Megawati serahkan penghargaan untuk cucu Ki Marhaen
Merdeka.com - Acara peringatan HUT ke-40 PDI Perjuangan di Waduk Jatiluhur menjadi momen bagi partai berlambang banteng itu untuk mengenang sejumlah tokoh. Salah satunya adalah Ki Marhaen, seorang petani miskin yang menginspirasi Soekarno.
Penghargaan berupa plakat itu diberikan kepada salah satu cucu Ki Marhaen oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri usai dia menyampaikan pidato politiknya di Waduk Jatiluhur, Purwakarta, Jawa Barat, Kamis (10/1).
Ada insiden kecil saat penyerahan. Plakat yang dipegang Mega sempat jatuh, dan kemudian dipungut oleh Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo yang mendampingi di atas panggung. Plakat kemudian diserahkan kepada cucu Ki Marhaen yang mengenakan pakaian hitam-hitam dan caping merah.
Mega juga menyerahkan plakat yang sejenis kepada keluarga tokoh pembuat Waduk Jatiluhur yakni almarhum Ir H Juanda dan almarhum Ir Sutami.
Marhaen adalah seorang petani kecil yang menginspirasi presiden pertama RI, Soekarno. Soekarno mendengungkan nama Marhaen dalam pidato pembelaan Indonesia Menggugat, Agustus 1930. Dia mengecam penjajahan kolonial karena membuat para pemilik tanah yang menggarap lahannya sendiri dan peralatan pribadi tetap hidup miskin.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Surya Paloh Berencana Bertemu Megawati Bahas Hak Angket: Mudah-mudahan Tidak Lama Lagi
Wacana hak angket kecurangan Pemilu 2024 ini pertama kali diusulkan Ganjar.
Baca SelengkapnyaMegawati Tertawa Dengar Kabar Diminta Jadi Saksi di MK
Walaupun begitu, Megawati menyatakan siap untuk menjadi saksi di sidang sengketa Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMomen Megawati Berselendang Merah Jalan Kaki Bareng Puan Maharani ke TPS Kebagusan
Pada Pemilu 2024 akan terdapat lima jenis surat suara dengan lima warna yang berbeda.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Megawati: Insya Allah Kita akan Menang Pilpres Satu Putaran
"Jadi insya Allah kita akan menang satu putaran, siap, siap, siap," kata Megawati.
Baca SelengkapnyaPuan Ingatkan Bicara Jangan Keras-Keras soal Intimidasi, Megawati: No!
Megawati kesal melihat banyak rakyat mendapat intimidasi
Baca SelengkapnyaMegawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti
Menjelang pemilu 2024, Megawati mengajak seluruh rakyat Indonesia bahwa pemilu itu adalah untuk rakyat sendiri.
Baca SelengkapnyaMegawati Teriak hingga Serak dan Urat Leher Terlihat: Baru Jadi Aparat Sudah Mengintimidasi Rakyat!
Pidato Megawati berapi-api di depan massa pendukung Ganjar-Mahfud.
Baca SelengkapnyaPuan Maharani Jawab Isu Jokowi Minta Bertemu Megawati: Presiden Pasti Punya Itikad Baik
Puan Maharani merespons isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin menemui Megawati.
Baca Selengkapnya