Guruh nilai wajar Rachmawati dipecat NasDem
Merdeka.com - Guruh Soekarnoputra menilai wajar kakaknya Rachmawati Soekarnoputri dipecat oleh Partai Nasional Demokrat. Guruh memaklumi jika dalam partai ada yang memiliki perbedaan pendapat lalu dipecat.
"Saya rasa wajar saja dalam suatu partai secara anggotanya mempunyai perbedaan pendapat," ujar Guruh usai menghadiri Puncak Peringatan Hari Anak di TMII, Rabu (6/8).
Menurut Guruh, pemecatan kakak kandungnya itu mungkin karena melanggar AD/ART partai tersebut. Sehingga, jika Rachmawati melakukan kesalahan sudah seharusnya dipecat.
"Ya mungkin sesuai AD/ART dari Partai NasDem, mungkin ada ketentuan seperti itu bagi bu Rachmawati," katanya.
Guruh mengatakan, Partai NasDem mungkin telah mempertimbangkan matang-matang berdasar pada AD/ART partai. Jadi, lanjutnya, wajar saja jika kakaknya dipecat dari NasDem.
"Partai NasDem sebagai partai tentu punya AD/ART. Jadi wajar aja kalau melakukan suatu sikap seperti itu terhadap bu Rachmawati," ujarnya.
Rachmawati dipecat atas keputusan internal Partai NasDem. Kini Rachmawati tidak lagi menjabat sebagai ketua dewan pertimbangan.
Internal NasDem menyebutkan Rachmawati dipecat lantaran memiliki perbedaan pandangan yang tak sesuai etika dan disiplin organisasi partai. Seringkali, Rachmawati menjelek-jelekkan partai di luar.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jelang Debat Cawapres, Cak Imin: Banyak Istirahat Supaya Tidak Ngantuk
Debat ini pada intinya dapat memaparkan visi dan misi perubahan yang digagasnya.
Baca SelengkapnyaHarlah ke-101 NU, Gus Yahya Ingatkan Berbeda Pendapat Harus Tunduk Keputusan Organisasi
Gus Yahya mengingatkan, istigasah merupakan penanda tonggak perjuangan NU dalam mewujudkan kemaslahatan untuk semesta
Baca SelengkapnyaBerbanding 180 Derajat, Wanita Ini Bagikan Momen Kesendiriannya saat Dirawat di RS, Pasien Sebelah Ramai Dijenguk
Wanita ini mengunggah momen 180 derajat yang berbanding terbalik dengan dirinya
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Menag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan
Menag Singgung Perbedaan Awal Ramadan 2024: Yang Beda Tak Perlu Dipersalahkan
Baca SelengkapnyaSilahturahmi dengan Pendeta Niko Njotorahardjo, Ganjar Dititipkan Pesan Khusus
Pendeta Niko Njotorahardjo yakni pentingnya seluruh masyarakat untuk senantiasa menjaga kerukunan dan kekompakan di tengah perbedaan yang muncul.
Baca SelengkapnyaParah! Guru di Sumsel Tega Lecehkan Muridnya di Pinggir Jalan
Modus guru tersebut mulanya membentu murid tersebut lalu di ajak makan mi ayam.
Baca SelengkapnyaWanita Ini Ceritakan Kebetulan yang Dialami Usai Bekerja Sesuai Keinginan Terakhir Ayahnya, Tak Terduga
Wanita ini ceritakan pengalamannysa usai bekerja sesuai keinginan terakhir ayahnya, banyak kebetulan yang terjadi.
Baca SelengkapnyaPerbedaan Pilihan Jangan Timbulkan Perpecahan Pasca-Pemilu, Perkuat Kembali Persaudaraan
Perbedaan pilihan saat Pemilu lalu seharusnya bisa disikapi dengan bijak. Sudah saatnya semua pihak ikut menjaga situasi tetap tenang terlebih di bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaDiremehkan Mantan Suami & Diganggu Preman, Janda Cantik 2 Anak Nekat Jualan Bakso Gerobak Kini Omzetnya Rp100 Juta
Sempat kerja di Bandara Soekarno-Hatta selama dua tahun, Opi memutuskan buat banting setir berjualan bakso ikan dengan gerobak.
Baca Selengkapnya