Merdeka.com - Ketum Golkar Airlangga Hartarto dinilai sukses merayu Gubernur Jabar Ridwan Kamil bergabung dengan parpol berlogo pohon Beringin. Airlangga sebagai tokoh politik dianggap memiliki magnet politik hingga membuat tokoh sekaliber kepala daerah berminat gabung Golkar.
"Airlangga tentu jadi figur yang ibarat magnet politik. Dapat menarik tokoh sekelas RK untuk bergabung," ujar Pengamat Komunikasi Politik Universitas Multimedia Nusantara, Silvanus Alvin kepada wartawan, Sabtu (21/1).
Pria akrab disapa Alvin ini menilai, kapasitas kepemimpinan Airlangga terlihat saat Ketua Umum Partai Golkar ini berhasil menginisiasi dan mengkoordinir delapan partai untuk sama-sama bersikap menolak sistem pemilu proporsional tertutup pada Minggu, 8 Januari 2023 di Hotel Dharmawangsa Jakarta.
"Airlangga punya peran besar terutama dalam komunikasi politiknya karena mampu mengkoordinir 8 partai. Hal ini menunjukkan kapasitas seorang pemimpin," katanya.
Sementara itu, Pakar Komunikasi Politik dari UPH, Emrus Sihombing mengatakan, kepemimpinan Airlangga yang baik sudah terlihat sejak menjadi ketua umum. Golkar yang beranggotakan banyak tokoh-tokoh hebat, mampu dibuat solid dan kondusif di bawah kepemimpinan Airlangga.
"Golkar paling demokratis dari semua partai yang lain, karena tidak ada tokoh sentral. Sehingga pemimpinnya pun harus pemimpin yang bisa egaliter, berdialog, persuasi. Karena Airlangga dilahirkan dari proses demokrasi internal Golkar, dimana kekuatan-kekuatan faksi memiliki kekuatan-kekuatan yang berimbang," kata Emrus.
Sehingga di Golkar, lanjut dia, dibutuhkan pemimpin yang bisa merangkul, persuasi, dan itu diperankan secara baik oleh Airlangga.
"Sehingga terpilih menjadi Ketum Golkar dan bisa memimpin Golkar hingga sekarang ini dengan baik," kata Emrus.
Advertisement
Kepiawaian Airlangga dalam merangkul banyak pihak menurut Emrus telah melekat dalam diri Menko Perekonomian tersebut. Sehingga perilaku yang persuasif tersebut akan terus diperankan oleh Airlangga baik di internal dalam memimpin roda organ Golkar maupun dalam mendekati pihak eksternal.
"Pengalaman atau kepiawaian Airlangga itu saya pikir melekat pada dirinya sehingga dalam relasinya dengan eksternal itu secara psikologis akan otomatis dia perankan terus seperti itu. Tidak mungkin RK datang ke Golkar atas paksaan, demikian juga dengan Soekarwo," katanya.
Seperti diketahui, Ridwan Kamil memutuskan bergabung dengan partai Golkar karena faktor Airlangga. Menurut pria yang akrab disapa Kang Emil ini, banyak hal yang luput dari pantauan media, termasuk misalnya intensitas berdiskusi urusan ekonomi dengan Airlangga dalam kapasitas sebagai Menko Perekonomian.
Selain itu, Emil juga mengatakan dirinya dengan Airlangga memiliki kedekatan secara personal.
"Waktu saya ada musibah beliau datang lebih dari sekali menyampaikan simpati bagi saya itu sisi kemanusiaan dan kehumanisan pak Airlangga yang saya apresiasi," kata Kang Emil. [rnd]
Baca juga:
Pilih Pilgub Jabar atau DKI Jakarta 2024? Ini Jawaban Ridwan Kamil
Ridwan Kamil Gabung Golkar Dinilai Berdampak pada Elektabilitas Airlangga
Airlangga: Golkar Rajanya Sistem Proporsional Tertutup
Jaket Kuning Ridwan Kamil
Jagoan Pilgub DKI 2024: Golkar Ridwan Kamil, Demokrat Emil Dardak, PKB Gibran
Golkar Punya Ridwan Kamil, Demokrat Siapkan Emil Dardak untuk Pilgub DKI 2024
Soal Kode Paloh Ingin Bertemu Megawati, NasDem Nilai Pernyataan Hasto Keliru
Sekitar 1 Jam yang laluAnies Sudah Kantongi Tiket Capres, Siapa Lawan Seimbang di Pilpres 2024?
