Evaluasi Setahun Pemerintah Jokowi Periode 2: Konsolidasi Kabinet Tumpang Tindih
Merdeka.com - Sekretaris Fraksi PPP DPR RI Achmad Baidowi menilai konsolidasi internal pemerintahan masih bermasalah. Koordinasi di antara menteri kabinet Indonesia Maju Presiden Joko Widodo. Hal ini menjadi salah satu evaluasi satu tahun periode kedua Presiden Joko Widodo.
"Konsolidasi internal pemerintahan sempat ada persoalan ketika koordinasi antar kabinet tumpang tindih, bahkan beberapa kali terjadi miskomunikasi," ujar politikus yang akrab disapa Awiek, Senin (19/10).
Menurutnya pada sektor ekonomi perlu perhatian lebih karena ancaman resesi akibat Covid-19. Awiek menilai perlu diantisipasi.
"Pada sektor ekonomi perlu mendapat perhatian serius apalagi sekarang di ambang ancaman resesi akibat Covid-19. Memang ini gejala global yang juga terjadi di negara-negara lain, tapi setidaknya Indonesia memiliki antisipasi sendiri yang tidak sama dengan negara-negara lain," kata Wakil Ketua Baleg DPR RI ini.
Sementara dalam bidang hukum juga masih ada tantangan. Dia mencontohkan, kasus Djoko Tjandra mencoreng institusi penegak hukum karena melibatkan aparat kejaksaan.
"Dalam bidang hukum memang masih ada tantangan penegakan supremasi hukum. Kasus Djoko Tjandra yang melibatkan aparat kejaksaan dan kepolisian telah mencoreng institusi penegak hukum," ucapnya.
Awiek menilai, dalam setahun terakhir ini stabilitas politik sudah baik. Sehingga Presiden dapat menjalankan pemerintahan lebih lancar.
"Stabilitas politik sudah bagus yakni dengan berhasilnya konsolidasi politik sehingga jalannya pemerintahan lebih lancar," ucapnya.
Jokowi sempat beberapa kali menegur para menteri Kabinet Indonesia Maju. Dalam Sidang Kabinet Paripurna di Istana Negara Juni lalu, Jokowi marah melihat kinerja menteri yang belum optimal menangani masalah Covid-19. Masalah penyerapan anggaran, kesadaran memahami situasi krisis serta lambatnya penanganan Covid-19 disorot oleh Jokowi kala itu.
Kemudian, Jokowi kembali menegur para menterinya lantaran kampanye menggunakan masker belum terlaksana dengan baik. Menurutnya, kedisiplinan masyarakat adalah kunci penanganan Covid-19.
Teguran Jokowi itu disampaikan saat ratas Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional di Istana Negara, Jakarta, Senin (24/8) lalu.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jokowi Akhirnya Ungkap Tiga Tantangan Besar Ekonomi Indonesia 2024, Ini Detailnya
Tantangan berat ketiga berasal dari disrupsi teknologi yang memberikan tekanan besar di sektor ketenagakerjaan.
Baca SelengkapnyaAnies Bandingkan Gaji TNI Polri Lebih Banyak Naik di Era SBY, Jokowi Beralasan Pandemi Covid-19
Jokowi menjelaskan, bahwa setiap keputusan pemerintah selalu memperhatikan kondisi ekonomi dan situasi keuangan negara.
Baca SelengkapnyaJokowi Rajin Bagi-Bagi Bansos, Tapi Ekonomi Indoensia Diramal Hanya Tumbuh 5,04 Persen Sepanjang 2023
Proyeksi ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan ekonomi 2022 yang mencapai 5,31 persen (yoy).
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Dunia Hadapi Perang dan Krisis Ekonomi, Jokowi: Kita Harus Eling Lan Waspodo
Jokowi menekankan pentingnya persatuan dan kerukunan antar masyarakat agar Indonesia menjadi negara maju.
Baca SelengkapnyaJokowi Akui Banyak Pelaku Bisnis Khawatir Politik Indonesia Panas Jelang Pemilu 2024
Jokowi bersyukur karena pelaksanaan pemilihan umum 2024 berjalan lancar. Jokowi menargetkan arus modal masuk dan investasi kembali masuk ke Indonesia.
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan Jokowi Jelang Pemilu Tak Produktif, Moeldoko: Kepemimpinannya Diapresiasi Masyarakat
Menurutnya, isu pemakzulan presiden di tengah proses pemilu sangat tak produktif bagi masyarakat dan pemerintah.
Baca SelengkapnyaEkonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?
Persiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.
Baca SelengkapnyaDi Depan Petinggi TNI, Jokowi Curhat Sulitnya Cari Pasokan Beras ke Luar Negeri
Jokowi mengatakan kondisi ini disebabkan ketidakpastiaan ekonomo dan konflik geopolitik yang tak kunjung usai.
Baca SelengkapnyaJokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.
Baca Selengkapnya