Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Djarot minta KPUD evaluasi masalah sebelum putaran 2 digelar

Djarot minta KPUD evaluasi masalah sebelum putaran 2 digelar Djarot Saiful Hidayat. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Djarot Saiful Hidayat meminta kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta untuk melakukan evaluasi. Sebab, kata dia, masih banyak masalah ditemukan seperti sulitnya warga DKI menggunakan hak suaranya pada masa pencoblosan.

Menurut Djarot, sebenarnya tidak partisipasi masyarakat dapat lebih baik dari saat ini. Di mana dalam pesta demokrasi pada putaran pertama, tingkat partisipasi pemilih mencapai hampir 80 persen dan ini lebih tinggi dibandingkan tahun 2012.

"Belum lagi seumpama kita sigap bahwa mereka-mereka yang tidak masuk DPT (Daftar Pemilih Tetap) bisa menggunakan hak pilihnya. Karena banyak yang tidak masuk DPT tapi dia tidak bisa menggunakan hak pilihnya karena keterbatasan surat suara," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (16/2).

Mantan Wali Kota Blitar ini mengungkapkan, seharusnya pihak penyelenggara pemilu dapat mengantisipasi adanya warga yang tidak masuk dalam DPT. Karena bukan tidak mungkin, pada saat proses verifikasi data mereka sedang tak ada di rumah atau berada di luar negeri.

"Tapi kita harus antisipasi juga, jangan sampai mereka enggak bisa menggunakan hak pilihnya. Supaya sesuai dengan imbauan KPU di mana-mana ayo memilih, ayo memilih itu kan untuk mendongkrak partisipasi," jelasnya.

Djarot juga sempat mendapatkan keluhan mengenai kakunya pihak panitia di Tempat Pemungutan Suara (TPS). Sebab ada warga yang tengah mengantri, tetapi panitia bersikeras menutup TPS pada pukul 13.00 WIB.

‎"Kami dapat laporan mereka udah datang berjam-jam di sana tapi surat suaranya hanya tinggal 20, yang datang banyak sekali. Terus sudah tutup. Ya udah itu sebagai pembelajaran evaluasi supaya tanggal 19 April itu kita lebih siap lagi," tutupnya.

(mdk/msh)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!
Jokowi Peringatkan KPU: Keteledoran Berbahaya, Berdampak Besar pada Politik!

Jokowi meminta KPU dan para penyelenggara Pemilu memastikan tata kelola pelaksanaan Pemilu 2024 berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan
Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan

Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.

Baca Selengkapnya
Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya
Nasdem Ungkap Jagoan Koalisi Perubahan untuk Bertarung di Pilkada DKI Jakarta, Ini Nama-namanya

Koalisi Perubahan sudah mulai membahas Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta. Salah satu yang dibahas yakni bakal calon yang akan diusung.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Djarot PDIP Dukung Hak Angket: Supaya Kita Bisa Mengevaluasi Kebijakan Pemerintah
Djarot PDIP Dukung Hak Angket: Supaya Kita Bisa Mengevaluasi Kebijakan Pemerintah

Djarot menegaskan tak ada instruksi khusus dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri terkait hak angket

Baca Selengkapnya
Jokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu
Jokowi Janjikan Tunjangan Kinerja Petugas KPU Selesai Januari: Urusan Sensitif Jangan Ganggu Pemilu

Jokowi menyebut Pemilu 2024 sangatlah kompleks karena melibatkan 204.807.222 orang, di 38 provinsi, 514 kabupaten/kota, 7.277 kecamatan, 83.771 desa.

Baca Selengkapnya
Heru Budi Ingatkan Pendatang Baru ke Jakarta Harus Punya Pekerjaan dan Rumah Tinggal
Heru Budi Ingatkan Pendatang Baru ke Jakarta Harus Punya Pekerjaan dan Rumah Tinggal

Warga pendatang baru wajib mencatatkan administrasi kependudukan di Dukcapil DKI Jakarta.

Baca Selengkapnya
Komisioner KPU Diperiksa DKPP, Rekapitulasi Nasional Diskors Sementara
Komisioner KPU Diperiksa DKPP, Rekapitulasi Nasional Diskors Sementara

Pemeriksaan terkait dugaan pelanggaran Kode Etik Penyelenggara Pemilu.

Baca Selengkapnya
Cagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra
Cagub DKI Jakarta Ditentukan Prabowo, Tak Mesti Kader Gerindra

Partai Gerindra tidak mengharuskan kadernya untuk maju sebagai calon gubernur pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI Jakarta 2024.

Baca Selengkapnya
Rekapitulasi Penghitungan Suara di Depok Disetop Sementara, Ada Apa?
Rekapitulasi Penghitungan Suara di Depok Disetop Sementara, Ada Apa?

Ketua KPUD tidak menjabarkan soal penyebab penundaan proses rekapitulasi suara di kecamatan.

Baca Selengkapnya