Merdeka.com - Partai Gerindra masih menimbang belasan nama kandidat cawapres Prabowo Subianto. Hingga saat ini, belum ada nama yang unggul atau mencolok untuk dijadikan sebagai pendamping Prabowo di Pilpres 2019.

Termasuk Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Saat ini, belasan nama termasuk 9 nama yang disodorkan PKS kepada Gerindra, masih terus digodok.

Anggota Badan Komunikasi DPP Gerindra Andre Rosiade mengatakan, soal kandidat cawapres akan dibahas lebih dulu dengan partai koalisi. Saat ini Gerindra tengah dekat dengan PKS dan PAN untuk menjalin koalisi.

"Mas Anies itu (peluangnya) sama seperti yang lain, 9 nama dari PKS. Ada bang Zul (ketua umum PAN), ada TGB (Gubernur NTB Zainul Majdi) ya daftar panjanglah," ucap Andre saat dihubungi merdeka.com, Rabu (9/5).

"Kita sepakati kerangka kerja sama koalisi dulu, setelah sepakat baru kita putusi sikap kita. Jadi belum ada nyebut nama," ujar Andre.

Andre juga membantah pertemuan Ketua Tim Pemenangan Gerindra, Sandiaga Uno dengan Wapres Jusuf Kalla (JK) untuk meminta restu agar Anies Baswedan maju Cawapres. Menurut dia, pertemuan itu hanya sebatas diskusi capaian Anies-Sandi pimpin DKI Jakarta.

"Enggak ada, enggak minta restu gak ada, udah saya konfirmasi langsung ke Bang Sandi. Pertemuan 4 mata kemarin biasa lah, tapi enggak ada bicara restu restuan enggak benar itu, saya bantah itu," tambah Andre.