Ini alasan Megawati tak hadir di Munaslub Partai Golkar
Merdeka.com - Munaslub Golkar 2016 telah dibuka langsung Presiden Jokowi. Agenda awal ini dihadiri oleh elite berbagai partai politik.
Meski sebelumnya dipastikan akan hadir, namun ternyata Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri lebih memilih mengutus Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan Menkum HAM Yasonna Hamonangan Laoly untuk mewakilinya.
"Ibu menugaskan saya bersama dengan Pak Laoly untuk hadir di acara ini," kata Hasto di Bali Nusa Dua Convention Centre (BNDCC), Nusa Dua, Bali, Sabtu (14/5).
Hasto menegaskan bahwa yang diundang bukan Megawati, namun DPP PDIP. Sedangkan sebelumnya yang memastikan akan hadir bukan Megawati namun representasi dari PDIP.
"Dalam pengertian ini memang yang diundang DPP PDIP. Saya datang juga bukan dalam kapasitas pribadi, juga mewakili Ibu Megawati Soekarnoputri. Sejak awal memang dipastikan bahwa dari DPP PDIP akan hadir," tuturnya.
Hasto menegaskan bahwa keputusan PDIP ini berbeda dengan tahun sebelumnya. Menurut Hasto di Munas Golkar sebelumnya, PDIP sengaja tidak mengutus siapapun untuk hadir diundang maupun tidak.
"Ini kan berbeda dengan sebelumnya. Kalau di dalam Munas sebelumnya kan enggak ada representasi dari PDIP, maka kami berdua ditugaskan untuk menghadiri acara ini dengan harapan bahwa Golkar sebagai kekuatan politik yang penting di republik ini dapat menjalankan Munaslub. Kemudian secara berdaulat menentukan pemimpin yang baru," bebernya.
"Dengan tokoh nasional yang hadir, seluruh parpol mengirimkan utusannya. Itu saya pikir akan memberikan dukungan agar Munaslub ini dapat berjalan dengan baik," imbuhnya.
Sebelumnya Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) yakin Megawati akan datang. "Yang hadir adalah sudah konfirm tentu presiden, wapres, kemudian presiden atau mantan, Megawati, terus yang lain belum tau, tapi ketua partai yang konfirm ada beberapa," kata Ical.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini
Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaMegawati Ultah ke 77, Sekjen PDIP: Sikap Beliau Tolak Presiden 3 Periode Bawa Konsekuensi di Pemilu 2024
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, perayaan ulang tahun Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri ke-77 akan dirayakan secara sederhana
Baca SelengkapnyaKinerjanya Dikritik Megawati, Ini Tanggapan Bawaslu
Bawaslu memastikan, mereka telah menjalankan apa yang menjadi tugasnya sebagai pengawas Pemilu.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar Sentil Maruarar Sirait: Atas Dasar Apa Pindah, Ideologi atau Pragamatis?
Ganjar pede hengkangnya ratusan anggota organisasi sayap PDIP pasca Ara mundur tidak berpengaruh terhadap suaranya di Jabar.
Baca SelengkapnyaPDIP Sengaja Tak Undang Jokowi ke HUT ke-51, Sudah Tak Butuh Elektoral Presiden?
PDIP tidak mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke HUT PDIP.
Baca SelengkapnyaMegawati ke Pendukung Ganjar-Mahfud: Jangan Kesengsem Calon Pemimpin, Lihat Pengalaman Politiknya
Hal itu diungkapkan Megawati dalam kampanye terbuka di Lapangan Tegallega, Bandung, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaMegawati Minta Kubu Ganjar-Mahfud Jangan Percaya Survei Prabowo-Gibran Posisi Pertama
Menurut Todung, berdasarkan informasi dari media sendiri telah mencatat bahwa begitu banyak pelanggaran yang ditemukan selama perhelatan menuju Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaMegawati: Jangan Saya Dibully Ketika Pemilu
"Jangan saya dibully. Saya sudah punya loh yang namanya pengacara-pengacara," kata Megawati
Baca SelengkapnyaMegawati: Kekuasaan Itu Enak, Tapi Kalau Saya Sudah Harus Berhenti Ya Berhenti
Menjelang pemilu 2024, Megawati mengajak seluruh rakyat Indonesia bahwa pemilu itu adalah untuk rakyat sendiri.
Baca Selengkapnya