Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gamari Sutrisno melawan, PKS tegaskan pemecatan sudah sesuai aturan

Gamari Sutrisno melawan, PKS tegaskan pemecatan sudah sesuai aturan Kampanye PKS. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera menegaskan, keputusan memecat Anggota Komisi I DPR Gamari Sutrisno sudah final dan mengikat. Dia yakin Gamari dipecat karena alasan yang kuat.

"Semua sudah ikut prosedur dan pertimbangan matang. DPP melaksanakan keputusan Majelis Tahkim. Di kami semua kader dicintai. Kecuali ada sesuatunya," kata Mardani‎ saat dihubungi merdeka.com, Jumat (8/4).

‎Sejauh ini, menurut‎ Mardani, PKS menunggu proses PAW terhadap Gamari dieksekusi. Sambil prosedur berjalan, PKS menyiapkan pengganti Gamari.

"Di DPR seperti aturannya, surat pemberhentian sebagai anggota partai sudah dikirim ke yang bersangkutan dan ke pimpinan DPR. Tinggal tunggu proses di DPR," tuturnya.

Sebelumnya dikonfirmasi secara terpisah, Anggota Komisi I DPR Gamari Sutrisno geram dipecat dari seluruh jenjang keanggotaan PKS. Dia akan menempuh jalur serupa dengan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah, menggugat pimpinan PKS melalui pengadilan.

"Untuk itu, mungkin saya akan mencari keadilan dengan menggugat keputusan yang tidak adil ke Pengadilan Negeri," kata Gamari saat dihubungi merdeka.com, Jumat (8/4).

Gamari mengakui bahwa dia sempat disidang oleh dewan syariah PKS. Akan tetapi, dia menilai, sidang yang dilakukan PKS tidak sesuai dengan aturan.

‎"Namun tata beracara dalam persidangan membingungkan," tuturnya.

Dia menilai, pimpinan PKS membentuk peradilan semu untuk menjatuhkannya. Gamari merasa diperlakukan secara tidak adil, bahkan dibunuh oleh partainya sendiri.

"Kurang lebih seperti itu (peradilan semu). Menurut saya peradilan yang tidak adil. Sesungguhnya saya heran dengan keputusan partai yang membunuh kadernya sendiri," ujarnya.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sudirman Said Yakin Empat Menteri Jokowi Penuhi Undangan MK soal Sengketa Pilpres

Sudirman Said Yakin Empat Menteri Jokowi Penuhi Undangan MK soal Sengketa Pilpres

Siapapun yang dipanggil oleh MK dalam persidangan nanti disebutnya wajib untuk hadir.

Baca Selengkapnya
Ini Alasan Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo Subianto

Ini Alasan Presiden Jokowi Beri Kenaikan Pangkat Jenderal Kehormatan ke Prabowo Subianto

Presiden Joko Widodo ungkap alasan dibalik pemberian kenaikan pangkat Jenderal Kehormatan untuk Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya
Aturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini

Aturan Kenaikan Gaji PNS 8 Persen Diteken Jokowi, Besarannya Jadi Segini

Presiden Jokowi teken aturan kenaikan gaji PNS naik 8 persen per Januari 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai

Jokowi Minta KPU Netral di Pemilu 2024: Bertindak Sesuai Aturan Saja Dicurigai

Jokowi ingin KPU bertindak sesuai aturan pada pesta demokrasi lima tahunan.

Baca Selengkapnya
Soal Permintaan Pemakzulan Jokowi, Puan Maharani: Kita Jalankan Konstitusi Sesuai Aturan

Soal Permintaan Pemakzulan Jokowi, Puan Maharani: Kita Jalankan Konstitusi Sesuai Aturan

"Kita jalankan konstitusi itu dengan aturan yang ada. Silahkan saja aspirasi disampaikan," kata Puan

Baca Selengkapnya
Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Jokowi Ungkap Alasan Naikkan Pangkat Prabowo Jadi Jenderal Kehormatan TNI

Usulan kenaikan pangkat Prabowo ini merupakan usulan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

Baca Selengkapnya
Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu

Jenderal Agus Subiyanto Sebar 446.219 Prajurit TNI untuk Amankan Pemilu

446.219 prajurit TNI secara serentak di seluruh Indonesia dikerahkan untuk mendukung kelancaran pesta demokrasi jelang hari pencoblosan 14 Februari.

Baca Selengkapnya
KPK Dikabarkan Operasi Tangkap Tangan di Sidoarjo, Sejumlah ASN Diamankan

KPK Dikabarkan Operasi Tangkap Tangan di Sidoarjo, Sejumlah ASN Diamankan

Walaupun sudah mengamankan sejumlah pihak, namun belum ada keterangan dari KPK.

Baca Selengkapnya