Komisi III gelar fit and proper test 4 calon anggota Komnas HAM
Merdeka.com - Komisi III DPR menggelar uji kelayakan dan kepatutan terhadap 4 calon anggota Komnas HAM Periode 2017-2022 hari ini. Uji kelayakan dan kepatutan bagi tiap calon dibuat terpisah. Keempat calon anggota Komnas HAM yang akan diuji yakni Mohammad Choirul Anam, Munafrizal Manan, Beka Ulung Hapsara, Ahmad Taufan Damanik.
Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya hanya akan memilih 9 dari 14 nama calon anggota Komnas HAM. Pengumuman hasil uji kelayakan dan kepatutan akan dilakukan pada Senin (2/10) mendatang.
"Keputusannya Senin nanti kita pilih di antara 14 itu 9," kata Dasco di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/9).
Dasco menyampikan beberapa pesan kepada calon anggota Komnas HAM terpilih. Dia berharap 9 anggota Komnas HAM terpilih mampu menjaga marwah dan citra institusinya dengan baik.
Sebab, kata Dasco, kinerja Komnas HAM sebelumnya banyak terganggu dengan adanya friksi-friksi dan ketidak kompakan di kalangan anggota. Hal ini berpengaruh terhadap tugas Komnas HAM dalam memfasilitasi masyarakat mencari keadilan.
"Ya ini kita pesan kepada mereka untuk menjaga marwah komnas ham sebaik-baiknya supaya kinerja tidak terganggu soal gap-gap itu kan. Kasian ini masyarakat yang ingin mencari keadilan lewat Komnas HAM kadang-kadang jadi terhambat," imbuhnya.
Adapun 14 nama calon anggota Komnas HAM periode 2017-2022 tersebut adalah:
1. Ahmad Taufan Damanik (Mantan Komisioner ACWC)
2. Amiruddin (Pegiat LSM)
3. Antonio Pradjasto (Pegiat LSM)
4. Arimbi Heroepoetri (Mantan Komisioner Komnas Perempuan)
5. Beka Ulung Hapsara (Pegiat LSM)
6. Bunyan Saptomo (Birokrat)
7. Hairansyah (Akademisi)
8. Judhariksawan (Akademisi)
9. Mohammad Choirul Anam (Advokat)
10. Munafrizal Manan (Akademisi)
11. Roichatul Aswidah (Petahana Komnas HAM)
12. Sandrayati Moniaga (Petahana Komnas HAM)
13. Sondang Frishka Simanjuntak (Badan Pekerja Komnas Perempuan)
14. Sri Lestari Wahyuningroem (Aktivis HAM).
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Suciwati Bosan Dengar Janji Penyelesaian Kasus Pembunuhan Munir: Segera Bentuk Pengadilan HAM Ad Hoc
Komnas HAM tengah melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan Munir.
Baca Selengkapnya14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM
14 Mahasiswa Penerima Beasiswa Otsus Papua di AS Terancam Dipulangkan, Orang Tua Lapor Komnas HAM
Baca SelengkapnyaCatatan Komnas HAM untuk KPU Selama Pelaksanaan Pemilu 2024
Salah satu yang disorot soal netralitas aparat selama mengawal jalannya Pemilu tahun ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Geram Relawan Ganjar Dianiaya Prajurit, PDIP: Panglima TNI Jangan Anggap Sepele, Ini Langgar HAM
Ahmad Basarah PDIP mengecam penganiayaan anggota TNI terhadap relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali.
Baca SelengkapnyaCara Kombes Jeki Wujudkan Pemilu Damai dengan Ajak LAMR Pekanbaru Diskusi
Rombongan Kapolres disambut DPH LAMR Kota Pekanbaru Datuk Seri Muspidauan beserta para Datuk pengurus LAMR Kota Pekanbaru.
Baca SelengkapnyaKomisi III: Sejauh Ini Kejaksaan Agung Netral di Pemilu 2024
Kejaksaan Agung menegaskan tetap netral di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKelakar Politisi Golkar saat Raker DPR: Habiburokhman Calon Menkum HAM
Komisi III DPR menggelar raker dengan pemerintah terkait permohonan pertimbangan naturalisasi 3 calon pemain timnas.
Baca SelengkapnyaKomisi III Minta Kejagung Tetap Jaga Netralitas di Pemilu 2024
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk tetap menjaga netralitas di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaKomnas HAM Panggil Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?
Komnas HAM Perika Mantan Anggota TPF Pembunuhan Munir, Apa yang Digali?
Baca Selengkapnya