Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Megawati Sindir Orang Tidak Akui Hari Pancasila: Jangan Hidup di Indonesia

Megawati Sindir Orang Tidak Akui Hari Pancasila: Jangan Hidup di Indonesia Pidato Megawati di Rakernas III PDIP. ©Liputan6.com/Herman Zakharia

Merdeka.com - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengatakan, jika seseorang tak mengakui hari lahirnya Pancasila, agar tidak hidup di Indonesia. Hal itu disampaikan Megawati saat berpidato dalam Rakernas III di Sekolah Partai PDIP, Kamis (8/6).

Awalnya dia mengatakan pernah mendengar ada orang yang mengatakan dan mempertanyakan soal penetapan hari lahir Pancasila melalui proses tanpa rembuk.

"Mengapa hari lahirnya Pancasila dilaksanakan sepertinya tanpa rembuk, itu sepertinya orang itu kalau boleh mendengar saya seharusnya jangan hidup di Indonesia," kata Megawati.

Menurutnya, Pancasila difinalkan oleh para pendiri bangsa. Sehingga, hari lahir Pancasila yang jatuh pada 1 Juni tak bisa diganti.

"Karena Pancasila itu sudah final dan difinalkan oleh siapa? Para pendiri bangsa kita, jadi tidak bisa diubah," tegasnya.

Bandingkan dengan Amerika

Dia pun membandingkan, Indonesia dengan Amerika Serikat (AS) menurutnya, Amerika Serikat bisa maju karena percaya kepada para pendiri bangsanya.

"Kita boleh lihat AS kenapa menjadi maju, karena konstitusinya atau declerataion of independence itu sudah berumur 200an lebih. Itu pun dituangkan para pendiri bangsa mereka," paparnya.

Megawati lantas mengingatkan semua pihak agar tidak meremehkan para pendiri bangsa. Dia juga mengingatkan kepada seluruh kader PDIP untuk memegang erat konsensus kebangsaan agar Indonesia terus abadi.

"Percayalah kepada para pendiri bangsa karena mereka itu benar-benar pendiri. Jadi jangan ada yang meremehkan mereka, kita hanyalah penerusnya," imbuh Megawati.

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com

(mdk/gil)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Megawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti

Megawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti

Menjelang pemilu 2024, Megawati mengajak seluruh rakyat Indonesia bahwa pemilu itu adalah untuk rakyat sendiri.

Baca Selengkapnya
Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional

Jokowi Tetapkan Hari Pemungutan Suara Pemilu 2024 pada 14 Februari Jadi Libur Nasional

Tujuannya untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya.

Baca Selengkapnya
Sambil Lari Pagi, Ganjar Ingatkan Warga Jangan Dikasih Bantuan Lalu Geser Pilihan

Sambil Lari Pagi, Ganjar Ingatkan Warga Jangan Dikasih Bantuan Lalu Geser Pilihan

Ganjar meyakini, rakyat Indonesia bakal memilih calon pemimpin bangsa sesuai pilihan dan hati

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu

Kinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu

Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.

Baca Selengkapnya
Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu

Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu

Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Media Sosial Mulai Hangat Jelang Pemilu 2024, Ini Pesan Kapolri

Jenderal Bintang Empat tersebut pun mewanti-wanti pentingnya menjaga kerukunan dan perdamaian selama proses pemilu.

Baca Selengkapnya
Megawati: Memangnya Kalau Sudah Jenderal itu Keren, Pensiun Jadi Rakyat Biasa Lagi

Megawati: Memangnya Kalau Sudah Jenderal itu Keren, Pensiun Jadi Rakyat Biasa Lagi

Megawati menyinggung prajurit yang hormat sambil tahan napas saat bertemu jenderal

Baca Selengkapnya
Pesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita

Pesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita

Pesan Megawati: Pilih Ganjar-Mahfud, Paket Komplit dan Sreg di Hati Kita

Baca Selengkapnya
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya