BK DPR surati SBY soal tudingan pemerasan Dahlan
Merdeka.com - Badan Kehormatan (BK) DPR telah mengantongi hasil putusan rapat pleno terkait laporan Menteri BUMN Dahlan Iskan soal dugaan pemerasan yang dilakukan oleh anggota DPR terhadap perusahaan BUMN.
Anggota BK Alimin Abdullah mengatakan, mekanisme putusan tersebut diambil dengan cara musyawarah mufakat dan ada beberapa opsi yang harus dipilih anggota BK. Rapat digelar kemarin malam di Wisma Kopo, Puncak, Bogor.
"Tapi memang ada samakan opsi, untuk 10 orang memilih. Misal kita sepakat untuk diberikan teguran. Nah tegurannya seperti apa, ada beberapa opsi, yang kemudian dipilih anggota (BK)," ujar Alimin saat dihubungi wartawan, Kamis (6/12).
Alimin juga enggan berkomentar tindakan apa yang telah diambil BK dalam kasus ini, dia hanya menjelaskan langkah BK selanjutnya akan melaporkan tindakan Dahlan yang dinilai kerap kali asal tuding ke politikus Senayan.
"Kami akan sampaikan juga ke Wapres dan Presiden, makanya nanti hasil putusan itu dibawa ke Presiden melalui pimpinan DPR, isinya, Pak Presiden ada anak anda namanya Dahlan sembarangan nuduh orang, ambil nama seperti mungut di jalan. Ganti-ganti terus direvisi," tegasnya.
Alimin memaparkan, BK juga akan melakukan rehabilitasi nama anggota DPR yang tidak terbukti melakukan pelanggaran kode etik seperti yang dituduhkan Dahlan.
"Iya dong (rehabilitasi), mengurangi dosa Dahlan. Sudah siap begitu, fitnah-fitnah orang," cetusnya.
Dia juga berharap agar kasus seperti ini tidak lagi terjadi, apalagi, lanjut dia, hal ini dilakukan oleh pejabat setingkat menteri.
"BK ini dibuat supaya badan ini terhormat, menegur yang salah memberi peringatan, warning tata krama. Ya ini jadi efek psikologis, bukan main-main kalau ada etika kita tindak sesuai aturan main," pungkasnya.
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
PKS DKI Usung Sohibul Iman, Eks Wakil Ketua DPRD hingga Mardani Ali Sera untuk Pilkada DKI
Tetapi, keputusan akhir tetap ada di DPP karena diyakini tidak akan sembarangan menentukan dukungan untuk calon gubernur maupun wakil gubernur yang diusungnya
Baca SelengkapnyaDigugat AMAN soal RUU Masyarakat Adat, DPR Bilang Begini
Aliansi Masyarakat Adat Nasional menggugat DPR dan pemerintah ke PTUN karena dianggap abai
Baca SelengkapnyaPolitikus PDIP Duga Ada Upaya Akali Hasil Pemilu untuk Ketua DPR dan Paksakan 1 Partai Dekat Penguasa Lolos
Partai ini disebut-sebut masih dekat dengan penguasa di Istana.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
KPK Bahas Peluang Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali Jadi Tersangka Pemotongan Dana ASN
Ketika penyidik merasa telah terpenuhi alat bukti, maka tentu kedua penyelenggara negara itu akan ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaKPK Duga Pemotongan Dana ASN Sidoarjo untuk Keperluan Pribadi Bupati Ahmad Muhdlor Ali
Dalam kasus ini, KPK telah menetapkan Kasubag Umum dan Kepegawaian BPPD Siska Wati sebagai tersangka
Baca SelengkapnyaTak Proses Dua Pengaduan Pelanggaran Pemilu, Komisioner Bawaslu Dilaporkan Tim Hukum Timnas AMIN ke DKPP
Kedua pengaduan itu telah dilaporkan ke Bawaslu RI pada 19 Februari 2024 dan dibalas pada 22 Februari 2024, dengan status laporan tidak memenuhi syarat materil.
Baca SelengkapnyaPPP Gelar Rapat, Ucapkan Selamat kepada Prabowo-Gibran Raih Suara Tertinggi di Pilpres
Rapat yang digelar di Kantor DPP PPP itu untuk membahas hasil rekapitulasi suara pemilu legislatif 2024.
Baca SelengkapnyaIni Daftar Caleg Dapil Banten Lolos Senayan, Ada Nama Dasco hingga Airin
Pengumuman hasil rekapitulasi nasional perolehan suara Pilpres dan Pileg 2024, berdasarkan berita acara KPU nomor 218/PL.01.08-BA/05/2024.
Baca SelengkapnyaSempat Diremehkan Calon Ibu Mertua Lantaran Dulunya Santri, Perempuan Ini Buktikan Diri Jadi Abdi Negara
Perempuan ini membagikan kisah pahit asmaranya di masa lalu yang diremehkan ibu dari kekasihnya.
Baca Selengkapnya