Masih digaji DPR, Angie juga masih anggota Demokrat
Merdeka.com - Terpidana kasus korupsi Wisma Atlet dan Kemendiknas Angelina Sondakh telah divonis 4 tahun 6 bulan penjara oleh Pengadilan Tindak Pidana Korupsi. Namun begitu, nyatanya Partai Demokrat belum juga melepas keanggotaan janda mendiang Adjie Massaid ini.
Menurut Ketua Divisi Komunikasi Publik DPP Partai Demokrat Gede Pasek Suardika, dari kepengurusan wanita yang akrab disapa Angie ini sudah dipecat.
Namun ketika ditanya terkait keanggotaannya, Pasek berdalih, saat ini partai Demokrat sedang merangkul anggota sebanyak-banyaknya untuk menyambut pemilu 2014.
"Kalau dari kepengurusan (Wasekjen) kan sudah dipecat. Tapi kalau dari keanggotaan kita justru merangkul anggota sebanyak mungkin termasuk masyarakat. Karena, anggota tidak mesti dia duduk di pemerintahan, jadi caleg dan sebagainya," kata Pasek, di Gedung DPR, Jakarta, Jumat (11/1).
Ketua Komisi III DPR ini menilai, vonis 4,5 tahun yang diberikan kepada Angie sudah sangat berat. Bahkan, lanjut dia, jarang sekali hakim memutus hukuman dari hukuman maksimal.
"Karena dari 3 pasal yang dikenakan 5, 11 dan 18 (UU Tipikor). Jaksa mengenakan pasal 11, dan ini memang maksimalnya 5 tahun ancaman pidananya. Dan Angie dihukum 4,5 tahun, artinya ini hampir, rasanya jarang terjadi ancaman hampir mendekati maksimal," tegas Pasek.
Meski begitu, dia enggan berkomentar apakah vonis hakim ini sudah tepat atau belum diterima Angie.
"Yang pasti ini haknya hakim berdasarkan keyakinan dan fakta-fakta persidangan," tandasnya.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Anies Beri Sinyal Gandeng Kubu Ganjar Dukung Hak Angket Usut Dugaan Kecurangan Pemilu
Anies menilai dengan adanya inisiatif hak angket, proses di DPR bisa berjalan.
Baca SelengkapnyaKisah Angelina Sondakh Bertahan Hidup di Dalam Penjara, Sampai Jadi 'Jenderal' & Ketua Geng
Cerita Angelina Sondakh tentang bagaimana dia bertahan hidup di dalam penjara selama 10 tahun.
Baca SelengkapnyaKomisi III DPR Ingin Dugaan Korupsi di Antam Jadi Momen 'Bersih-bersih' BUMN
Korupsi yang diduga dilakukan Budi Said di Antam ditaksir mencapai Rp1,1 triliun
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Kasus Korupsi Rumah Dinas DPR RI Naik Penyidikan, KPK Bidik Sekjen DPR?
Indra diduga diperiksa berkaitan dengan penyelidikan kasus dugaan korupsi.
Baca SelengkapnyaAndika Perkasa Ikut Kampanye Ganjar-Mahfud di Sidoarjo, Singgung Persatuan untuk Negeri
Andika menyinggung Ganjar dan Mahfud adalah pemimpin inklusif yang akan mewakili kepentingan semua lapisan masyarakat
Baca SelengkapnyaAnisa Bahar Gagal Jadi Anggota Dewan, Mengaku Habiskan 5 Miliar dari Penjualan 2 Mobil Mewah
Anisa mengaku, sudah menghabiskan uang pribadinya sebesar Rp 5 miliar yang digunakan untuk dana kampanye selama ini.
Baca SelengkapnyaGerindra Ungkit Totalitas Menangkan Anies Jadi Gubernur DKI Jakarta
Muzani menceritakan, Gerindra menurunkan ribuan kader dari seluruh Indonesia demi Anies.
Baca SelengkapnyaKomisi IX DPR Minta Kemenkes Serius Tangani Kenaikan Kasus DBD
Anggota Komisi IX DPR RI Fraksi Partai Golkar, Dewi Asmara mengatakan, kasus DBD saat ini naik lebih tinggi dibandingkan tahun 2023.
Baca SelengkapnyaAncaman Uang dalam Pemilihan Umum 2024, AIPI Sorot Perlu Tindakan Tegas dari DKPP
Menurutnya, ancaman tersebut semakin serius dan berpotensi mengganggu integritas dan keadilan dalam proses pemilu, terutama menjelang Pemilu 2024.
Baca Selengkapnya