Gerindra: Kami Perjuangkan Subsidi Kuota Internet bagi Pelajar, Mahasiswa & Santri
Merdeka.com - Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mendorong pemerintah memberikan subsidi kuota internet kepada para pelajar, mahasiswa dan santri. Hal ini untuk mendukung proses belajar mengajar daring atau online selama masa pandemi virus corona atau covid-19.
"Kami akan memperjuangkan subsidi kuota bagi pelajar, mahasiswa dan santri," kata Muzani, Senin (29/6).
Dia menuturkan, mutu pendidikan di Indonesia terganggu dikarenakan proses belajar mengajar jarak jauh melalui internet mengalami banyak hambatan. Hal tersebut bisa dilihat dari ketersediaan alat hingga akses jaringan bagi siswa maupun guru.
"Ini menjadi ancaman bagi kualitas pendidikan kalau ini tidak sukses. Apakah mungkin pemerintah memberi subsidi untuk penggunaan kuota internet. Sebab (pendidikan) ini menjadi penting bagian dari pembangunan sumber daya manusia," jelas Muzani.
Dia mengingatkan soal janji Presiden Jokowi menciptakan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas. Sehingga pendidikan adalah kuncinya. Namun, akses pendidikan sebagian anak bangsa mengalami hambatan selama pandemi covid-19.
"Pendidikan sebagai pondasi utama pembangunan SDM dalam suasana covid ini menjadi terhambat, karena seluruh proses pendidikan berhenti. Tidak ada pembelajaran langsung, itu harus dipikirkan agar semua ini berjalan lancar dalam suasana covid. Supaya kualitas SDM terjaga, seperti yang diharapkan pemerintah," ungkap Muzani.
Dorong Produksi Ponsel Nasional
Bukan hanya subsidi kuota internet, dia juga mengusulkan pengembangan ponsel nasional. Wacana tersebut bisa menjadi solusi atas keterbatasan masyarakat di pelosok nusantara untuk mengakses internet.
"Ini masalah, pemerintah harus memikirkan handphone produksi Indonesia. Ini momentum gimana BUMN bergerak di bidang telekomunikasi untuk konvergensi hp buatan indonesia. Alangkah bagusmya ini menjadi dorongan pemerintah melakukan riset. Saya kira gangguan sistem pembelajaran jarak jauh ini agak kompleks mulai dari infrastruktur dan faktor pendukung lain," tukasnya.
Selain itu, dia meminta pemerintah menyisihkan anggaran untuk menyediakan layanan rapid test bagi para santri di pondok pesantren. Hal tersebut merujuk pola pembelajaran di pondok pesantren yang memiliki kekhususan, karena santri diwajibkan untuk tinggal di tempat tersebut.
“Dipikirkan bagaimana rapid tes kesehatan para santri disubsidi pemerintah. Rapid tes gratis. Apalagi pemerintah mempunyai kepentingan tes secara acak dan biaya itu dikeluarkan pemerintah. Supaya kualitas SDM terjaga seperti yang diharapkan pemerintah, sektor pendidikan dibuka terakhir karena paling rentan," tutupnya.
Reporter: Putu Merta Surya Putra
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai Luncurkan Program Internet 'Gratisin', Ganjar Janjikan Laptop Gratis untuk 53,4 Juta Siswa
Ganjar Pranowo meluncurkan program ‘Gratisin’ yakni internet gratis, super cepat, dan merata bagi pelajar
Baca SelengkapnyaLuncurkan GratisIN, Ganjar Ingin Internet Gratis Bisa Dinikmati Pelaku UMKM
pemberian internet gratis untuk sekolah bertujuan memberikan kesempatan yang sama bagi masyarakat.
Baca SelengkapnyaGanjar Beri Opsi Internet atau Makan Siang Gratis, Ini Pilihan Warga
Calon Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo memperkenalkan GratisIN, program internet gratis yang diusung pasangan Ganjar-Mahfud.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Prabowo: Yang Bilang Internet Lebih Penting Daripada Makan Gratis, Otaknya Lambat
Prabowo heran dengan pernyataan bahwa program internet cepat lebih penting dari pada program makan siang gratis
Baca SelengkapnyaGibran Gratiskan Internet di Loji Gandrung untuk Warga Solo
Masyarakat umum bisa memanfaatkan fasilitas tersebut tanpa syarat apapun.
Baca SelengkapnyaGerindra soal Program Makan Siang Gratis: Ya Prabowo Dilantik Dulu
Pembahasan program makan siang gratis menunggu pelantikan Prabowo sebagai Presiden.
Baca SelengkapnyaPrabowo Bilang Pilih Internet Otaknya Lambat, Begini Reaksi Ganjar
Ganjar menilai, tak mungkin seseorang memilih internet otaknya lambat.
Baca SelengkapnyaPrabowo Sebut Orang Pilih Internet Gratis Otaknya Lamban, TPN Ganjar-Mahfud Balas Begini
Prabowo Subianto mengaku heran dengan pernyataan bahwa program internet cepat lebih penting dari pada program makan siang gratis.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Janji Manis Anies Bikin Internet Lambat Jadi Ngebut 100 mbps, Gratiskan Kuota 30 GB
Timnas AMIN, Leon menjelaskan akan membagikan kuota 30 gb dengan rata-rata kecepatan 100mbps.
Baca Selengkapnya