Mendagri: Rusuh karena pilkada di Palopo harus jadi pelajaran
Merdeka.com - Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi meminta semua pihak untuk mengambil pelajaran berharga terkait kerusuhan yang terjadi di Palopo, Sulawesi Selatan. Menurut Mendagri, UU Pilkada yang ada saat ini memang rawan memicu konflik antarpendukung.
"Saya sejak kemarin memantau terus, dan saya evaluasi dengan Pak Gubernur. Alhamdulillah, suasananya sudah baik. Tadi pagi saya evaluasi dengan Dirjen Kesbangpol yang sedang berada di sana hari ini, dan sedang rapat dengan unsur forum komunikasi pimpinan daerah untuk mengambil langkah-langkah lanjutan," kata Gamawan di Badan Diklat Kemendagri, Kalibata, Jakarta, Senin (1/4).
Berdasarkan laporan yang diterima, suasana di Palopo saat ini sudah kondusif. Sementara terkait penyebab kerusuhan, mantan gubernur Sumatera Barat ini memaparkan, hal itu akan menjadi masukan dalam pembahasan RUU Pemilihan Kepala Daerah yang sedang dibahas pemerintah dan DPR.
"Kita sedang bahas UU Pilkada, di mana keinginan dari pemerintah seluruh kepala daerah dipilih melalui perwakilan. Namun DPR menyarankan, sebaiknya bupati dan walikota dipilih melalui perwakilan, sedangkan gubernur secara langsung," kata Gamawan.
"Peristiwa ini setidaknya jadi bahan dan kajian dari semua pihak, di mana ke depan pilkada akan lebih efektif dan tidak menimbulkan konflik-konflik, dan korban jiwa," imbuh dia.
Kepada seluruh pihak terkait, Mendagri mengimbau agar konflik akibat pilkada tidak terus berulang, mesti ada pendidikan politik dari semua parpol, tim sukses. "Siap terima kalah dan menang. Tim sukses juga harus redakan amarah pendukung yang kalah dan pemerintah daerah mengawasi," ujarnya.
"Untung di Palopo tidak ada korban jiwa. Di Papua, puluhan orang meninggal akibat konflik pilkada," tandas Gamawan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cerita di Balik Maruarar Hengkang dari PDIP
Ara mengatakan, keputusan itu melalui pertimbangan yang matang, salah satunya berdiskusi dengan orang tua dan keluarga.
Baca SelengkapnyaPenyerang Pengawal Rumah Dinas Kapolri Sempat ke Kediaman Prabowo Namun Diusir Penjaga
Hengki mengatakan, pelaku sempat menjauh kala ditegur petugas. Tetapi, tiba-tiba, pelaku kembali mendekati petugas dan melakukan penyerangan.
Baca SelengkapnyaPDIP Ibaratkan Pilpres Perang Pandawa vs Kurawa
PDIP merepresentasikan jika Ganjar-Mahfud merupakan pihak Pandawa.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo di Debat Pilpres Ketiga: Saya kok Banyak Sependapat dengan Pak Ganjar
Prabowo mengaku sependapat dengan Ganjar terkait solusi tumpang tindihnya kewenangan mengatasi persoalan keamanan.
Baca SelengkapnyaPolri Siapkan Rekayasa Lalin di Pelabuhan Merak-Bakauheni saat Puncak Mudik Lebaran
Polri telah menyiapkan rekayasa lalu lintas terutama pembagian kendaraan yang menuju pelabuhan Merak
Baca SelengkapnyaPastikan Pencoblosan Lancar, Kapolres Rohul Turun Langsung ke TPS dan Sapa Warga
Kapolres berterima kasih pada warga yang dengan antusias mendatangi TPS untuk menggunakna hak pilihnya.
Baca SelengkapnyaHari Pencoblosan Semakin Dekat, Polisi Gandeng Tokoh Agama Cegah Konflik di Pemilu
Polisi menggandeng tokoh agama untuk memastikan tahapan Pemilu berjalan damai.
Baca SelengkapnyaPPP Buka Peluang Dorong Sandiaga Uno Maju Lagi Pilkada DKI 2024
Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tak menutup kemungkinan akan mendorong Sandiaga Salahuddin Uno maju pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024.
Baca SelengkapnyaPDIP soal Luhut Pandjaitan Dukung Prabowo-Gibran: Mungkin Ada yang Memerintahkan
PDIP tak ambil pusing dengan dukungan Luhut kepada Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya