Merdeka.com - Tim Pasangan calon wali kota-wakil wali Kota Tangerang Selatan, Muhamad-Rahayu Saraswati menyiapkan bukti pendukung menghadapi sidang perdana sengketa Pilkada Tangerang Selatan. Sidang sengketa Pilkada Tangerang Selatan segera digelar setelah gugatan tim hukum Muhammad-Saraswati diterima Mahkamah Konstitusi (MK).
"Salinan akta sudah kami terima. Dengan keluarnya akta tersebut, artinya perkara tersebut telah resmi akan disidangkan di MK. Apa yang selama ini dipertanyakan banyak orang terkait kemungkinan tidak disidangkan karena ambang batas, itu sudah terjawab," kata Wakil Ketua DPD PDIP Banten Divisi Hukum dan Advokasi Astiruddin Purba, Selasa (19/1).
Mahkamah Konstitusi (MK) secara resmi telah menerbitkan Akta Registrasi Perkara Konstitusi, sengketa Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) kota Tangerang Selatan tahun 2020, yang diajukan tim hukum pasangan calon nomor urut 1 Muhamad-Rahayu Saraswati, Senin (18/1) kemarin. Dengan nomor registrasi perkara 115/PHP.KOT-XIX/2021 menerangkan bawa, perkara tersebut segera akan ditetapkan hari sidangnya dan kepada pemohon, termohon, dan Bawaslu segera akan diberitahukan mengenai ketetapan tersebut.
Menurut dia, hukum acara tentang proses ketentuan 158 (syarat formil persidangan MK) itu tetap harus melalui proses dipersidangan. Dia mengatakan telah menyiapkan beberapa alat bukti pendukung dari dalil yang akan disampaikan.
"Jadi sesuai jadwal persidangan. Setelah terbit perkara dengan nomor 115 yang kami mohonkan, bahwa sessuai informasi ke paniteraan sidang perdana akan digelar tanggal 26 Januari, dengan agenda sidang pendahuluan," ujar dia.
Sebelumnya diberitakan, Tim Pasangan calon wali kota-wakil wali Kota Tangerang Selatan, Muhamad-Rahayu Saraswati resmi mendaftarkan gugatan sengketa hasil Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) ke Mahkamah Konstitusi (MK). Gugatan tersebut dilayangkan setelah pihaknya mencermati banyaknya kejanggalan dalam pelaksanaan Pilkada Tangsel 2020 ini.
Wakil Ketua Divisi Hukum dan Advokasi DPD PDIP Provinsi Banten Astiruddin Purba mengatakan, gugatan sengketa hasil Pilkada tersebut didaftarkan hari Senin (21/12) malam.
"Kami sudah mendaftarkan gugatan sengketa hasil Pilkada Tangsel, kemarin malam pukul 20.00 WIB ke MK," jelas Astiruddin dikonfirmasi, Selasa (22/12).
Dia menegaskan bahwa, gugatan sengketa hasil Pilkada itu didasari temuan timnya di lapangan atas sejumlah dugaan kejanggalan yang dilakukan salah satu paslon.
Astiruddin memastikan seluruh dokumen dan kelengkapan bukti pelaporan itu sudah lengkap, dan layak diuji di dalam persidangan Mahkamah Konstitusi.
"Materinya terkait netralitas ASN, kemudian kegiatan money politics yang memang kalau kita lihat merupakan kualifikasi yang terstruktur, masif dan sistematis," jelas dia.
Selain netralitas ASN, pihak kuasa hukum penggugat juga menyebutkan ada indikasi-indikasi lain, termasuk dugaan tidak netralnya penyelenggara Pemilu. Selanjutnya, tim hukum sedang menanti nomor registerasi perkara sengketa Pilkada di MK. Untuk kemudian melaksanakan sidang perkara sengketa hasil Pemilu yang digelar Rabu 9 Desember 2020 kemarin.