Sekitar 7 Jam yang laluMardiono Minta Fraksi PPP di DPR Genjot Kerja Elektoral Jelang Pemilu 2024
Sekitar 1 Hari yang laluNasDem Jelaskan Isi Pertemuan Surya Paloh dengan Luhut
Sekitar 1 Hari yang laluPetinggi NasDem Bicara Peluang Koalisi dengan PDIP: Tidak Boleh Saling Menutup Diri
Sekitar 1 Hari yang laluKoalisi Perubahan Rampungkan Piagam Deklarasi, Tinggal Cari Hari Baik
Sekitar 1 Hari yang laluManuver Surya Paloh demi Tiket Capres Anies
Sekitar 1 Hari yang laluTemui Golkar, NasDem Dinilai Masih Nyaman Bersama Koalisi Pemerintah
Sekitar 1 Hari yang laluUsai Bertemu Surya Paloh, PKS ingin Berkontribusi Lebih Besar untuk Koalisi Anies
Sekitar 1 Hari yang laluElite PKS & Surya Paloh Bahas Politik Tingkat Tinggi juga Deklarasi Koalisi Perubahan
Sekitar 1 Hari yang laluNasDem Sebut Paloh Ingin Ketemu Megawati Bukan Bahas Capres: Sudah Deklarasi Anies
Sekitar 1 Hari yang laluBerita Pemilu 2024 Terkini: Seputar Capres, Koalisi Partai dan Jadwal Kampanye
Sekitar 1 Hari yang laluTanpa Ahmad Syaiku, PKS Temui Surya Paloh Bahas Iklim Pemilu 2024
Sekitar 1 Hari yang laluSiapkan Bukti Girik Tanah, Bripka Madih Lapor ke Polda Metro Kasus Tanah Diserobot
Sekitar 2 Jam yang laluKecewa Kasus Lahan Orang Tua Diserobot, Bripka Madih Mundur dari Polri
Sekitar 4 Jam yang laluAnggota Brimob Bentak & Tunjuk-Tunjuk Babinsa TNI AD, Adu Mulut soal Koordinasi
Sekitar 5 Jam yang laluPsikolog Polda NTT Pulihkan Trauma Balita Disekap Tantenya
Sekitar 20 Jam yang laluJerit Mantan Anak Buah Jenderal: Tak Didukung Ungkap Fakta, Tertekan & Terancam
Sekitar 6 Jam yang laluVIDEO: Hendra & Agus Bongkar Para Pihak yang Seharusnya Bersalah Rintangi Penyidikan
Sekitar 1 Hari yang laluAgus Nurpatria Minta Dibebaskan dari Segala Tuntutan & Dipulihkan Nama Baik
Sekitar 1 Hari yang laluPleidoi, Hendra Kurniawan Minta Dibebaskan & Nama Baik Dipulihkan
Sekitar 1 Hari yang laluJerit Mantan Anak Buah Jenderal: Tak Didukung Ungkap Fakta, Tertekan & Terancam
Sekitar 6 Jam yang laluVIDEO: Hendra & Agus Bongkar Para Pihak yang Seharusnya Bersalah Rintangi Penyidikan
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Cerita Pengalaman Irfan Tak Patuhi Perintah Atasan Dipukuli Hingga Tak Berdaya
Sekitar 1 Hari yang laluAgus Nurpatria Minta Dibebaskan dari Segala Tuntutan & Dipulihkan Nama Baik
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Arif Terisak Sampaikan Pembelaan Beri Pesan Cinta ke Istri, Ibu Hingga Hakim
Sekitar 1 Hari yang laluVIDEO: Serangan Balik Bharada E, Sindir Jaksa Ngotot 12 Tahun Penjara
Sekitar 2 Hari yang laluVIDE0: Eliezer Minta Maaf Usik Jaksa soal 'Kejujuran Dibayar 12 Tahun Penjara'
Sekitar 2 Hari yang laluApakah Boleh Memperoleh Vaksin Campak Bersamaan dengan Booster COVID-19?
Sekitar 6 Hari yang laluAntisipasi Penyakit Ngorok, Dinas Pertanian Madina Maksimalkan Penyuntikan Vaksin
Sekitar 1 Minggu yang laluBRI Liga 1: Pasca-Digebuk PSS Sleman, Divaldo Alves Siap Dievaluasi Manajemen Persik
Sekitar 2 Jam yang laluAdvertisement
Advertisement
AM Hendropriyono
Guru Besar Sekolah Tinggi Intelijen Negara
Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami