Ganjar Cerita Momen Ditunjuk Megawati jadi Capres: Gemetar, karena Saya Orang Biasa
Merdeka.com - Ganjar Pranowo menceritakan momen saat dirinya ditunjuk Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri menjadi bakal calon presiden (Bacapres) di Pemilu 2024. Menurut Ganjar, pada momen tersebut dirinya bergetar sebab dia hanyalah orang biasa.
"Saya sejak tanggal 21 April sebagai kader PDIP, diberikan amanah oleh Ibu Mega untuk menjadi calon presiden, saya gemetar saat itu. Karena saya persis dengan Bapak Ibu, saya orang biasa saja," ujar Ganjar di hadapan ratusan Relawan Gapura Nusantara (RGN) di Jakarta Utara, Sabtu (10/6).
Selain sebagai orang biasa, Ganjar juga mengaku terlahir dari keluarga yang tidak penuh kemewahan. Masa kecilnya dihiasi kedisiplinan sebab didikan orang tua berlatar Polri.
Berita Ganjar Pranowo lainnya, bisa diakses di Liputan6.com
“Semuanya penuh kekurangan dan bahkan harus berjuang bersama demi memenuhi kebutuhan. Saya anak dari bapak pensiunan polisi yang pada saat itu pangkatnya letnan satu. Hidup harus membayar utang dari bulan ke bulan, gaji bulan ini untuk bayar utang bulan sebelumnya. Demikian seterusnya, kami anak-anaknya baru bisa membereskan utang-utang setelah kami bekerja," kata Ganjar.
"Jadi kami tidak hidup dalam keenakan dan kemewahan, tidak sama sekali," kenang Ganjar.
Ganjar Mengadu Dididik Orang Tua dengan Keras
Meski begitu, Ganjar justru mengaku bersyukur lewat gemblengan sang ayah sehingga menjadikannya kuat dalam menghadapi situasi dengan spirit patriotisme dan spirit perjuangan.
“Ini betul-betul memang membekas," ujar Ganjar.
Pengalaman tak terlupa lainnya, adalah saat Ganjar diminta untuk menyemir sepatu sang ayah setiap pagi dan harus mengkilap. Sebab kalau tidak, maka akan dihukum.
“Kalau tidak mengkilap disuruh lari, mungkin anak-anak saat ini tidak kenal lagi braso. Kita disuruh membraso sampai mengkilap. Maka saya tahu caranya menyemir sepatu bisa mengkilap," dia menandasi.
Alasan Megawati Tunjuk Ganjar Capres PDIP
Megawati mengungkapkan alasan menunjuk Ganjar sebagai Bacapres PDIP. Menurutnya, Ganjar sesuai harapan rakyat.
“Setelah selama ini memikirkan melihat dan mencermati apa yang jadi harapan rakyat, serta petunjuk Allah,” kata Megawati di Batutulis, Bogor, Jumat (21/4).
Megawati mengaku sengaja memilih tanggal 21 April atau Hari Kartini untuk mengumumkan capres PDIP. Sebab, menurutnya Kartini adalah simbol perjuangan dan emansipasi.
“Saya sengaja memilih tanggal 21 April untuk menyampaikan sebuah pengumuman penting, yang tentu saya ketahui sejak lama dinanti-nanti seluruh rakyat Indonesia. Begitu banyak dialog yang telah saya lakukan. Apa yang akan saya putuskan adalah satu kesatuan benang merah pemikiran sejak para pendiri bangsa,” kata Megawati.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ganjar: Jangan Baperan, Sambut 2024 dengan Bahagia
Ganjar mengajak masyarakat menyambut tahun baru dengan penuh kegembiraan.
Baca SelengkapnyaMomen Seru Ganjar Blusukan di Banda Neira, Diberi Warga Buku Sejarah Karya Des Alwi hingga Diminta Turunkan Beras
Kedatangan Ganjar disambut antusias warga setempat.
Baca SelengkapnyaMomen Ganjar Dicurhati Warga Kendal soal Penyaluran BLT Tidak Tepat Sasaran
Pembagian BLT yang masih tidak tepat sasaran harus segara dirapikan.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Ganjar: Hidup Itu Tidak Bisa Instan, Kecuali Kamu Anaknya Siapa
Ganjar mengaku pernah menjalani profesi sebagai kernet dan berjualan bensin eceran.
Baca SelengkapnyaGanjar Terima Aspirasi Generasi Perintis, Bahas Soal Bekingan
Ganjar yang mendengar hal itu pun mengusap-usap pundak Mujab sambil memberikan dukungan.
Baca SelengkapnyaGanjar Sindir Capres Tak Paham Masalah Pupuk Saat Bertemu Petani di Demak
Di hadapan petani, Ganjar mengungkit momen debat perdana capres 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar Tegaskan Jawa Tengah Kandang banteng: Seruduk Semua yang Tidak Sesuai Aturan
Ganjar Tegaskan Jawa Tengah Kandang banteng: Seruduk Semua yang Tidak Sesuai Aturan
Baca SelengkapnyaGanjar: Mengelola Sampah Bisa Ciptakan Lapangan Kerja
Tidak melulu soal berbisnis dengan modal besar, namun juga bisa dimulai dengan hal yang sederhana.
Baca SelengkapnyaMomen Antusias Masyarakat Sambut Ganjar Menginap di Rumah Warga Boyolali
Meski hujan, ratusan warga desa yang terdiri dari berbagai kalangan masih tampak antusias dan semringah menyambut Ganjar pada Jumat (29/12) malam.
Baca Selengkapnya