Lulung soal PPP: Kalau ribut, orang takkan pilih partai Islam
Merdeka.com - Ketua DPW Partai Persatuan Pembangunan (PPP) DKI Lulung Abraham Lunggana menyayangkan kisruh yang terjadi di tingkat DPP PPP. Jika terus berlanjut, dia khawatir kondisi tersebut akan memperburuk citra partai Islam di mata masyarakat.
"Ini kan partai Islam, kalau partai Islam ribut mulu entar orang Islam kagak milih partai Islam," sahut Lulung usai menghadiri acara puncak Lebaran Betawi di Silang Monas, Jakarta Pusat, Minggu (14/9).
Dia pun menyerukan agar semua pihak menjalankan sistem kepemimpinan sesuai konstitusi partai. Masing-masing pihak diharapkan saling menahan diri.
"Suruh menjalankan konstitusi aja. Secara baik. Intinya rekonsiliasi," pungkasnya.
Sebelumnya, pemecatan yang dilakukan lewat Rapat Harian DPP PPP terhadap Ketua Umum Suryadharma Ali (SDA) berbuntut panjang. SDA pun membalas dengan memecat anak buahnya yang dianggap membangkang.
Hari ini, PPP kubu Emron Pangkapi berencana menggelar Rapimnas DPP PPP di Hotel Aryaduta, Cikini, Jakarta Pusat. SDA membalas dengan mengumpulkan sejumlah loyalisnya di Solo, Jawa Tengah.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Memasuki Tahun Politik, Plt Ketum PPP Ajak Kader Ketuk Pintu Langit Jemput Kemenangan
Dia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca SelengkapnyaCurhat Eks Napiter Kembali ke Pangkuan NKRI Sumpah Setia pada Pancasila
Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
Baca SelengkapnyaPPP Tunggu Prabowo & Gerindra Datang Sowan: Kita Welcome
Dalam Islam diajarkan silaturahmi, itu dianjurkan karena membuka pintu rejeki
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Masa Tenang Pemilu 2024, Jangan Ada Saling Serang dan Fitnah
Dua hari lagi, rakyat Indonesia akan memilih pemimpin baru
Baca SelengkapnyaPutuskan Netral dalam Pilpres 2024, Ini Alasan Mantan Wakapolri Syafruddin Kambo
Meski demikian, ia tetap menghargai pilihan politik mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK).
Baca SelengkapnyaPPP Tegaskan Siap Dukung Hak Angket Usut Dugaan Kecurangan Pemilu 2024
Sikap tegas mendorong hak angket di DPR agar pelaksanaan pemilu serentak pada 14 Febuari lalu dapat terang benderang.
Baca SelengkapnyaPBNU: Pemilu untuk Memilih Pemimpin, Bukan untuk Memecah Belah
Jangan larut pada perbedaan pandangan politik, karena tujuan pesta demokrasi bukan untuk memecah belah
Baca SelengkapnyaPPP Siap Bawa Isu Suara Tak Masuk Akal PSI ke Hak Angket DPR
"PPP akan meminta hal ini bagian yang termasuk dibongkar seterang-terangnya di hak angket pekan ini!,” kata Romy
Baca SelengkapnyaMK Bahas Posisi Arsul Sani Tangani Gugatan Pemilu 2024
MK bakal menggelar Rapat Permusyawakaratan Hakim untuk membahas posisi Arsul Sani.
Baca Selengkapnya