Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Debat Cawapres: Netizen favoritkan Jusuf Kalla

Debat Cawapres: Netizen favoritkan Jusuf Kalla Debat Cawapres 2014. ©2014 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Debat antar cawapres yang mempertemukan Hatta Rajasa dan Jusuf Kalla mendapat perhatian netizen. Menurut survei Politicawave, adu gagasan yang bertemakan Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) dan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) ini dimenangkan oleh Jusuf Kalla.

"Secara keseluruhan debat dari enam segmen, total percakapan tentang Hatta Rajasa sebesar 17.396. dan Jusuf Kalla sebesar 51.403. Dukungan netizen lebih besar terhadap Jusuf Kalla daripada terhadap Hatta Rajasa," kata pendiri Politicawave, Yose Rizal kepada Liputan6.com di Jakarta, Senin  30 Juni 2014. 

Selama debat berlangsung masyarakat dunia maya atau biasa disebut sebagai netizen memberikan dukungan dan apresiasi dalam percakapan media sosial. Dukungan netizen dari media sosial Twitter muncul dalam beberapa hashtag, seperti #PintarPilih2, #Salam2Jari dan #JokowiJK untuk wakil presiden pasangan nomor urut 2 Jusuf Kalla.

Sedangkan dukungan untuk calon wakil presiden dari pasangan nomor urut 1 muncul dalam hastag #HattaWapresku, #BungHattaJuara dan #PilihPrabowo. Berdasarkan rilis PoliticaWave yang diterima merdeka.com, Senin 30 Juni 2014, beberapa topik dalam debat berhasil mendapatkan respon besar dari netizen dan masuk menjadi Trending Topic Worldwide, yaitu Pembangunan SDM & IPTEK, Bung Hatta, IPTEK, Pembangunan SDM, Pak JK, Indonesia Mengajar, Pak Hatta, Bonus Demografi, Wah JK, Prabowo Duduk Berdampingan, Selama Jeda Debat dan Kasihan JK.

Pada segmen satu ada beberapa topik dari Hatta Rajasa yang menarik perhatian netizen, yaitu Pendidikan Gratis 12 Tahun, Mencerdaskan Kehidupan Bangsa dan Kualitas SDM. Sementara beberapa topik dari Jusuf Kalla yaitu Sumber Daya Manusia, Produktivitas dan Mencerdaskan Bangsa.

Total percakapan tentang Hatta Rajasa sebesar 2.133 percakapan dan Jusuf Kalla sebesar 16.946 percakapan. Net Sentimen (Margin percakapan positif dan negatif) Hatta Rajasa sebesar 301 dan Jusuf Kalla sebesar 4.760.

Pada segmen dua topik dari Hatta Rajasa adalah Iptek untuk Kesehatan, Energi, Pangan dan Transportasi, Peningkatan Anggaran dan Pendidikan Berkeadilan Inklusif. Dari Jusuf Kalla yang menarik perhatian netizen adalah Revolusi Mental, Teknologi dan Pendidikan Budi Pekerti. Total percakapan tentang Hatta Rajasa sebesar 275 dan Jusuf Kalla sebesar 1.404. Net Sentimen Hatta Rajasa sebesar -6 dan Jusuf Kalla sebesar 285.

Pada segmen tiga, beberapa topik dari Hatta Rajasa yang menarik perhatian netizen adalah Anggaran 10 Trilyun, Triple Helix, MP3EI, Tamatan SD dan Pusat-Pusat Pertumbuhan. Beberapa topik yang menarik dari Jusuf Kalla adalah Pengalaman, Indonesia Mengajar, Gaji, Pertukaran Guru dan Pendidikan Nasional.

Total percakapan tentang Hatta Rajasa sebesar 1.186 dan Jusuf Kalla sebesar 6.931. Net Sentimen Hatta Rajasa sebesar 96 dan Jusuf Kalla 1.355.

Pada segmen empat, beberapa topik menarik tentang Hatta Rajasa adalah Bonus Demografi, Produktivitas, Employment dan Kewirausahaan. Sementara beberapa topik dari Jusuf Kalla adalah Revolusi, Budi Pekerti, Sertifikasi dan Kesejahteraan Guru. Jumlah percakapan tentang Hatta Rajasa sebesar 3.763 dan Jusuf Kalla sebesar 9.966. Net Sentimen Hatta Rajasa sebesar 1.103 dan Jusuf Kalla sebesar 6.340.

Pada segmen Lima, beberapa topik dari Hatta Rajasa adalah Mafia, Kekayaan Alam, KPK dan Potential Loss. Beberapa topik dari Jusuf Kalla adalah Menristek, Ujian Nasional, Infrastruktur dan Evaluasi. Total percakapan tentang Hatta Rajasa sebesar 4.699 dan Jusuf Kalla sebesar 6.310. Net Sentimen Hatta Rajasa sebesar 1.527 dan Jusuf Kalla sebesar 3.557.

