Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jalan Mulus Karier Politik Para Anak Ketua Umum Parpol

Jalan Mulus Karier Politik Para Anak Ketua Umum Parpol AHY Silaturahmi ke rumah Megawati. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Banyak anak politikus Indonesia yang memutuskan terjun ke dunia politik mengikuti jejak orangtuanya. Beberapa di antaranya anak ketua umum partai politik yang memiliki karier cemerlang di dunia politik.

Mereka ada yang berhasil duduk di Senayan sebagai anggota DPR, sampai ada yang menjadi Ketua DPR. Bahkan sang anak memiliki posisi strategis dalam partai politik yang pimpin orangtuanya.

Berikut ini anak para ketum parpol yang memiliki karier mulus di dunia politik:

AHY

Putra sulung Ketum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengikuti jejak sang ayah terjun ke dunia politik. AHY bahkan memiliki karir cemerlang. Dia maju sebagai cagub Dbersama Sylviana Murni sebagai Cawagubnya pada Pilgub DKI 2017 lalu. Sayangnya dia kalah dan harus mengakui keunggulan lawan-lawannya.

Usai Pilkada DKI tahun 2017, AHY membuktikan bahwa dirinya pantas dan layak menduduki posisi penting di Partai Demokrat. Buktinya, Partai Demokrat mengukuhkan AHY sebagai Komandan Satuan Tugas Bersama (Kogasma) untuk Pemilukada 2018 dan Pemilu 2019 pada 17 Februari 2018.

Saat menjadi Ketua Kogasma yang bertanggungjawab pada Pilkada 2018 dan Pemilu 2019, AHY menjalankan perannya dengan baik. Dia turun langsung berkampanye dari satu wilayah ke wilayah dalam Pemilu 2019. Usahanya tidak sia-sia, dalam Pemilu 2019, KPU menyatakan Partai Demokrat meraih 10.876.507 suara atau 7,77 persen.

Usai Pemilu 2019, Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menunjuk sang putra, AHY sebagai Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Demokrat. "(AHY jadi Waketum?) Betul," kata Ketua Dewan Kehormatan Partai Demokrat Amir Syamsuddin kepada merdeka.com, Kamis (10/10).

Ibas

Sementara itu, putra bungsu Ketum Parpol Demokrat SBY, Edhi Baskoro Yudhoyono alias Ibas terlebih dahulu terjun di dunia politik dibandingkan sang kakak, AHY.

Ibas menjadi anggota DPR periode 2009-2014, 2014-2019 dan menjadi Ketua Fraksi Partai Demokrat di DPR. Kemudian kembali terpilih menjadi anggota DPR periode 2019-2024.

Kariernya di Partai Demokrat diawali sebagai Ketua Departemen Kaderisasi. Setelah Kongres II Partai Demokrat di bulan Mei 2010, Ibas dipercaya sebagai Sekretaris Jenderal untuk mendampingi Ketua Umum Terpilih Partai Demokrat, Anas Urbaningrum saat itu. Sedangkan dalam struktur Partai Demokrat periode 2015-2020, Ibas menjadi Ketua Pemenangan Pemilu Partai Demokrat.

Puan Maharani

Selanjutnya ada Puan Maharani. Putri dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri melanjutkan jejak politik ibunya. Puan Maharani telah resmi menjadi ketua DPR periode 2019-2024. Puan menjadi perempuan pertama yang memimpin DPR. Dari awal terbentuk, ketua DPR selalu dipimpin oleh laki-laki.

"Nantinya akan pecah telor perempuan pertama menjadi Ketua DPR setelah 74 tahun (merdeka)," kata Puan usai pelantikan anggota DPR, Selasa (1/10). Saat Pemilihan Legislatif 2019, Puan Maharani memperoleh suara terbanyak dengan 404.034 suara.

Sedangkan di PDIP, Puan juga menduduki posisi strategis, sebagai pengurus DPP PDIP menduduki posisi Ketua Bidang Pemerintahan, Pertahanan dan Keamanan.

Puan juga menjadi Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan pada Kabinet Kerja Jokowi. Namun mengundurkan diri dari posisi menteri sebelum masa jabatan berakhir karena dilantik menjadi anggota DPR.

Prananda Paloh

Anak ketum parpol yang memiliki karier mulus di dunia politik lainnya yakni, Prananda Paloh. Prananda adalah putra dari Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Prananda adalah Ketua Garda Pemuda NasDem.

Dia juga berhasil masuk ke parlemen dan menjadi anggota DPR periode 2014-2019. Kemudian terpilih kembali menjadi anggota DPR untuk periode 2019-2024.

