Merdeka.com - Sepanjang April, DPR hanya berhasil menyelesaikan 10 undang-undang (UU) dari 70 rancangan undang-undang (RUU) dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2013.

Ketua DPR Marzuki Alie mengaku prihatin dengan capaian yang diperoleh DPR dalam bidang legislasi. Dia pernah melontarkan pernyataan akan memotong waktu reses dari satu bulan hingga menjadi setengah bulan saja.

Namun rupanya hal itu mendapat penolakan dari mayoritas fraksi yang ada di DPR. Dengan alasan beragam, fraksi menilai bahwa waktu reses satu bulan adalah yang paling ideal.

"Semua harus persetujuan fraksi, mayoritas fraksi tidak setuju (pemotongan waktu reses)," kata Marzuki kepada merdeka.com, Jumat (19/4).

Sementara itu, anggota Fraksi Partai Golkar Tantowi Yahya mengatakan, waktu reses satu bulan sudah sangat ideal. Sebab, penyerapan aspirasi di daerah tidak kalah penting dengan kerja DPR.

"Frekuensi dan lama reses sudah benar, karena penyerapan aspirasi di daerah juga penting," tegasnya.