KPU tolak loloskan PKPI jadi peserta Pemilu 2014
Merdeka.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah memproses putusan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), terkait Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) pada kamis (7/2). Setelah mempelajarinya dan mendiskusikan, KPU memutuskan menolak menjalankan putusan yang meloloskan PKPI sebagai peserta pemilu 2014.
Berdasarkan pasal 259 ayat 1 UU nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD memang disebutkan keputusan Bawaslu mengikat, kecuali keputusan yang berkaitan dengan verifikasi peserta pemilu. Atas ayat tersebut KPU menyimpulkan untuk menolak putusan tersebut.
"Kami menyatakan tidak menjalankan keputusan Bawaslu. Oleh sebab itu, kami memiliki pemahaman bahwa tidak melaksanakan putusan Bawaslu," kata Ketua KPU Husni Kamil Malik di Gedung KPU, Jakarta, Senin (11/2).
Dia pun memberi kesempatan bagi pihak-pihak yang merasa dirugikan, termasuk partainya Sutiyoso (Bang Yos), untuk mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Tata Usaha Negara.
"Pihak-pihak yang merasa dirugikan atas keputusan itu bisa menempuh peradilan Tinggi Tata Usaha Nagara," terangnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024
KPU mengaku tidak mengetahui berapa jumlah masyarakat yang hadir waktu pencoblosan Pemilu.
Baca SelengkapnyaKPU Tetapkan PDIP Peroleh Suara Terbanyak Pemilu 2024
Suara PDIP pada pemilu ini turun dibanding raihan 2019 yaitu 27.053.961 atau 19,33 persen dari total 139.971.260 suara sah.
Baca SelengkapnyaKPU Ajak Perwakilan Asing Lihat Langsung Pemungutan dan Perhitugan Suara Pemilu
Para peserta akan diajak KPU RI melihat langsung pemungutan dan penghitungan suara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PPP Minta KPU dan Bawaslu Turun Tangan Usut Peningkatan Signifikan Suara PSI di Pemilu 2024
Ketua Majelis Pertimbangan PPP, Romy meyakini ada ledakan yang tidak wajar dari suara PSI.
Baca SelengkapnyaKPU Beberkan Teknis Penentuan Lokasi Kampanye Akbar Anies-Imin di JIS & Prabowo-Gibran di GBK
Diketahui kampanye akbar akan digelar 10 Februari mendatang jelang masa tenang Pilpres 2024
Baca SelengkapnyaKetua Bawaslu Akui Ada Penggelembungan Suara PSI: Bukan Hanya Satu Partai
Ketua Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengatakan dugaan penggelembungan suara dalam Pemilu 2024 tidak hanya dialami PSI.
Baca SelengkapnyaKetua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan
Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.
Baca SelengkapnyaKPU: 181 Petugas PPK, PPS dan KPPS Meninggal Dunia Selama Pemilu 2024
Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari melaporkan 181 anggota PPK, PPS, dan KPPS meninggal
Baca SelengkapnyaKPU Tetapkan Hasil Pemilu 2024 Kemungkinan Setelah Buka Puasa
Dengan adanya agenda rapat pleno dua provinsi terakhir, kemungkinan penetapan Hasil Pemilu 2024 akan dilakukan malam hari.
Baca Selengkapnya