Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Deddy Mizwar dan SBY susun strategi hadapi Prabowo Cs di Jawa Barat

Deddy Mizwar dan SBY susun strategi hadapi Prabowo Cs di Jawa Barat Deddy Mizwar. ©2017 merdeka.com/Andrian Salam Wiyono

Merdeka.com - Partai Gerindra tampaknya serius ingin mengganggu Deddy Mizwar dalam pencalonan Pilgub Jawa Barat. Pasca deklarasi dukung Sudrajat jadi bakal cagub Jabar, Gerindra tengah membidik koalisi pengusung Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu demi penuhi kursi 'tiket' pencalonan.

Ketua umum Gerindra Prabowo Subianto melakukan pertemuan khusus dengan Presiden PKS Sohibul Iman dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan, Sabtu (24/12). Ketiga petinggi parpol ini sepakat menjalin koalisi di lima daerah. Salah satunya Jawa Barat.

Padahal, PKS telah deklarasi dukung Deddy dan Ahmad Syaikhu. Begitu juga dengan PAN yang deklarasi dukung Deddy Mizwar. Sayang bentuk dukungan baru sekadar lisan, belum ada dalam bentuk surat keputusan.

"Kami bertiga kami akan terus menjaga kebersamaan di dalam event politik. Khususnya di Pilgub. Kami sudah menyepakati (koalisi) di Jawa Barat," kata Sohibul Iman usai pertemuan tiga petinggi parpol.

Gerindra memang punya konflik dengan Deddy. Awalnya partai pimpinan Prabowo itu ingin usung Deddy, sayang di tengah jalan terjadi ketidakcocokan. Ketua DPD Gerindra Jabar, Mulyadi menolak mentah-mentah Deddy.

Kondisi bertambah pelik, di saat Gerindra menanti Deddy Mizwar jadi kader, kenyataannya pemeran Nagabonar itu malah memilih menjadi bagian dari Partai Demokrat.

Gerindra sudah terang-terangan tak lagi mengingkan Deddy Mizwar di Pilgub Jabar. Salah satu bentuk penolakan adalah deklarasi usung Sudrajat sebagai Cagub Jabar.

Tapi, Deddy Mizwar tak mau kehilangan akal. Dia yang telah beranggota kader Demokrat tengah menyiapkan strategi bersama sang ketum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Berbagai kemungkinan dibahas. Ada plan B, plan C, ya pokoknya ada saja," kata Demiz sambil tertawa saat ditemui usai pertemuan dengan tokoh Jabar di Jalan Trunojoyo, Kota Bandung, Selasa (26/12) petang.

Meski enggan mengungkap semuanya, namun, Deddy membocorkan salah satu rencananya adalah menjalin komunikasi dengan sejumlah pimpinan partai lain.

"Dengan (Ketua DPD Golkar Jabar) Dedi Mulyadi saya komunikasi. Semua komunikasi. Kita kan enggak ada musuh-musuhan," ucapnya.

Deddy pun masih percaya diri meski koalisinya kini tengah digembosi. "Saya masih percaya diri. Dalam pertemuan itu (PKS-Gerindra-PAN) kan enggak ada keputusan. Katanya besok (27/12) keputusannya. Itu pun diserahkan kepada partai masing-masing," kata pria yang akrab disapa Demiz itu.

"Kalau saya, enggak ikut Pilgub juga enggak apa, bisa saja besok mati. Setiap ketetapan itu pasti terbaik, bukan terburuk," tambah Deddy lagi.

Sementara itu, Ketua DPD Partai Demokrat Jabar, Irfan Suryanagara, mengaku masih memegang keputusan yang dibuat oleh Partai Demokrat, PKS, dan PAN, di tingkat Provinsi Jawa Barat, untuk mengusung Deddy Mizwar dan Ahmad Syaikhu di Pilgub Jabar 2018.

"Deklarasi pengusungan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu tinggal menunggu koordinasi antara Partai Demokrat, PKS, dan PAN di tingkat Jawa Barat dengan masing-masing pengurusnya di tingkat pusat," ucapnya saat dihubungi, Senin (25/12).

Irfan pun yakin koalisi 'zaman now' tetap kokoh karena karena saling memiliki chemistry. Dia mengklaim ketiga partai sudah setuju dengan Deddy Mizwar, sedangkan wakilnya dari PKS, yakni Ahmad Syaikhu.

Meski demikian, ia mengaku sangat menghormati pertemuan antara para petinggi Partai Gerindra, PKS, dan PAN, di Jakarta Minggu (24/12). Irfan kembali mengutarakan yakin PKS dan PAN masih bersama Demokrat menghadapi Pilgub Jabar 2018.

