Demokrat akan sanksi TGB karena dukung Jokowi
Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Partai Demokrat Syarief Hasan mengatakan, pihaknya akan memberikan sanksi pada Zainul Majdi alias Tuan Guru Bajang (TGB) yang telah mendeklarasikan dirinya mendukung bakal calon presiden petahana di Pilpres 2019, Joko Widodo (Jokowi). Sanksi tersebut, kata dia, akan dibahas pada tingkat dewan kehormatan.
"Sanksi pasti tetap ada, dan itu akan dibahas dewan kehormatan," kata Syarief di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (9/6).
Demokrat, tambah Anggota Komisi I DPR ini, juga tidak menganggap masalah TGB bukanlah hal penting penting untuk dibahas. Sebab, lanjutnya, partai besutan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini menganggap itu bukan masalah yang serius.
"Iya kami melihat bahwa perpindahan satu orang dari satu partai ke partai yang lain itu hal yang biasa dan khusus TGB belum menjadi agenda di kami, belum prioritas untuk dibahas karena menurut kami efeknya terlalu besar," jelasnya.
Diketahui, Gubernur NTB yang juga anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat, Zainul Majdi memuji kinerja Presiden Joko Widodo. Tak hanya memuji kinerja, TGB juga memandang sosok mantan Gubernur DKI itu layak maju kembali sebagai calon presiden.
Kepala Divisi Advokasi dan Bantuan Hukum Demokrat, Ferdinand Hutahaean enggan merespon terlalu berlebihan pernyataan TGB. Dia hanya mengucapkan selamat kepada TGB.
"Tidak ada tanggapan karena tidak perlu ditanggapi. Kalau TGB sudah deklarasi ya kami ucapkan selamat. Tidak lebih dari itu," kata Ferdinand kepada Liputan6.com, Rabu (4/7).
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Demokrat Hampir 10 Tahun jadi Oposisi, Kritik AHY: Pembangunan di Indonesia Belum Merata
AHY menegaskan ingin fokus memenangkan Partai Demokrat dan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaJokowi Anggap Petisi UGM dan UII Bagian Demokrasi: Setiap Orang Boleh Berpendapat
Jokowi menuturkan, setiap masyarakat Indonesia bebas berpendapat.
Baca SelengkapnyaPrabowo: Saya Sudah Buktikan Komitmen pada Demokrasi, Dulu Dituduh Kudeta Tapi Tidak Dilakukan
Prabowo Subianto mengaku berkomitmen dengan sistem demokrasi.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
SBY Turun Gunung di Yogya Demi Menangkan Demokrat dan Prabowo
SBY menginstruksikan keluarga besar Partai Demokrat untuk memilih Prabowo Subianto
Baca SelengkapnyaDemokrat Bicara Komposisi Kabinet: Hak Prerogatif Presiden Terpilih
Saat ini Ketum Demokrat AHY fokus menjalankan tugasnya sebagai Menteri ATR/BPN.
Baca SelengkapnyaRespons Santai AHY saat Demokrat Dapat Banyak Nyinyiran Usai Gabung Pemerintahan Jokowi
AHY, menilai bergabungnya Partai Demokrat kembali ke pemerintahan sebagai bentuk amanah.
Baca SelengkapnyaTurun Gunung Kampanyekan Prabowo di Malang, SBY: Beliau Sahabat Saya, Putra Terbaik Bangsa
SBY juga mengajak masyarakat mencoblos Partai Demokrat. Sebab menurutnya, Demokrat adalah partai yang selama ini selalu berpihak dan memperjuangkan hak rakyat.
Baca SelengkapnyaGabung Pemerintahan Jokowi, AHY Tegaskan Kader untuk Tidak lagi Merasa Jadi Oposisi
AHY menegaskan, kini sikap Demokrat menyukseskan program pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPemerintah Jokowi Setop Sementara Bagi-Bagi Bansos, Ini Alasannya
Penghentian sementara penyaluran bansos ini untuk menghormati tahapan pemilu dan mendukung kelancaran pesta demokrasi tersebut.
Baca Selengkapnya