Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

DPP Golkar Sebut Surat dari Ical Bukan untuk Evaluasi Kepemimpinan Airlangga

DPP Golkar Sebut Surat dari Ical Bukan untuk Evaluasi Kepemimpinan Airlangga Rapimnas III Golkar. ©2017 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Ketua Koordinator Bidang Kepartaian DPP Partai Golkar Ibnu Mundzir, membenarkan pihaknya telah menerima surat arahan dari Dewan Pembina (Wanbin) Partai Golkar Aburizal Bakrie. Surat resmi tersebut telah diterima sejak Kamis (27/6) lalu.

"Sudah resmi kami terima, sejak Kamis lalu, tanggal 27 Juni," kata Ibnu saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (4/7).

Namun, dia menepis jika salah satu arahan dari Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie adalah meminta evaluasi terhadap hasil kepemimpinan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Menurutnya, Wanbin hanya meminta evaluasi kegiatan dan program yang telah dilaksanakan seperti biasa, contohnya Pilpres dan Pileg 2019.

"Bukan, itu hanya evaluasi yang memberikan gambaran saja bagaimana program dan kegiatan yang sudah terlaksana. Kan ada Pilpres dan Pileg 2019 kemarin, apa kurang-lebihnya, apa positif-negatifnya, kan harus ada evaluasi. Bukan evaluasi kepemimpinan Pak Airlangga," tegasnya.

Sebelumnya, Dewan Pembina Partai Golkar memberikan arahan dan masukan kepada Dewan Pengurus Pusat. Ada 6 poin arahan yang diberikan Wanbin terkait evaluasi Pemilu 2019 dan agenda Musyarawah Nasional partai yang akan digelar akhir tahun ini.

Arahan tersebut tercantum dalam surat Wanbin Partai Golkar bernomor Nomor: K-21/WANBIN/GOLKARN/2019 Jakarta tertanggal 25 Juni 2019. Surat tersebut ditujukan kepada Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. Dan ditandantangi oleh Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Sekretaris Hafiz Zawawi.

"Betul Wanbin membuat surat itu," kata Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Golkar Theo L Sambuaga saat dikonfirmasi merdeka.com, Kamis (4/7).

Salah satu poin menyebutkan Wanbin Golkar meminta DPP untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap hasil Pemilu 2019. Tujuannya sebagai masukan dalam menghadapi Pilkada 2020 dan Pemilu 2024 mendatang.

Di Pemilu 2019, Golkar berada di urutan ketiga dengan perolehan suara 12,31 persen atau jika dikonversi sekitar 85 kursi di DPR. Jumlah kursi di 2019 itu menurun dibandingkan capaian di 2014 yaitu 91 kursi.

"Dewan Pembina Partai Golkar berpendapat meskipun kita bisa merasa lega karena mendapatkan kursi DPR RI kedua terbesar di saat situasi partai sulit dan kurang menggembirakan, akan tetapi DPP PG tetap selayaknya melakukan evaluasi menyeluruh dan obyektif terhadap penurunan jumlah kursi legislatif di tingkat pusat, propinsi, kabupaten/kota apalagi dengan perolehan jauh dari target yang diharapkan. Sehingga dapat menjadi bahan pembenahan partai dan juga sebagai masukan dalam pelaksanaan Sukses Pilkada 2020 dan Sukses Pemilu 2024," bunyi salah satu poin di surat Wanbin itu.

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet

Isu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet

Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.

Baca Selengkapnya
Luhut di Depan Airlangga  dan Ical: Jangan Mau Diatur Orang Lain, Golkar yang Ngatur!

Luhut di Depan Airlangga dan Ical: Jangan Mau Diatur Orang Lain, Golkar yang Ngatur!

Luhut meminta kepada para petinggi dan pengurus Partai Golkar jangan menciderai keberhasilan Partai Golkar di Pemilu 2024 ini.

Baca Selengkapnya
Dukungan ke Airlangga untuk Aklamasi Kembali Pimpin Golkar Dinilai Wajar

Dukungan ke Airlangga untuk Aklamasi Kembali Pimpin Golkar Dinilai Wajar

Airlangga dinilai berhasil dengan membawa Golkar berada di urutan kedua pada Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Airlangga Minta Senior & Pengurus Golkar Terus Solid: Jangan Mau Dipecah & Dimanfaatkan

Airlangga Minta Senior & Pengurus Golkar Terus Solid: Jangan Mau Dipecah & Dimanfaatkan

"Pasti akan ada yang berusaha memecah belah Golkar tetapi dengan kehadiran di sini, ini dibuktikan bahwa senior partai Golkar bersama kita," kata Airlangga.

Baca Selengkapnya
Airlangga Pastikan Hadiri Sidang Sengketa Pilpres di MK

Airlangga Pastikan Hadiri Sidang Sengketa Pilpres di MK

Airlangga siap menjelaskan program pemerintah yang sering kali dituding untuk menaikan suara Prabowo Gibran.

Baca Selengkapnya
Airlangga Pastikan Partai Koalisi Prabowo-Gibran Tolak Hak Angket Pemilu

Airlangga Pastikan Partai Koalisi Prabowo-Gibran Tolak Hak Angket Pemilu

Ganjar menyadari paslon 3 tidak bisa sendirian mengajukan hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya
Airlangga Klaim Golkar Menang Pileg 2024 di 15 Provinsi

Airlangga Klaim Golkar Menang Pileg 2024 di 15 Provinsi

Airlangga juga yakin Golkar memperoleh 100 lebih kursi DPR RI.

Baca Selengkapnya
Airlangga Klaim Dapat Info dari Hakim MK Kalau Suara Golkar Memang Naik di Pemilu 2024

Airlangga Klaim Dapat Info dari Hakim MK Kalau Suara Golkar Memang Naik di Pemilu 2024

Kata Airlangga, tidak ketinggalan juga partai partai-partai lain yang mengalami hal serupa.

Baca Selengkapnya
Airlangga Janjikan Insentif Jika Golkar Jabar Raih 25 Kursi di DPR RI

Airlangga Janjikan Insentif Jika Golkar Jabar Raih 25 Kursi di DPR RI

"Akan menyiapkan insentif. Karena kita ingin menang," ujar Airlangga

Baca Selengkapnya