Disanksi BK, Achsanul tak tahu salahnya apa
Merdeka.com - Badan Kehormatan (BK) DPR sudah memutuskan ada empat nama anggota DPR yang melanggar kode etik terkait laporan dugaan pemerasan kepada direksi BUMN. Salah satu anggota yang terkena sanksi disebut sebut adalah Achsanul Qosasi. Namun politikus Partai Demokrat itu mengaku tidak tahu kesalahannya apa.
"Yang (sanksi) teguran lisan itu ya? Kita lihat aja, tidak usah menanggapi terlalu dalam kita telan aja," kata Achsanul ketika dihubungi wartawan di Gedung Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (6/12).
Ketika ditanya apakah dia merasa bersalah, Achsanul menjawab, "Kita gak tahu salahnya di mana. Serahkan aja ke Badan Kehormatan."
Mantan wakil ketua Komisi XI DPR itu pun mengaku belum mendapat pemberitahuan soal sanksi dari BK. Dia pun tidak mempersiapkan langkah apa pun untuk menghadapi sanksi tersebut. "Nggak ada. Kita lihat aja ke depan seperti apa," ujar Achsanul.
Sementara Wakil Ketua BK Abdul Wahab Dalimunthe yang dihubungi terpisah menolak mengungkapkan nama-nama anggota DPR yang terkena sanksi. "Waduh saya nggak bisa menyampaikan, hari Senin tunggu saja."
Ketika dikonfirmasi apakah anggota Fraksi Partai Golkar Idris Laena juga terkena sanksi, Wahab mengiyakan. "Idris Laena iya, tapi (sanksi) kode etik," tukasnya.
Informasi yang beredar di kalangan wartawan, empat nama yang terkena sanksi adalah Achsanul Qosasi, Zulkiliemansyah, Sumaryoto, dan Idris Laena.
Meski tidak menyebut nama, Ketua BK Muhammad Prakosa menyebut empat anggota yang diputuskan bersalah itu terkena sanksi dengan kategori ringan dan sedang. Namun tidak disebutkan kesalahan apa yang dilakukan dan bentuk sanksinya seperti apa.
Selain itu, tiga nama yang tidak terbukti memeras direksi BUMN adalah I Gusti Agung Rai Wirajaya, Linda Megawati, dan Saidi Butar Butar.
Sedangkan tiga nama lagi yang direvisi adalah Muhammad Hatta, Andi Timo Pangerang, dan M Ichlas El Qudsi.
BK akan menyampaikan laporan ini dalam sidang paripurna DPR yang akan berlangsung pekan depan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kisah Hidup Basrizal Koto, Pengusaha Sukses Asal Pariaman yang Pernah Jadi Kernet Angkot
Sosok pengusaha sukses ini dulunya sempat hidup serba susah, pernah bekerja sebagai kernet angkot sampai sang ibunda dihina oleh tetangganya sendiri.
Baca Selengkapnya8 Tanda Munculnya Rasa Kesepian di Dalam Dirimu Tanpa Disadari
Rasa kesepian bisa kita alami secara tiba-tiba, penting untuk mengenalinya secara tepat walau kadang kondisi ini tidak disadari.
Baca SelengkapnyaKata Selalu Salah yang Ungkapkan Kekesalan, Luapkan Perasaan
Tentu tak enak jika selalu disalahkan. Luapkan perasaan Anda lewat kata-kata selalu salah ini.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan dengan Benar, Ini Langkah-Langkahnya
Pastikan Anda mengetahui dan mengikuti langkah yang tepat saat hendak mengecek BSU BPJS Ketenagakerjaan.
Baca SelengkapnyaContoh Ucapan Terima Kasih Sudah Dijenguk, Bikin Kerabatmu Merasa Dihargai
Ucapan terima kasih yang diberikan juga bukan hanya sekedar kata-kata, namun menjadi ungkapan tulus dan penuh rasa syukur atas perhatian.
Baca SelengkapnyaTKN Minta Bawaslu Turun Tangan soal Isu Beras Bulog Berstiker Prabowo-Gibran
Mereka menduga ada pihak yang memainkan isu ini untuk menyudutkan paslon nomor urut 02.
Baca SelengkapnyaTangan Kakaknya Tak Sengaja Terborgol Waktu Main, Reaksi Bocah Ini Curi Perhatian
Cinta kasih adik terhadap kakak kadang terjalin dengan cara yang tak biasa.
Baca SelengkapnyaKesaksian Bos Toko Semangka Kramatjati Karyawannya Jadi Korban Penganiayaan OTK Hingga Tewas
Korban dianiaya dengan cara disiram diduga dengan air keras lalu dibacok dengan celurit.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Ada Teman Bilang Kita Tidak Perlu Pilkada Lagi Kalau Pelaksanaannya Ancam Kepala Desa
Muhaimin atau Cak Imin pada siang harinya juga mencuitkan soal slepet.
Baca Selengkapnya