Baca juga:
Kubu Muhamad-Rahayu Saraswati Daftarkan Gugatan Sengketa Pilkada ke MK
Pasangan Muhamad-Rahayu Akan Bawa Hasil Rekapitulasi KPU Tangsel ke MK
KPU Tetapkan Paslon Petahana Raih Suara Terbanyak Pilkada Tangsel
Lewati Batas Waktu, Rapat Pleno Penetapan Suara Pilkada Tangsel Ditunda
Sirekap Pilkada Tangsel, Benyamin-Pilar Raih Suara Terbanyak di 3 Kecamatan
Hasil Swab Test Kedua, Pegawai dan Staf KPU Tangsel Negatif Covid-19
Puan Maharani: Tjahjo Kumolo, Politisi Berpengaruh dalam Karir Politik Saya
Sekitar 2 Jam yang laluPKB dan Gerindra Kembali Bertemu untuk Matangkan Koalisi hingga Level Bawah
Sekitar 7 Jam yang laluEffendi Simbolon: KIB Layu Sebelum Berkembang, akan Bubar Sendirinya
Sekitar 7 Jam yang laluEffendi Simbolon: Prabowo-Puan atau Puan-Prabowo Tergantung Megawati
Sekitar 8 Jam yang laluEffendi Simbolon: Capres PDIP Cuma Puan Maharani
Sekitar 8 Jam yang laluDemokrat Kesulitan Jajaki Koalisi dengan PDIP, Andi Arief Sebut Hasto Menutup Diri
Sekitar 16 Jam yang laluPKB Terus Komunikasi dengan Partai Lain, Muhaimin Yakin Koalisi Terbangun Akhir Tahun
Sekitar 19 Jam yang laluAnalisis NasDem dan PDIP Sulit Berkoalisi di Pilpres 2024
Sekitar 21 Jam yang laluBelum Deklarasi, PKB Sebut Mesin Partai Sudah Kampanyekan Prabowo-Cak Imin
Sekitar 23 Jam yang laluPPP: Setiap Parpol Bisa jadi King Maker, Terutama Pemilik Kursi Terbanyak
Sekitar 23 Jam yang laluMomen Paniknya Puan Maharani Lihat Muhidin Said Jatuh usai Kasih Berkas di Paripurna
Sekitar 1 Hari yang laluPKB: Prabowo-Cak Imin InsyaAllah Menang di Pemilu 2024
Sekitar 1 Hari yang laluYandri Susanto Resmi Dilantik jadi Wakil Ketua MPR
Sekitar 1 Hari yang laluEffendi Simbolon Nilai Kekuatan JK-SBY-Paloh Bisa Kalahkan PDIP di 2024
Sekitar 1 Hari yang laluMengenang Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo, Sosok Kakek yang Hangat dan Dekat dengan Cucu
Sekitar 2 Jam yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluLuhut Bongkar Rahasia, Kisah di Balik Jokowi Sering Merotasinya Sebagai Menteri
Sekitar 1 Minggu yang laluMomen Jokowi Lupa Sapa Zulkifli Hasan dan Hadi Tjahjanto di Sidang Kabinet Paripurna
Sekitar 1 Minggu yang laluCerita Reshuffle Kabinet Jokowi
Sekitar 1 Minggu yang laluMomen Hangat Pertemuan Jokowi dan Putin di Istana Kremlin
Sekitar 5 Jam yang laluPuluhan Tahun Hidup di Hutan & Pertama Kali Ke Jakarta, Mak Otoh Ingin Ketemu Jokowi
Sekitar 5 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar Anak-anak di Rusia Nyanyi Indonesia Raya Untuk Sambut Jokowi
Sekitar 6 Jam yang laluTiba di Abu Dhabi, Jokowi Bertemu Investor dan Pebisnis PEA Usai Salat Jumat
Sekitar 7 Jam yang laluCEK FAKTA: Tidak Benar Kasus Positif Covid-19 Sengaja Dinaikkan Jelang Iduladha
Sekitar 1 Jam yang laluKorea Utara Sebut Wabah Covid Muncul Setelah Warga Sentuh "Benda Alien"
Sekitar 1 Jam yang laluKasus Covid-19 Meningkat, Pemerintah Ketatkan Aturan Masker di Luar Ruangan
Sekitar 2 Jam yang laluMenghapus Subsidi BBM yang Tinggal Janji
Sekitar 1 Hari yang laluHarga BBM Shell Kembali Naik, Bagaimana dengan Pertamina?
Sekitar 3 Minggu yang laluTerungkap Bule Gondrong Jaga Ketat Jokowi di Bandara Polandia Ternyata Secret Service
Sekitar 4 Jam yang laluPutin Minta Pemimpin G7 Setop Minum Alkohol Setelah Foto Tanpa Bajunya Ditertawakan
Sekitar 5 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami