Merdeka.com - Ketua Komisi Pemenangan Pemilu DPP Partai Demokrat Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas) menegaskan, Gubernur Jawa Timur Soekarwo masih jadi kader Partai Demokrat. Dia meluruskan isu kemunduran diri Soekarwo karena DPP Demokrat dukung Prabowo-Sandi.
Ibas menegaskan, Soekarwo masih melakukan rapat secara intensif dengan petinggi Partai Demokrat. Rapat berlangsung di kediaman Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhonono, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, 13 Agustus lalu.
"Enggak lah, Pak Soekarwo hari ini (kemarin, red) bertemu Pak SBY ke Jakarta, yang saya dengar begitu. Pakde Karwo itu adalah orang yang taat," kata Ibas dalam keterangan tertulis, Selasa (14/8).
Menurut Ibas, Gubernur Jawa Timur tersebut merupakan kader Partai Demokrat yang baik. Ibas pun meyakini jika Soekarwo merupakan kader yang memiliki komitmen.
"Saya yakin, Soekarwo akan tetap berada di partai berlambang mercy," ujar dia.
Sementara Ibas menilai, perbedaan pendapat yang terkait hasil polling internal arah dukungan dalam Pilpres beberapa waktu lalu, merupakan hal yang wajar dalam demokrasi.
"Perbedaan pendapat itu wajar, Pak Karwo orang yang hebat," ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD Demokrat Jatim, Renville Antonio juga memastikan Soekarwo tetap komitmen memenangkan Partai Demokrat di Pemilu 2019 nanti.
"Soekarwo ini sudah sangat terkenal komitmen terhadap apapun, termasuk kepada Partai Demokrat, sampai detik ini kami terus berkomunikasi intensif untuk strategi pemenangan Pemilu dan Pilpres," tegas Renville.
Renville menjelaskan, Pakde Karwo sapaan akrab Soekarwo tidak pernah ada niat sedikitpun untuk pindah partai. Ia justru fokus memenangkan Partai Demokrat meraih target yang sudah ditentukan di pemilu 2019.
"Gubernur Jawa Timur dua periode ini tidak mungkin main-main dalam sikap politik. Ini terbukti dalam proses membesarkan Partai Demokrat, Pakde Karwo mengajak semua sahabat-sahabat, relawan dan jaringan-jaringannya hingga kabupaten/kota untuk bergabung ke Partai Demokrat," papar dia.
"Itu bisa dilihat di daftar caleg Partai Demokrat, ada banyak sahabat-sahabat Pakde Karwo sejak menjadi birokrat di Pemprov Jatim, ada pula aktivis dan seniman yang selama ini dekat dengan Pakde Karwo. Semuanya diajak bergabung membesarkan Partai Demokrat. Jumlahnya banyak sekali, sahabat Pakde yang diajak bergabung ke Partai Demokrat, bisa dicek," tutup dia.
Isu hengkangnya Soekarwo ke partai besutan Surya Paloh ini, menyusul keputusan DPP Demokrat yang mendukung duet Prabowo di bursa Capres-Cawapres 2019.
Sementara, Rapat Kerja Daerah (Rakorda) DPD Demokrat Jawa Timur beberapa waktu lalu, memutuskan untuk mendukung Jokowi.
Politikus yang akrab disapa Pakde Karwo ini enggan menanggapi perbedaan dukungan di partainya ini. "Saya tidak komentar dulu mendukung siapa," elak Soekarwo saat ditanya wartawan, Jumat (10/8) kemarin.
Perbedaan dukungan di Pilpres 2019 inilah yang disinyalir menjadi penyebab akan pindahnya Soekarwo. Terlebih, sang besan Gede Ariyuda, menjadi Caleg DPR RI dari Partai NasDem Dapil Jatim VI (Tulungagung, Kediri, dan Blitar).
Gede merupakan orangtua Bayu Airlangga, menantu Soekarwo yang saat ini menjabat Ketua Muda-mudi Demokrat Jawa Timur.
Namun, Renville memastikan hal itu tidak ada hubungannya dengan Pakde Karwo. Menurut Renville, perbedaan semacam itu sudah biasa dalam sikap politik di negeri ini. Sehingga belum tentu saudara atau satu keluarga, sikap politiknya sama.
"Contoh Anang Hermansyah dari PAN, istrinya sekarang maju caleg di Partai NasDem. Tapi dia (Anang Hermansyah) tidak pindah partai dan tetap masuk dalam tim pemenangan Prabowo-Sandiaga Uno," pungkas Renville.
Reporter: Ady Anugrahadi
Sumber: Liputan6.com [rnd]
Baca juga:
Soekarwo
Runtutan cerita isu mahar Rp 500 miliar dan bantahan Sandiaga Uno
Fadli Zon sebut SBY lebih pantas jadi penasihat tim pemenangan Prabowo
SBY diberi tempat terhormat dalam tim pemenangan Prabowo-Sandi
Fadli Zon bantah beri informasi ke Andi Arief soal mahar Rp 500 M dari Sandiaga
La Nyalla Soal Capres: Saya Ini Menjemput Takdir
Sekitar 6 Jam yang laluBertemu Petinggi PBB, Puan Bahas Isu Global hingga Perlindungan Perempuan
Sekitar 6 Jam yang laluWaketum PKB: Cak Imin dan Gus Yahya Tidak 'Demam'
Sekitar 14 Jam yang laluPBNU Jawab PKB: Politiknya NU Bukan untuk Partai Politik Tertentu
Sekitar 16 Jam yang laluMegawati Minta Pengurus PDIP di Daerah Bersiap Hadapi Pemilu 2024
Sekitar 17 Jam yang laluMegawati Minta Kader dan Pengurus PDIP Tak Jadikan Hasil Survei Pegangan Utama
Sekitar 1 Hari yang laluPemerintah: Pasal Penodaan Agama dan Ilmu Gaib di RKUHP Direformulasi
Sekitar 1 Hari yang laluPuan Ingatkan Pemerintah: Temukan Formula yang Tepat Sebelum Hapus PPKM
Sekitar 1 Hari yang laluPKB Akui Jenderal Andika Perkasa Masuk Radar untuk Pilpres 2024
Sekitar 1 Hari yang laluPPP: KIB Tak Ingin Ada Polarisasi di 2024, Harap Ada Tiga atau Empat Pasang Capres
Sekitar 1 Hari yang laluPernah Ditegur Megawati soal Banjir Rob, Ganjar Dapat Saran dari Politikus PDIP
Sekitar 1 Hari yang laluZulkifli Hasan Usul Ongkos Kampanye Parpol Dibiayai Negara
Sekitar 1 Hari yang laluPKB Ingin Pimpin Poros Koalisi Pilpres 2024, Cak Imin Jadi Capres
Sekitar 1 Hari yang laluPemkot Bogor Bentuk Satgas Pengendalian Harga Minyak Goreng, Periksa 15 Pedagang
Sekitar 4 Jam yang laluGalaknya Luhut Audit Perusahaan Kelapa Sawit Usai Ditunjuk Jokowi Urus Minyak Goreng
Sekitar 21 Jam yang laluTerbitkan Aturan Baru, Mendag Resmi Cabut Larangan Ekspor CPO
Sekitar 1 Hari yang laluAturan Baru Kemendag: Beli Minyak Goreng Curah Harus Gunakan NIK
Sekitar 1 Hari yang laluJokowi: Inflasi Terkendali Karena Pemerintah Tahan Harga BBM dan Listrik
Sekitar 2 Hari yang laluJokowi: Harga BBM di Singapura Rp32.400 per Liter, Kita Pertalite Masih Rp7.650
Sekitar 2 Hari yang laluJokowi Soal Harga BBM: Subsidi APBN Gede Sekali, Tahan Sampai Kapan?
Sekitar 5 Hari yang laluDemo di Patung Kuda, Buruh dan Mahasiswa Bawa Empat Tuntutan Ini
Sekitar 5 Hari yang laluAfrika Disebut Turut Jadi Korban Perang Rusia-Ukraina
Sekitar 9 Jam yang laluRusia Akan Buka Koridor Agar Kapal Asing Bisa Keluar dari Ukraina
Sekitar 11 Jam yang laluPasukan Rusia Kuasai PLTA Strategis Ukraina
Sekitar 14 Jam yang laluPresiden Ukraina Hanya Bersedia Temui Putin untuk Akhiri Perang
Sekitar 2 Hari yang laluCovid-19 Melandai, Jokowi Harap Aktivitas Seni dan Budaya Mulai Bangkit
Sekitar 11 Jam yang laluUpdate 26 Mei 2022: Kasus Positif Covid 246, Pasien Sembuh 243
Sekitar 12 Jam yang laluData Pasien Covid-19 di Wisma Atlet Kemayoran 26 Mei 2022
Sekitar 15 Jam yang laluTurun 50 Persen, Santunan Kecelakaan Jasa Raharja Capai Rp44 M di Musim Mudik Lebaran
Sekitar 1 Hari yang laluEvaluasi Mudik Lebaran, Jokowi Minta Rekayasa Lalu Lintas Diperbaiki
Sekitar 1 Hari yang laluPer 10 Mei, KAI Tolak Berangkatkan 707 Penumpang Terkait Covid-19
Sekitar 2 Minggu yang laluFrekuensi Belanja Masyarakat Meningkat Tajam di Ramadan 2022
Sekitar 2 Minggu yang laluAdvertisement
Advertisement
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami