Merdeka.com - Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama, Khofifah Indar Parawansa mengaku intensif menjalin komunikasi guna kepentingan Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur. Pihaknya memiliki hubungan baik dan tengah menjalin komunikasi dengan petinggi sejumlah Partai Politik.

"Kita membangun komunikasi kan lintas-lintas, meskipun saya secara formal tidak menjadi pengurus partai politik apapun. Tetapi kita kan sering membangun komunikasi dan berinteraksi, bahkan beberapa partai membangun interaksi cukup intensif," kata Khofifah usai memberikan kuliah tamu di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Rabu (19/7).

Khofifah juga mengaku kerap mendapatkan pertanyaan seputar Pilgub Jawa Timur. Namun hingga saat ini, pihaknya belum berani memberikan jawaban pasti tentang keputusan maju dan tidaknya.

"Pada saatnya insya Allah, saya akan menyampaikan keputusan tentang kesiapan di Pilkada Jawa Timur. Pada saatnya ya," katanya.

Khofifah juga mengungkapkan, bahwa komunikasinya dengan sejumlah partai politik sudah terjalin cukup lama. Komunikasi itu juga bukan melulu persoalan Pilkada.

"Tidak berarti bahwa bangunan komunikasi itu karena tujuan-tujuan Pilkada seperti itu. Bangunan komunikasi dengan seluruh elemen, bangsa ini semaksimal kita lakukan kepada siapapun dan kapanpun, di mana pun," ungkapnya.

Khofifah yang saat ini menjabat sebagai Menteri Sosial disebut-sebut menjadi kandidat kuat dalam Pilgub Jatim. Perempuan yang sudah dua kali maju Pilgub itu potensi untuk berhadapan dengan Saifullah Yusuf, yang maju lewat Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).