Fraksi PD: Dipimpin keluarga Cikeas, PD tetap partai modern
Merdeka.com - Dorongan untuk menetapkan Ketua Majelis Tinggi dan Ketua Dewan Pembina Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai Ketua Umum partai terus meluas. Kali ini, usulan itu datang dari Fraksi Partai Demokrat di DPR.
Banyak kalangan menilai, bila SBY menjabat sebagai ketua umum, maka Partai Demokrat semakin terlihat dikuasai keluarga Cikeas. Seperti diketahui, Sekretaris Jendral (Sekjen) saat ini dipimpin Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas).
Namun, Ketua Fraksi Partai Demokrat, Nurhayati Ali Assegaf membantah tudingan itu. Menurutnya, bukan sebuah persoalan jika ketua umum dan sekjen dipimpin satu keluarga. Sehingga, ideologi Demokrat tetap sebagai partai modern dan bukan partai dinasti.
"Partai modern bukan karena pimpinannya, George W Bush kemudian anaknya apa itu tidak modern? Jadi Demokrasi bukan karena ada, partai politik itu biasa karena belajar dari bapaknya," kata Nurhayati di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (28/3).
Dia pun mengaku belajar berpolitik dari ayah kandungnya, sehingga Nurhayati menilai tidak masalah jika keluarga masuk ke dalam satu partai.
"Saya sendiri belajar dari bapak saya, darah politik itu mengalir," imbuhnya.
Nurhayati pun merasa yakin jika SBY akan menerima desakan dari para kader. SBY, kata dia, sudah memiliki cara jitu untuk mengembalikan kejayaan Demokrat.
"Kita belum tahu, tentu pak SBY sudah memikirkan," tandasnya.
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Munir berharap agar masyarakat tetap damai dan rukun meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
Baca SelengkapnyaDia mengajak semua pengurus dan kader bergandengan tangan dan bergerak menyapa masyarakat, raih elektoral secara maksimal, seraya terus mengetuk pintu langit.
Baca Selengkapnya"Jadi politik Aceh saat ini sangat dinamis dan sangat modern,” kata Wakil Ketua DPP Partai Nurlis Effendi
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Taufik mengingatkan kepada masyarakat untuk memilih presiden dan wakil presiden berdasarkan kemampuan mengatasi permasalahan bangsa.
Baca SelengkapnyaPeringatan Hari Lahir (Harlah) ke-51 akan digelar di Gelanggang Olahraga (GOR) Sudiang Makassar.
Baca SelengkapnyaSinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.
Baca SelengkapnyaAnak tokoh nasional dianggap 'akrab' dengan Megawati sejak usia 5 tahun sampai sukses menjadi kepala daerah. Siapa sosok yang dimaksud?
Baca SelengkapnyaWaketum Partai Gerindra Habiburokhman mengklaim bahwa hampir 95 persen politisi sudah move on dari Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaGanjar mengajak sejumlah parpol untuk memperkuat hak angket.
Baca Selengkapnya