Demokrat ungkap asal usul mobil kepresidenan ada di tangan SBY
Merdeka.com - Partai Demokrat geram Presiden ke enam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) disebut tak mengembalikan mobil kepresidenan. Sebaliknya, Demokrat justru meminta negara yang menyediakan fasilitas mobil untuk SBY.
Wakil Ketua Umum Demokrat Roy Suryo menjelaskan polemik mobil kepresidenan yang disebut belum dikembalikan oleh SBY. Menurut dia, negara yang meminjamkan mobil itu kepada SBY, sebab sampai saat ini belum ada mobil yang disiapkan negara untuk mantan presiden sesuai UU.
"Namanya mobil, bahkan listrik, air mulai dari rumah kemudian mobil bersama driver itu UU, aturan sudah baku, bahkan aturan itu sudah ada sejak tahun 1978, UU Nomor 7 di tandatangani pada 18 Desember 1978, zaman Presiden Soeharto, Mensesneg-nya Sudarmono," kata Roy saat berbincang dengan merdeka.com, Rabu (22/3).
Roy pun mengungkapkan, saat serah terima jabatan pada tahun 2014 lalu, negara harusnya sudah menyiapkan mobil untuk SBY, namun tidak ada. Oleh sebab itu, untuk sementara negar meminjamkan satu mobil kepresidenan kepada SBY.
"Ceritanya 2014, harusnya hak diterima, karena negara belum ada mobil, maka justru dari Sesneg mengirim mobil ini kepada Pak SBY. Saya tidak tahu dimana kemarin slip tiba-tiba ada mobil mogok kenapa yang disentil disinggung gara-gara ada satu mobil masih dipinjam. Kesannya Pak SBY pinjam mobil pribadi," kata dia.
Mobil tersebut pun hendak dikembalikan oleh SBY. Karena itu, Roy meminta negara menyiapkan mobil untuk SBY sesuai dengan UU yang telah mengatur fasilitas bagi mantan presiden.
"Negara selesaikan hak saja," tutup dia.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBlak-blakan Dede Sunandar Jual 2 Mobil Demi Nyaleg, Ternyata Cuma Dapat 10 Suara tapi Ngaku Tak Menyesal
Dede Sunandar secara mengejutkan mengumumkan niatnya untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif.
Baca SelengkapnyaJika Terpilih Presiden, Prabowo Janjikan AHY Posisi Sangat Strategis dan Penting
Prabowo Subianto menjanjikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jabatan sangat penting dan strategis.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Pesan SBY untuk AHY: Kesempatan Demokrat Sukseskan Pemerintahan Jokowi
SBY meminta AHY untuk bisa menjalin komunikasi dengan baik dengan pemimpin lintas sektor.
Baca SelengkapnyaPengamat Ungkap Tantangan Besar AHY Wujudkan Visi-Misi Demokrat: Komitmen dan Kekuasaan
Visi dan misi partainya untuk membawa Indonesia menjadi negara kuat
Baca SelengkapnyaAHY: Demokrat Tak Menuntut Jatah Menteri, Prabowo Pemimpin yang Punya Komitmen
AHY memastikan Partai Demokrat siap membantu menuntaskan janji-janji kampanye pasangan calon nomor urut 2 itu di pemerintahan nanti.
Baca SelengkapnyaCak Imin: Indonesia Ibarat Mobil Kencang tapi Belum Ada Sopir yang Membawanya Melaju
Calon Wakil Presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar, menegaskan Indonesia memiliki sumber daya melimpah namun tidak diimbangi pemimpin yang tangguh.
Baca SelengkapnyaNasDem: Pertemuan Surya Paloh dengan Jokowi Puluhan Kali, Tidak Terkait Sikap Politik
Surya Paloh dan Jokowi diketahui menggelar pertemuan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Minggu (18/2).
Baca SelengkapnyaIni Daftar Fasilitas Negara yang Boleh dan Tak Boleh Dipakai Presiden jika Ikut Kampanye
Presiden Jokowi mengingatkan, saat berkampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara.
Baca Selengkapnya