Zita Anjani

Kemudian ada anak Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Zita Anjani. Dia berhasil menjadi anggota DPRD DKI Jakarta periode 2019-2024. Zita memperoleh 14.701 suara.

Zita adalah seorang pemerhati anak yang memiliki kepedulian terhadap pendidikan anak usia dini di wilayah Provinsi DKI Jakarta dan Lampung. Tahun 2015, dia mendirikan sebuah sekolah anak usia dini Kids Republic yang bertempat di Jalan Cipinang Bali 1 Blok 5A Cipinang Muara-Jatinegara Jakarta Timur. Sekaligus founder Gerakan mengajar 1000 Guru.

Di usia yang relatif masih muda, Zita Anjani mendapatkan gelar Master of Science di University College London (UCL), serta memiliki gelar Diploma dari Sunshine Teachers Training (Diploma Montessori Education).

(mdk/dan)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali

Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali

Berkali-kali Jadi Capres, Para Politikus Luar Negeri Ini Selalu Kalah dalam Pemilu, Ada yang Sampai 10 Kali

Baca Selengkapnya
Anies Minta Anak Muda Tak Apatis Politik, Cerita Dukung Bima Arya-Ridwan Kamil

Anies Minta Anak Muda Tak Apatis Politik, Cerita Dukung Bima Arya-Ridwan Kamil

Terjadi fenomena orang tidak bermasalah, justru dipermasalahkan saat terjun ke dunia politik.

Baca Selengkapnya
Politikus Anak Eks Jenderal Peraih Adhi Makayasa Bagikan Momen Akrab Bareng Sang Ayah, 'Tak Gengsi Makan di Pinggir Jalan'

Politikus Anak Eks Jenderal Peraih Adhi Makayasa Bagikan Momen Akrab Bareng Sang Ayah, 'Tak Gengsi Makan di Pinggir Jalan'

Begini momen akrab politikus anak eks jenderal peraih Adhi Makayasa makan bakmi jawa bareng keluarga di pinggir jalan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
4 Partai Pemenang Pemilu 1955, Lengkap dengan Sejarah dan Kiprahnya

4 Partai Pemenang Pemilu 1955, Lengkap dengan Sejarah dan Kiprahnya

Merdeka.com merangkum informasi tentang 4 partai pemenang pemilu 1955, sejarah, kiprahnya di dalam dunia perpolitikan.

Baca Selengkapnya
Jenis Pelanggaran Pemilu Menurut UU dan Penanganannya, Ini Penjelasannya

Jenis Pelanggaran Pemilu Menurut UU dan Penanganannya, Ini Penjelasannya

Pemahaman mengenai jenis pelanggaran pemilu dan penanganannya sangat penting dalam tahun politik ini.

Baca Selengkapnya
Contoh Koalisi Partai Politik Sebagai Penentu Pembentukan Pemerintahan Kuat, Kenali Bedanya dengan Oposisi

Contoh Koalisi Partai Politik Sebagai Penentu Pembentukan Pemerintahan Kuat, Kenali Bedanya dengan Oposisi

Berikut contoh koalisi Partai Politik dan kenali perbedaan dengan oposisi.

Baca Selengkapnya
Perjalanan Hidup De Gadjah: Tak Punya Cita-cita Terjun ke Dunia Politik, Kini Pimpin Gerindra Bali

Perjalanan Hidup De Gadjah: Tak Punya Cita-cita Terjun ke Dunia Politik, Kini Pimpin Gerindra Bali

Di jajaran Ketua-ketua partai politik di Bali, Made Muliawan Arya bisa disebut sebagai yang paling muda usianya.

Baca Selengkapnya
Bocah Ini Pegang Pesan Sang Ayah 'Orang Miskin Jangan Lawan Orang Kaya, Orang Kaya Jangan Lawan Pejabat', Tak Disangka Kini Punya Posisi Top

Bocah Ini Pegang Pesan Sang Ayah 'Orang Miskin Jangan Lawan Orang Kaya, Orang Kaya Jangan Lawan Pejabat', Tak Disangka Kini Punya Posisi Top

Pria yang menghabiskan masa kecil di Belitung ini pegang pesan sang ayah. Kini punya jabatan mentereng.

Baca Selengkapnya
45 Kata Bijak Politik Lucu, Mengandung Makna Penting hingga Sindiran

45 Kata Bijak Politik Lucu, Mengandung Makna Penting hingga Sindiran

Kumpulan kata bijak politik ini juga dapat membuka pandangan baru akan politik itu sendiri. Tak ayal apabila kata bijak politik ini sangat menarik.

Baca Selengkapnya