Gerindra Komit dengan PKS Soal Wagub, Kalau Ada Nama Baru Itu Usul Pribadi

Merdeka.com - Pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta rencananya akan dilaksanakan setelah pembahasan tata tertib dan alat kelengkapan dewan (AKD) rampung. Setahun lebih kursi wagub kosong setelah ditinggal Sandiaga Uno yang mencalonkan diri sebagai Cawapres pada Pilpres 2019.
Jatah kursi Wagub menjadi milik PKS. Gerindra pun menyatakan, masih komitmen dengan dua nama yang telah diusulkan PKS yaitu Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu. Demikian disampaikan Anggota Fraksi Gerindra DPRD DKI Jakarta, Syarifudin.
Syarif mengatakan, dua nama yang menjadi usulan Waketum Gerindra bukanlah usulan resmi. Waketum Gerindra, Arief Pouyono mengusulkan dua nama yaitu Moch Iriawan dan Tatang Zainuddin.
Syarif menegaskan, dua nama usulan Pouyono merupakan usulan pribadi. Pihaknya tetap konsisten dengan dua nama yang telah disepakati bersama PKS.
"Itu mengusulkan pribadi. Pendapat pribadi. Ya saya bilang kita hormati, kita hargai usulan, tapi itu kan bukan sikap resmi partai," jelasnya di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (9/9).
Soal pemilihan wagub ini termasuk bagian dari dinamika dalam rapat tatib di DPRD. Dia menyebut ada permintaan dari PKS agar pemilihan wagub dimasukkan dalam batang tubuh tatib. Pelaksanaan pemilihan ini setelah tatib disahkan.
"Kapan pelaksanaannya? Tunggu ketok palu tatib," ujarnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Soal Pengumuman TKN Prabowo-Gibran, Gerindra Sebut Beberapa Nama Masih Dikonsolidasikan
Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menjelaskan, pengumumkan itu akan pada Kamis pekan depan (9/11).
Baca Selengkapnya

Gerindra Yakin Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran Pilpres, Ini Alasannya
Ketua DPD Partai Gerindra Provinsi Banten, Andra Soni mengajak KIM total berjuang mengambil hati rakyat demi memenangkan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya

Reaksi Gerindra soal Prabowo Kerap Dikaitkan Isu HAM saat Pilpres
Gerindra tidak ambil pusing memikirkan isu tersebut. Sebab, hal tersebut merupakan isu lama yang hanya diproduksi ulang.
Baca Selengkapnya

Sejumlah Ketua DPD Golkar Desak Gabung Koalisi Gerindra, Usung Duet Prabowo-Airlangga?
Seluruh ketua DPD Golkar menolak Munaslub untuk melengserkan Airlangga dari jabatan Ketum partai.
Baca Selengkapnya

Respons Gerindra Terkait Duit Korupsi BTS Mengalir ke Staf Sugiono Sebesar Rp70 Miliar
Irwan mengatakan uang untuk Komisi I DPR itu diserahkan melalui seorang yang bernama Nistra.
Baca Selengkapnya

Gerindra Tak Gentar Skenario Ganjar-Anies: Silakan Saja, Namanya Taktik Semua Ingin Menang
Gerindra konsentrasi untuk membawa gagasan keberlanjutan.
Baca Selengkapnya

Gerindra: Tidak Ada Fakta Hukum Prabowo Pernah Langgar HAM
Menurut Gerindra, Prabowo tidak memiliki kaitan dengan kasus pelanggaran HAM.
Baca Selengkapnya