Gerindra pastikan Ahmad Dhani tetap jurkamnas meski telah jadi tersangka
Merdeka.com - Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Fadli Zon, memastikan tidak akan mencopot Ahmad Dhani Prasetyo sebagai juru kampanye nasional (jurkamnas) Koalisi Indonesia Adil Makmur. Meski, Ahmad Dhani sudah ditetapkan sebagai tersangka ujaran kebencian dan pencemaran nama baik oleh Kepolisian Polda Jawa Timur.
"Tidak akan, karena sejak awal Ahmad Dhani memang ikut di dalam badan pemenangan. Saya kira kasusnya di Jatim kita hargai proses hukum tapi secara nalar itu enggak logis," kata Fadli Zon di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (23/10).
Fadli menegaskan, BPN Prabowo-Sandiaga akan terus membela musisi itu. Sebab, kata dia, Dhani sudah menyatakan dukungannya pada Prabowo-Sandi.
"Ya akan terus mendampingi membela dan sampai kapan pun kita bela kok untuk mencari keadilan," ungkapnya.
Fadli yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini juga merasakan ada ketidakadilan dalam kasus Dhani. Dia merasa Dhani dikriminalisasi.
"Jadi saya kira jelas ini merupakan suatu kriminalisasi terhadap hukum kita. Saya kira aparat polisi di Jatim harus melihat dengan jelas agar tidak jadi alat politik," ujarnya.
Dia juga menegaskan, status tersangka Dhani tidak akan mengganggu kinerja BPN. "Kita mengalami ketidakadilan hukum dalam kasus-kasus seperti yang dikenakan terhadap saudara Ahmad Dhani. Dan saudara Ahmad Dhani juga adalah caleg. Caleg dari Gerindra di dapil satu Jatim dari Surabaya jadi memang itu wilayah dia juga gitu," ucapnya.
Diketahui, Musisi Ahmad Dhani Prasetyo (ADP) kembali dipanggil penyidik Subdit Cyber crime Dir Reskrimsus Polda Jawa Timur sebagai tersangka dalam kasus ujaran idiot, Kamis (18/10).
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ahmad Dhani masih fokus pada pencalonannya di Dapil Jatim I DPR RI.
Baca Selengkapnya446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.
Baca SelengkapnyaSaat berada di dalam kabinet, mantan Danjen Kopassus ini menyatakan Jokowi tidak pernah istirahat.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Nama Ahmad Sahroni diketahui menjadi salah satu digadang-gadang sebagai calon gubernur untuk Pilgub DKI Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaKamrussamad menyindir kepada politikus yang tidak siap kalah bereaksi dengan mendorong hak angket.
Baca SelengkapnyaBergabungnya Partai Golkar dan PAN dalam koalisi pendukung Prabowo sebagai Calon Presiden 2024 membawa angin segara kepada pengurus Partai Gerindra di daerah.
Baca SelengkapnyaKata dia, pemberian pangkat jenderal kehormatan yang diklaim sebagai apresiasi dari negara kepada menteri tersebut juga tidak tepat.
Baca SelengkapnyaPenyerahan pangkat istimewa digelar di GOR Ahmad Yani, Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2). Penyerahan pangkat ini dilakukan dalam Rapim TNI-Polri.
Baca SelengkapnyaPihaknya mengajak seluruh pendukung Prabowo-Gibran untuk merapatkan barisan.
Baca Selengkapnya