Pada segmen Enam, beberapa topik dari Hatta Rajasa adalah Triple Helix, Pangan, Energi dan Kedokteran, Merdeka dan Bersatu, Kecerdasan dan Pilar Utama. Sementara topik dari Jusuf Kalla adalah Keluarga, Produktivitas, Pendidikan Gratis, Sekolah Mahal dan Tanggung Jawab. Jumlah percakapan tentang Hatta Rajasa sebesar 5.340 dan Jusuf Kalla sebesar 9.846. Net Sentimen Hatta Rajasa sebesar 1.083 dan Jusuf Kalla sebesar 7.379.

Secara keseluruhan debat dari enam segmen, total percakapan tentang Hatta Rajasa sebesar 17.396 dan Jusuf Kalla sebesar 51.403. Net Sentimen Hatta Rajasa sebesar 4.104 dan Jusuf Kalla sebesar 23.676.

Debat Cawapres mendapatkan respon lebih kecil dari netizen dibandingkan Debat Capres. Secara umum dukungan netizen lebih besar terhadap Jusuf Kalla daripada terhadap Hatta Rajasa.

Membesarnya dukungan netizen dalam debat calon wakil presiden ini sedikit banyak dipengaruhi oleh acara kopi darat Jokowi dengan Netizen yang berlangsung Kamis malam pekan lalu. Pertemuan yang digagas oleh Media Seknas Jokowi bersama dengan komunitas maya Kaskus.co.id, Kompasiana, netizen Twitter, dan Fan Page Facebook Jokowi merupakan salah satu acara yang mampu meraih simpati kalangan pengguna media sosial, khususnya di Jakarta yang merupakan bagian terbesar netizen yang ada di Indonesia. (skj)

(mdk/cza)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jusuf Kalla Ogah Tanggapi Wacana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Saja

Jusuf Kalla Ogah Tanggapi Wacana Pertemuan Jokowi-Megawati: Tunggu Saja

Politisi senior Golkar ini hanya meminta publik menunggu saja.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Ingatkan Pemimpin Jangan Emosional: Urusan Bangsa Ini Banyak, Pikiran Harus Tenang

Jusuf Kalla Ingatkan Pemimpin Jangan Emosional: Urusan Bangsa Ini Banyak, Pikiran Harus Tenang

Jusuf Kalla mengatakan, pemimpin harus memiliki gagasan dan bersikap tenang dalam memimpin bangsa Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jusuf Kalla akan Bertemu Megawati, Idrus Marham Ingatkan Tak Bawa Nama Golkar

Jusuf Kalla akan Bertemu Megawati, Idrus Marham Ingatkan Tak Bawa Nama Golkar

Jusuf Kalla berencana untuk bertemu Megawati. Pertemuan itu akan turut membahas hak angket dugaan kecurangan Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
VIDEO: JK Sentil Pembagian Bansos Pemerintah Jelang Pemilu Caranya Harus Benar!

VIDEO: JK Sentil Pembagian Bansos Pemerintah Jelang Pemilu Caranya Harus Benar!

Jusuf Kalla mengkritik cara pembagian bantuan sosial atau bansos yang dilakukan pemerintahan Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan

Jusuf Kalla: Tidak Ada Partai Mau Jadi Oposisi, di Luar Pemerintah adalah Kecelakaan

JK mengatakan, partai politik didirikan sebagai kendaraan politik untuk mendapatkan kekuasaan dan kewenangan.

Baca Selengkapnya
Ungkit Bagi-Bagi Bansos, JK Duga Ada Pengkondisian Suara Rakyat untuk Pemilu 2024

Ungkit Bagi-Bagi Bansos, JK Duga Ada Pengkondisian Suara Rakyat untuk Pemilu 2024

Jusuf Kalla atau JK menduga ada pengkondisian suara rakyat bila melihat hasil pemilu 2024.

Baca Selengkapnya
Jusuf Kalla Endus Kecurangan Pemilu 2024: Semua Mengindikasikan, Kita Tunggu Hasil Resmi

Jusuf Kalla Endus Kecurangan Pemilu 2024: Semua Mengindikasikan, Kita Tunggu Hasil Resmi

JK mengaku masih menunggu hasil penghitungan suara resmi.

Baca Selengkapnya
Respons Jusuf Kalla soal Gaduh Isu Pemakzulan Jokowi

Respons Jusuf Kalla soal Gaduh Isu Pemakzulan Jokowi

Dugaan adanya kecurangan pada PIlpres 2024, membuat isu pemakzulan Jokowi muncul.

Baca Selengkapnya