Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Beda Pandangan dengan Ketum, Sekretaris Dewan Kehormatan PAN Mundur

Beda Pandangan dengan Ketum, Sekretaris Dewan Kehormatan PAN Mundur Kampanye PAN. ©2014 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Internal Partai Amanat Nasional (PAN) terus bergejolak. Setelah Bendahara Umum DPP PAN Nasrullah mengundurkan diri, kini giliran Sekretaris Dewan Kehormatan PAN Putra Jaya Husen menonaktifkan diri dari jabatannya.

"Saya nonaktif dari semua kegiatan partai," kata Putra saat dihubungi merdeka.com, Kamis (27/12).

Putra mengaku nonaktif sejak 20 Juli 2018. Ia mengundurkan diri melalui mekanisme resmi dengan mengajukan surat langsung ke DPP PAN.

"Enggak perlu persetujuan karena kan pernyataan sepihak. Kalau permohonan berhenti kan disetujui kalau pernyataan sepihak kan enggak," ungkapnya.

Dia mengungkap alasan dirinya meminta nonaktif. Alasannya karena ada perbedaan pandangan dalam hal mengelola partai antara dirinya dan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan. Kata dia, dalam mengelola partai seharusnya dengan cara kolektif kolegial.

"Ada perbedaan pendapat cara mengelola partai. Bahwa semua pengurus diajak bicara sebelum diambil keputusan gitu ya. Sehingga apapun keputusannya pasti seluruh kader bisa menerima. Karena mereka kan diajak bicara terlebih dahulu. Ada transparansilah dalam setiap keputusan," jelas Putra.

Dia membantah jika keinginannya non aktif dikaitkan dengan pilihan Pilpres 2019. Sebab, Putra mengaku sebagai pendukung Prabowo Subianto.

"Oh enggak, saya kan sejak dulu sudah di Prabowo. Kalau pun PAN dukung Jokowi saya tetap di Prabowo, ya syukur alhamdulillah PAN juga mendukung Pak Prabowo jadi kan enggak ada benturan," tukasnya.

(mdk/bal)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Peta Partai yang Mendukung dan Menolak Hak Angket Kecurangan Pemilu di DPR

Peta Partai yang Mendukung dan Menolak Hak Angket Kecurangan Pemilu di DPR

Wacana hak angket untuk mengusut kecurangan Pemilu 2024 masih bergulir.

Baca Selengkapnya
Ketua DPR Puan Maharani Tegaskan Sampai Kini Belum Ada Pergerakan Resmi Hak Angket Pemilu

Ketua DPR Puan Maharani Tegaskan Sampai Kini Belum Ada Pergerakan Resmi Hak Angket Pemilu

Hingga saat ini belum ada tindak lanjut atau pergerakan resmi terkait wacana pengguliran hak angket di DPR.

Baca Selengkapnya
PPP Belum Ambil Sikap Hak Angket Pemilu, Singgung Ketua DPR Puan Maharani di Luar Negeri

PPP Belum Ambil Sikap Hak Angket Pemilu, Singgung Ketua DPR Puan Maharani di Luar Negeri

Kendati demikian, dia menghormati sikap dari fraksi di DPR yang telah menyatakan akan mendukung hak angket.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Pemilu Makin Dekat, Menteri Anas Ingatkan PNS Haram Terlibat Kegiatan Politik

Pemilu Makin Dekat, Menteri Anas Ingatkan PNS Haram Terlibat Kegiatan Politik

PNS yang tidak netral dapat memiliki dampak yang signifikan pada berbagai aspek pemerintahan dan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Pengusaha Bakal 'Geruduk' Kantor Ditjen Pajak Bahas PPN Naik 12 Persen

Pengusaha Bakal 'Geruduk' Kantor Ditjen Pajak Bahas PPN Naik 12 Persen

Budi mengaku telah melakukan komunikasi bersama Dirjen Pajak Suryo Utomo terkait rencana pemerintah untuk menaikkan menaikkan PPN menjadi 12 persen pada 2025.

Baca Selengkapnya
Puan Maharani: Pemenang Pileg yang Harusnya Berhak jadi Ketua DPR

Puan Maharani: Pemenang Pileg yang Harusnya Berhak jadi Ketua DPR

Saat disinggung soal kabar akan ada Revisi Undang-Undang MPR, DPR, DPRD dan DPD (MD3), Puan mengaku belum mendengar.

Baca Selengkapnya
Puan Singgung Anak Muda di Harlah PPP: Mau dari Keluarga Siapapun, Namanya Menghormati Itu yang Utama

Puan Singgung Anak Muda di Harlah PPP: Mau dari Keluarga Siapapun, Namanya Menghormati Itu yang Utama

Ketua DPP Puan Maharani meyakini masa depan bangsa ada di tangan anak muda yang bertanggungjawab dan memiliki etika.

Baca Selengkapnya
Segini Pensiunan yang Bakal Diterima Anggota DPR Usai Menjabat 5 Tahun

Segini Pensiunan yang Bakal Diterima Anggota DPR Usai Menjabat 5 Tahun

Mantan anggota DPR-RI berhak mendapatkan uang pensiun saat periode jabatannya selesai.

Baca Selengkapnya
Anak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri

Anak Jenderal Bintang Tiga Polisi Basah-basahan Terabas Hujan, Bapaknya Kawan Kapolri

Berani terabas hujan untuk temui rakyat, begini potret anak jenderal polisi saat belusukan menjelang Pemilu 2024.

Baca Selengkapnya