Ganjar dan Puan Maju Pilpres, Suara Pemilih di Jawa Tengah Bakal Terbelah

Merdeka.com - Ganjar Pranowo dan Puan Maharani digadang-gadang akan maju pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Pengamatan politik dan peneliti, Muhammad Qodari mengatakan, jika hal itu terjadi, suara pemilih di Jawa Tengah akan terbelah.
"Jadi bisa dibayangkan kalau misalkan Ganjar dan Puan Maharani maju, Jawa Tengah (akan) terbelah. Ini dua-duanya akan hancur karena dua-duanya punya basis yang sama,” kata Qodari.
Dia beralasan, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah lebih unggul dibandingkan dengan Puan Maharani. Lembaga Survei Politika Research and Consulting (PRC) pada Minggu (24/7) lalu menyatakan elektabilitas Ganjar sebesar 30 persen dan menempati urutan pertama. Namun, elektabilitas Puan berada di urutan delapan dengan angka 1,3 persen. Meskipun demikian, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) tersebut mendapat dukungan dari partai pengusungnya, PDIP.
"Mas Ganjar hanya punya elektabilitas, nggak punya partai politik. Sementara, di PDIP ada satu nama, yaitu Puan Maharani yang juga digadang-gadang sebagai calon presiden. Kalau suasananya struktur PDIP itu, ya Mbak Puan," jelas Qodari.
Qodari juga menambahkan bahwa mendukung Ganjar sebagai calon presiden akan memiliki risiko politik yang besar jika tidak didukung PDIP. “Mungkin pendukungnya Mas Ganjar gak begitu happy mendengar itu, tapi harus (saya) sampaikan supaya realistis. Mendukung Mas Ganjar punya risiko politik yang sangat besar. Ketika mendukung Ganjar dan Ganjar tidak didukung oleh PDIP dan risiko itu besar. Di PDIP itu sendiri kalo kita masuk ke kandang banteng, suasananya itu kuat (suasana Puan Maharani)," jelas Qodari.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

JK Bertemu Puan Bahas Pilpres: Anies, Ganjar, dan Prabowo Punya Kesempatan
Jusuf Kalla mengakui membahas perpolitikan Tanah Air dengan Puan Maharani.
Baca Selengkapnya

Ini Tiga Nama yang Diusulkan DPRD Calon Pj Gubernur Jawa Barat
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum berakhir pada 5 September 2023.
Baca Selengkapnya

Isu Golkar-PAN Dukung Prabowo Ada Peran Jokowi, PDIP Singgung Kedaulatan Megawati
Basarah menegaskan bahwa kewenangan untuk menetapkan calon presiden dan calon wakil presiden adalah di tangan partai politik.
Baca Selengkapnya

PSI Puji Setahun Heru Budi Pimpin Jakarta: Patut Diberi Kesempatan Lagi
Masa jabatan Heru Budi sebagai Pj Gubernur DKI bakal segera berakhir dan harus diperbarui setiap setahun sekali berdasarkan Permendagri.
Baca Selengkapnya

Jejak Politik Sandiaga: Dari Wakil Anies, Cawapres Prabowo, Kini Siap Dipinang Ganjar
Sebelum terjun ke panggung politik, Sandiaga bergelut di dunia bisnis.
Baca Selengkapnya

Puan Ungkap 5 Bakal Cawapres Ganjar, Senior PDIP Sebut Bisa Berkurang atau Bertambah
Ketua DPP Bidang Politik PDIP Puan Maharani mengungkap lima nama bakal Cawapres Ganjar Pranowo yang tengah digodok.
Baca Selengkapnya

Temui Tokoh Adat di Jayapura, Ganjar Diangkat Jadi Keluarga Hingga Didoakan Presiden 2024
Ganjar juga berbicara mengenai indahnya tali persaudaraan sesama anak bangsa yang terus terjalin.
Baca Selengkapnya