Demokrat Kubu Moeldoko Daftarkan Kepengurusan ke Kemenkum HAM Besok
Merdeka.com - Partai Demokrat versi KLB Sumatera Utara batal mendaftarkan kepengurusan ke Kementerian Hukum dan HAM hari ini. Politikus Demokrat kubu Moeldoko, Hencky Luntungan berdalih proses administrasi belum selesai. Sehingga bakal ditunda sampai besok.
"Ini kan belum selesai administrasinya. Kemungkinan besok," kata Hencky kepada wartawan, Senin (8/3).
Demokrat kubu Moeldoko tidak gentar Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono sudah melaporkan mengenai masalah KLB ini ke Kementerian Hukum dan HAM hingga Menko Polhukam Mahfud MD.
Hencky tidak khawatir dengan langkah AHY tersebut. Ia memastikan, kubu KLB Sumut tetap bakal mendaftarkan ke Kemenkumham.
"Kasih tau aja pokoknya, kita tempur terus, kita selesaikan dulu administrasinya," kata Hencky.
Sebelumnya, Kader Partai Demokrat pro kubu KLB, Max Sopacua mengatakan, pihaknya akan mendaftarkan hasil KLB Sumut ke Kemenkumham hari ini. Namun, hingga sore hari tidak ada perwakilan mereka hadir di Kemenkumham.
Kisruh Partai Demokrat semakin memanas setelah Kongres Luar Biasa (KLB) mengukuhkan Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. KLB yang digelar mantan kader Demokrat itu dianggap Ketum AHY dan jajarannya sebagai agenda ilegal.
AHY pun bermanuver mendatangi Kemenkumham, KPU hingga Menko Polhukam Mahfud MD menjelaskan masalah KLB pada hari ini.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Usai Salaman dengan AHY, Moeldoko: Namanya Rekan Satu Kabinet
Ini kali pertama Moeldoko bertemu dan bersalaman dengan AHY, usai konflik di Partai Demokrat.
Baca SelengkapnyaVIDEO: Respons AHY Dikabarkan Ditawari Jokowi Gantikan Mahfud MD
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) membantah dirinya ditawari mengisi kursi Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan
Baca SelengkapnyaMoeldoko soal Presiden Boleh Kampanye & Memihak: Hukum Jangan Diukur Pakai Perasaan
Moeldoko menjelaskan dalam UU Pemilu sudah diatur bahwa presiden, wakil presiden yang melakukan kegiatan kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara, kecu
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Mahfud MD Mundur dari Menko Polhukam, Hasto PDIP: Semoga Keteladanan Ini Menular ke Pak Prabowo
Meski demikian, Hasto mengaku sangsi Prabowo akan rela untuk meninggalkan jabatannya di kursi Menhan. Mengingat anggaran di Kementerian tersebut sangat besar.
Baca SelengkapnyaMoeldoko Pastikan Bansos Tidak Akan Dihentikan: Program Jaminan Sosial Sudah Lama Digagas Pemerintah
Sebelumnya Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud, Todung Mulya Lubis berpandangan pembagian bansos oleh pemerintah sangat rentan disalahgunakan
Baca SelengkapnyaGubernur Maluku Utara Terjaring OTT, Jokowi Minta Hormati Proses Hukum KPK
Jokowi meminta semua pihak menghormati proses hukum di KPK.
Baca SelengkapnyaKPK Ancang-Ancang Lawan Praperadilan Mantan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor
Gus Mudhlor ditetapkan KPK sebagai tersangka seteah diduga terlibat melakukan pemotongan dana insentif ASN.
Baca SelengkapnyaJabat Tangan di Istana, AHY Bicara Hubungannya dengan Moeldoko
Menteri AHY ungkap hubungannya dengan Moeldoko yang pernah berseteru terkait Partai Demokrat.
Baca SelengkapnyaJokowi Ungkap Sosok Menko Polhukam Pengganti Mahfud MD
Jokowi akhirnya mengungkap sosok pengganti Mahfud MD untuk mengisi jabatan Menko Polhukam.
Baca Selengkapnya