lagi. Sekarang digantikan dengan kepengurusan PPP yang baru.

Dia mengatakan, mulai sejak disahkan SK Kepengurusan PPP tersebut, pihaknya akan memantau. Tidak ada lagi konflik di internal PPP.

"Kami berharap bahwa dengan kepengurusan yang baru ini kita juga memantau kepengurusan PPP," kata dia.