Mengenal Sosok Juliari Batubara, Politikus PDIP yang Jadi Calon Menteri Jokowi
Merdeka.com - Nama Juliari Batubara jarang terdengar. Namun tiba-tiba ramai diperbincangkan setelah datang ke Istana Negara pada Selasa (22/10) dengan mengenakan kemeja putih dan celana hitam.
Kehadiran Juliari di Istana menyusul dengan dipanggilnya sejumlah tokoh yang diminta menjadi menteri oleh Jokowi. Lalu siapa Juliari Batubara? Berikut profilnya:
Lulusan Chapman University
Juliari Batubara merupakan pria kelahiran 22 Juli 1972. Dia sempat mengenyam pendidikan di luar negeri selama 6 tahun. Sejak tahun 1991, Juliari memutuskan untuk mengenyam bangku kuliah di Riverside City College, California, Amerika Serikat. Kemudian pada 1995 dia melanjutkan kembali pendidikannya di kota yang sama dengan memilih Chapman University.
Di kampus itu Juliari mengambil Bussiness Administration with minor in Finance. Juliari lulus dari Chapman University pada tahun 1997.
Bekerja di Perusahaan Keluarga
Setelah menyelesaikan pendidikannya, Juliari Batubara kembali ke tanah air. Dia bekerja di perusahaan yang didirikan ayahnya. Juliari memang disiapkan untuk meneruskan bisnis keluarga.
Meski begitu, dia mengaku hanya digaji Rp 1 juta. "Awalnya saya diajak untuk membesarkan perusahaan keluarga," kata Juliari, dikutip dari wikidpr.org, Selasa (22/10).
Jadi Pimpinan Perusahaan
Kemudian Juliari Batubara menjadi pimpinan di beberapa perusahaan. Di antaranya, pada tahun 2005 menjadi Komisaris Utama di PT Tridaya Mandiri, kemudian sempat jadi Direktur Utama di PT Bwana Energy, PT Arlinto Perkasa Buana dan PT Wiraswasta Gemilang Indonesia.
Aktif Berorganisasi
Juliari Batubara dikenal sebagai orang yang aktif berorganisasi. Dia sempat menjadi wakil ketua Komite Tetap Akses Informasi Peluang Bisnis-Bidang UMKM KADIN Indonesia, Ketua Harian Asosiasi Produsen Pelumas Indonesia (ASPELINDO), Ketua Biro Promosi & Pemasaran KONI Pusat dan Ketua Umum Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (PP IMI) serta masih banyak organisasi yang diikutinya.
Terjun ke Politik
Dunia politik rupanya menarik perhatian Juliari Batubara. Setelah sukses sebagai pengusaha dia terjun ke dunia politik. Juliari memilih PDIP untuk memulai kariernya di politik.
Di partai berlambang banteng moncong putih itu, dia menjabat sebagai wakil bendahara. Juliari juga duduk di Komisi VI DPR dari Dapil Jawa Tengah I.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar Tak Kaget Maruarar Sirait Keluar PDIP & Ikut Jokowi: Pas Debat Capres Anaknya di Kelompok Sebelah
Ganjar tak mempermasalahkan sikap politik Maruarar yang berubah.
Baca SelengkapnyaIstana Minta Keluarnya Maruarar Sirait dari PDIP Tak Dikaitkan dengan Jokowi
Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih sejalan dengan arah politik Jokowi.
Baca SelengkapnyaIstana Jawab Keanggotaan Jokowi di PDIP Usai Maruarar Mundur: Jangan Dihubung-hubungkan dengan Presiden
Maruarar Sirait mengatakan langkah politiknya mengikuti Joko Widodo
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Sinyal Maruarar Sirait Gabung PSI
Maruarar memutuskan keluar dari PDIP dan memilih ikut arah politik dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaCerita Maruarar Sirait di Balik Alasan Tinggalkan PDIP Lebih Pilih Prabowo-Gibran
Ara menegaskan, pilihan yang sudah ditentukan olehnya dalam mendukung salah satu paslon capres-cawapres bukan atas instruksi dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaIsu Jokowi dan Gibran Bakal Golkar, Begini Kata Sekjen PDIP
Namun, kata dia untuk membangun peradaban politik yang berpihak kepada kehendak rakyat.
Baca SelengkapnyaPrabowo dan Jokowi Blusukan Bareng ke Jateng, Elektabilitas Ganjar Terancam?
Di Magelang, Jawa Tengah, pada Senin (29/1), Jokowi dan Prabowo meresmikan graha utama Akademi Militer.
Baca SelengkapnyaJokowi: Pemilu Harus Menggembirakan, Bukan Meresahkan dan Menakutkan
Jokowi menegaskan persatuan dan keutuhan bangsa Indonesia harus terus dijaga di tengah tahun politik 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Sindir Kantor Pemda Dicat Sesuai Warna Parpol Penguasa
Menurut Jokowi, setiap daerah harus menonjolkan keunggulan yang dimiliki agar setiap daerah memiliki perbedaan.
Baca Selengkapnya