Megawati Minta Ganjar Utamakan Pembangunan Maritim
Merdeka.com - Ketua Umum DPP PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri menyatakan, sudah memberi perintah kepada bakal Calon Presiden (Bacapres) dari partainya, Ganjar Pranowo untuk mengutamakan pembangunan Indonesia ke arah maritim. Menurutnya, hal itu juga sudah pernah disampaikan kepada Presiden Jokowi sebagai kepala negara.
“Saya bilang pada Pak Jokowi, saya bilang kepada Calon (Presiden) Pak Ganjar, awas, loh, ya, kalau pikiranmu berpikir secara kontinen, itu salah besar. Intipatinya harus melihat l(Indonesia) landasannya yaitu kepulauan terbesar di dunia,” katanya saat memberikan sambutan dalam acara peresmian operasional Pelabuhan Tanjung Priok, Kecamatan Tanjung Priok, Jakarta Utara, DKI Jakarta, Sabtu (10/6).
Menurutnya, salah kaprah bila ada yang berpikir Indonesia adalah negara daratan. Sebab saat dia menjadi Presiden Kelima Republik Indonesia, banyak pegawai negara yang masih menilai hal demikian.
“Saya ingat anak muda waktu itu yang ada di kementerian, saya suruh terutama di tempat Pak Budi Karya (Menhub) saya ingat sekali. Coba kamu bikin konsep untuk transportasi kita, tiga, yang mana paling penting? Laut, udara, daratan,” cerita Megawati.
Dia lalu bertanya kepada si pegawai negara tersebut, apabila mengutamakan daratan, bagaimana cara menyeberang pulau antar pulau. Apakah dengan membangun jembatan atau hal lain. Megawati lalu mengingatkan kepada pegawai negara tersebut bahwa Indonesia adalah The Biggest Archipelago in the world atau negara kepulauan terbesar dan hanya satu-satunya di dunia.
“Nah, baru mereka bayangkan. Itu ahli-ahli seperti sekarang, saya juga ditugaskan Presiden Jokowi menjadi Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), itu sudah saya patok betul yang researcher-researcher, berhenti kalau kamu berpikir Indonesia kontinen. Ubah pola berpikir kamu,” tutupnya.
Diketahui, Megawati baru saja meresmikan pelayaran kapal rumah sakit hasil gotong royong dari partainya. Kapal tersebut lalu dinamakan Laksamana Malahayati. Dia percaya, kapal itu akan memberi sumbangsih untuk bangsa dan membantu fasilitas kesehatan di pelosok Nusantara.
Selain itu, kapal tersebut juga sudah memiliki fitur yang lengkap seperti rumah sakit di darat, seperti dokter berpengalaman, ruang operasi dan alat-alat medis, termasuk obat-obatan.
Reporter: M Radityo/Liputan6.com
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Megawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti
Menjelang pemilu 2024, Megawati mengajak seluruh rakyat Indonesia bahwa pemilu itu adalah untuk rakyat sendiri.
Baca SelengkapnyaMegawati: Memangnya Kalau Sudah Jenderal itu Keren, Pensiun Jadi Rakyat Biasa Lagi
Megawati menyinggung prajurit yang hormat sambil tahan napas saat bertemu jenderal
Baca SelengkapnyaPesan Tegas Megawati ke Ganjar: Semua Sekarang Siaga!
Megawati Soekarnoputri mengamati perkembangan situasi yang terjadi jelang pemungutan suara Pilpres 2024.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Puan Maharani Jawab Isu Jokowi Minta Bertemu Megawati: Presiden Pasti Punya Itikad Baik
Puan Maharani merespons isu Presiden Joko Widodo (Jokowi) ingin menemui Megawati.
Baca SelengkapnyaBapaknya Pejabat Negara, Pria Ini Kenal Megawati Sejak Usia 5 Tahun Hingga Sukses Jadi Kepala Daerah
Anak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaJokowi Bantah Kabar Ingin Bertemu Megawati: Belum Ada
Jokowi mengaku belum ada rencana pertemuan dengan Megawati.
Baca SelengkapnyaKetika Jokowi 'Absen' Disebut Megawati dalam Pidato di HUT PDIP
Megawati sama sekali tidak menyebut nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pidatonya.
Baca SelengkapnyaMenteri 'Ujung Tombak' Jokowi Kompak Kenakan Busana Hitam saat Nyoblos, Ada Apa?
Sri Mulyani diandalkan dalam mengurus keuangan negara, Basuki menjadi tumpuan Jokowi dalam pembangunan infrastruktur.
Baca SelengkapnyaMegawati Bawa Kertas soal UU Pemilu: Presiden dan Menteri Tidak Boleh Gunakan Fasilitas Negara
Megawati meminta massa yang datang berjanji untuk mencoblos pasangan Ganjar-Mahfud pada tanggal 14 Februari nanti.
Baca Selengkapnya