Bambang Soesatyo sebut kemenangan kubu Ical akhir lelucon politik
Merdeka.com - Bendahara Umum Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie, Bambang Soesatyo (Bamsoet) menegaskan lelucon politik yang dibangun kubu Munas Ancol dan Menkum HAM Yasonna Laoly telah berakhir. Hal tersebut berkaitan dengan amar putusan Pengadilan Negeri Jakarta Utara yang memenangkan kubu Munas Bali.
"Alhamdulillah, akhirnya lelucon politik yang selama dipertontonkan kubu Munas Ancol yang di-backingi Menkum HAM Yasonna Laoly berakhir. Kepengurusan Golkar Putih hasil Munas Bali sah dan menyatakan Kepengurusan Golkar hitam hasil Munas Ancol sebagai munas abal-abal yang tidak sah dan melawan hukum," kata Bamsoet dalam keterangan tertulisnya, Jumat (24/7).
Menurut Bamsoet keputusan PN Jakut merupakan berkah dan kemenangan kebenaran atas penzaliman Menteri Hukum dan Ham Yasonna Laoly terhadap Partai Golkar. Menurutnya keputusan pengadilan menyatakan keputusan majelis berlaku secara serta-merta.
"Keputusan pengadilan tersebut selain menghukum Agung Laksono dan Yasonna Laoly wajib membayar secara tanggung renteng denda kepada Ical sebesar Rp 100 miliar, juga otomatis memberikan hak pada Munas Golkar Bali untuk menempati kantor DPP Partai Golkar di Slipi yang selama ini diduduki secara tidak sah oleh oleh kubu Munas Ancol," tuturnya.
Seperti diketahui selain tidak memenangkan Golkar Munas Ancol sebagai DPP Golkar yang sah, Hakim Ketua Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Lilik Mulyadi juga meminta Golkar Munas Ancol membayar ganti kerugian sebesar Rp 100 miliar kepada Munas Bali sebagai DPP Golkar yang sah.
Lilik menghukum tergugat 1, 2 dan tergugat 3 secara tanggung renteng membayar kerugian materiil sebesar Rp 100 miliar kepada penggugat (Munas Ancol). Lilik yang didampingi oleh Hakim anggota Ifa Sudewi dan Dasma menjelaskan, ganti rugi tersebut atas dasar pertimbangan beberapa kerugian materiil berupa biaya yang telah dikeluarkan penggugat untuk menghadapi tergugat di Pengadilan Negeri Jakarta Utara sebesar Rp 12 miliar.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin soal Wacana Bergabung dengan Kubu Ganjar-Mahfud: Semua Serba Mungkin
Untuk target kemenangan di Pulau Dewata pihaknya optimis bisa meraih suara yang signifikan di Pilpres.
Baca SelengkapnyaGolkar Puas Penetapan Hasil Pemilu 2024: Kami Bahagia Mengantar Prabowo Gibran Unggul
Berdasarkan statistik, sebanyak 78 hingga 80 persen para pemilih Golkar menyalurkan suaranya ke Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaKPU Sahkan Prabowo-Gibran Menang di Bali
Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul di Provinsi Bali dengan perolehan 1.454.640 suara.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
PAN dan Golkar Berebut Andil Besar Menangkan Prabowo-Gibran
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto terang-terangan minta jatah 5 kursi menteri di kabinet Prabowo.
Baca SelengkapnyaIsu Pemakzulan, Ketum Golkar Tegaskan Jokowi Didukung 80 Persen Susunan Kabinet
Airlangga memandang, keadaan sekarang berbeda dengan pemilu sebelumnya yang panas imbas pilgub DKI 2017.
Baca SelengkapnyaPernah Gagal Berkali-kali, Ibu Asal Bojonegoro Kini Sukses Berbisnis Tas Anyaman Pembelinya dari Jakarta hingga Bali
Ia memilih berbisnis dari rumah agar bisa membersamai tumbuh kembang anak-anaknya
Baca SelengkapnyaKubu Prabowo-Gibran Nilai Elektabilitas NasDem dan PKB Terdongkrak Koalisi di Pilpres
Kubu Prabowo-Gibran menilai upaya Presiden Jokowi mempertemukan antar kubu menjadi lawan politik tersebut merupakan baik.
Baca SelengkapnyaKoster Targetkan Ganjar-Mahfud Menang 95% di Bali: Jokowi Dukung PDIP atau Tidak, Bukan Urusan Saya
Wayan Koster memilih fokus memenangkan pasangan Capres-cawapres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD
Baca SelengkapnyaMomen Airlangga Keliling Bali, NTB dan NTT Kampanyekan Golkar dan Prabowo-Gibran
Airlangga disambut ribuan masyarakat, simpatisan dan kader Golkar dalam konsolidasi pemenangan Golkar dan Prabowo-Gibran.
Baca Selengkapnya