Sejauh ini, pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu terus disosialisasikan oleh Demokrat maupun PKS. Seluruh mesin partai ia klaim sudah bekerja hingga ke pelosok.

"Kami terus melakukan sosialisasi," ucapnya.

Tapi, berbeda dengan PKS Jawa Barat yang mengutarakan pesimisnya dengan pasangan Deddy-Syaikhu. Meskipun PKS Jabar ingin memenangkan pasangan itu, tapi semua keputusan berada di tangan DPP dan siap perintah saja.

Sekretaris Umum DPW PKS Jabar Abdul Hadi Wijaya mengatakan, meskipun berat karena sudah membangun silaturahim dengan Deddy Mizwar, namun pihaknya akan fatsun terhadap keputusan pusat.

"Kami akan fatsun dan berharap ada keberkahan ketika kita berjamaah dan menaati keputusan pimpinan," tutur Abdul Hadi saat dihubungi, Selasa (26/12).

Dia menuturkan, mesin partainya telah gencar dan masif menyosialisasikan pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu hingga ke seluruh pelosok Jabar. Elektabilitas dan popularitas Ahmad Syaikhu diklaim meningkat signifikan.

"Pak Deddy dan Pak Syaikhu ini kompak, chemistry-nya juga bagus. Jujur saja, secara pribadi hati kader dan pengurus memang (berharap) Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu (yang diusung)," ungkapnya.

"Namun ketika pimpinan memutuskan nama lain, kami tetap siap mengamankan. Apa yang akan terjadi besok kami belum tahu, kami harus berlapang dada dan taat pada disiplin partai," pungkasnya.

(mdk/rnd)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP

"Prabowo 'Sowan' ke Parpol di Luar Koalisi, Gerindra Tegaskan Komitmen pada Jawa Barat"

Jawa Barat merupakan provinsi yang mencatat sejarah bahwa Gerindra menang dua kali berturut-turut di Jawa Barat.

Baca Selengkapnya
Yakin Prabowo Menang, Ridwan Kamil Bicara Peluang Jadi Menteri Hingga Pemekaran Wilayah

Yakin Prabowo Menang, Ridwan Kamil Bicara Peluang Jadi Menteri Hingga Pemekaran Wilayah

Di Jawa Barat sendiri, semua target pemenangan Prabowo-Gibran hampir bisa terpenuhi.

Baca Selengkapnya
Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal Pertemuan Prabowo - Megawati Semakin Kuat, Waketum Gerindra Ungkap Pesan Ini

Sinyal pertemuan itu juga semakin diperkuat, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman yang menyebut pertemuan itu akan terjadi tidak lama lagi.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Eks Politikus PDIP Ini Gabung Gerindra, Bawa Ribuan Massa saat Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

Eks Politikus PDIP Ini Gabung Gerindra, Bawa Ribuan Massa saat Kampanye Akbar Prabowo-Gibran

Mereka mendeklarasikan semangat dan kebulatan tekad memenangkan Prabowo-Gibran sekali putaran.

Baca Selengkapnya
Jika Terpilih Presiden, Prabowo Janjikan AHY Posisi Sangat Strategis dan Penting

Jika Terpilih Presiden, Prabowo Janjikan AHY Posisi Sangat Strategis dan Penting

Prabowo Subianto menjanjikan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) jabatan sangat penting dan strategis.

Baca Selengkapnya
Gerindra Pertimbangkan Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Maju Pilwakot Surabaya

Gerindra Pertimbangkan Pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani Maju Pilwakot Surabaya

Ahmad Dhani masih fokus pada pencalonannya di Dapil Jatim I DPR RI.

Baca Selengkapnya
Menengok Aktivitas Prabowo Sebelum Dampingi Gibran Debat Cawapres

Menengok Aktivitas Prabowo Sebelum Dampingi Gibran Debat Cawapres

Terdapat enam segmen dalam debat cawapres 2024 yang berlangsung di JCC malam ini.

Baca Selengkapnya
Prabowo Ajak NasDem Gabung, Surya Paloh: Lihat Perkembangan ke Depan, 50-50 Ya

Prabowo Ajak NasDem Gabung, Surya Paloh: Lihat Perkembangan ke Depan, 50-50 Ya

Paloh bakal melihat perkembangan kedepan apakah akan bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju.

Baca Selengkapnya
Prabowo Bakar Semangat Kader Gerindra: Jangan Cepat Gembira, Jangan Lelah

Prabowo Bakar Semangat Kader Gerindra: Jangan Cepat Gembira, Jangan Lelah

Prabowo minta kader manfaatkan waktu masa kampanye yang tersisa 2 bulan lagi untuk turun ke bawah

Baca Selengkapnya