Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Anies Sebut Ada Menko Mau Ubah Konstitusi, Ini Reaksi Airlangga

Anies Sebut Ada Menko Mau Ubah Konstitusi, Ini Reaksi Airlangga Kuliah Umum Partai Golkar. ©2023 Liputan6.com/Johan Tallo

Merdeka.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto merespons pernyataan Anies Baswedan terkait ada Menteri Koordinator (Menko) yang ingin mengubah konstitusi. Airlangga mengatakan, ada empat Menko di Kabinet Indonesia Maju.

"Menko ada 4," tegasnya di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta Barat, Minggu (19/3).

Airlangga enggan menjelaskan lebih jauh maksud dari jawaban tersebut. Dia bergegas pergi meninggalkan awak media dan menaiki kendaraannya sembari melambaikan tangan.

Wakil Ketua Umum Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) menambahkan, hanya Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) yang bisa mengubah konstitusi.

"Yang bisa mengubah konstitusi ya MPR. Sesuai UUD yang bisa mengubah ya MPR," kata Ketua MPR ini.

Sebagai informasi, ada empat Menko saat ini. Mereka adalah Menko Polhukam Mahfud MD, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko PMK Muhadjir Effendy, dan Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut B Pandjaitan.

Menko Ingin Ubah Konstitusi

Sebelumnya, pernyataan Bakal Calon Presiden (Bacapres) dari Partai NasDem, PKS dan Demokrat, Anies Baswedan menuai polemik. Sebab, mantan Gubernur DKI itu mengungkapkan ada Menteri Koordinator (Menko) yang ingin mengubah konstitusi.

Pernyataan tersebut disampaikan Anies saat pidato dalam acara ‘Silaturahmi dan Dialog Kebangsaan Tokoh KAHMI’ yang digelar KAHMI Jaya di Ancol, Jakarta, Kamis (16/3) malam.

"Kok, ada orang yang berada dalam posisi kunci, Menko, mengatakan mengubah konstitusi dengan jumlah orang berapa banyak yang mau mendukung," kata Anies.

Tuai Kritik

Pernyataan Anies langsung dikritik tokoh partai di luar Partai Nasdem, PKS dan Partai Demokrat. Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad meminta agar Anies Baswedan berhati-hati dalam menyampaikan pernyataan di depan publik. Sebab, dapat menimbulkan kegaduhan.

Dia menilai, pernyataan Anies akan berdampak terhadap penafsiran masyarakat terhadap demokrasi Indonesia. Jangan sampai, pernyataan Anies membuat masyarakat berpikir bahwa demokrasi Indonesia terkesan gampang.

"Saya pikir kita sebaiknya berhati-hati mengeluarkan statement. Bahwa demokrasi di Indonesia ini jangan dibuat kelihatan gampang," kata Dasco, saat dihubungi merdeka.com, Jumat (17/3).

Sementara, Wasekjen PDI Perjuangan (PDIP) Sadarestuwati menilai pernyataan Anies sangat mengada-ngada. Seharusnya, Anies sebagai mantan menteri paham bagaimana mekanisme dan siapa yang berhak untuk mengubah konstitusi.

"Itu sih mengada-ada. Memang Menko bisa mengubah konstitusi? Harusnya seorang mantan menteri, mantan gubernur tahu mekanisme perubahan konstitusi," kata Sadarestuwati.

Sementara Partai Golkar, yang merupakan parpol yang dipimpin oleh salah satu Menko yakni Menko Perekonomian Airlangga Hartarto mengaku tidak pernah ada pembahasan terkait perubahan konstitusi. Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Melchias Markus Mekeng.

"Enggak ada, enggak pernah ada kalau ada di DPR kan tentunya di masing-masing partai juga ada pembahasan. Enggak ada di masing-masing partai," ucapnya.

Mekeng menilai, Anies terlalu berlebihan dan cemas dalam menghadapi Pilpres 2024. Dia meminta Anies agar bersaing secara sehat tanpa mengeluarkan pernyataan tuduhan.

"Jangan terlalu naiflah statement-statement itu buat masyarakat jadi resah. Bersaing secara sehat saja gak usah tuduh-tuduh yang enggak penting," ujarnya.

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com

(mdk/tin)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Menko Airlangga Yakin Sri Mulyani Tak akan Mundur dari Menteri Keuangan

Menko Airlangga Yakin Sri Mulyani Tak akan Mundur dari Menteri Keuangan

Airlangga meyakini, Sri Mulyani Indrawati tidak akan mundur dari kursi Menteri Keuangan kabinet Jokowi.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Temui Warga Indramayu, Pastikan Bansos Pemerintah Jalan Terus

Menko Airlangga Temui Warga Indramayu, Pastikan Bansos Pemerintah Jalan Terus

Dia memastikan, seluruh penduduk Indonesia yang terdata sebagai penerima bantuan akan menerima beras dan uang hingga Juni 2024 nanti.

Baca Selengkapnya
Airlangga Jawab Isu Reshuffle Besok dan Daftar Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Airlangga Jawab Isu Reshuffle Besok dan Daftar Menteri Kabinet Prabowo-Gibran

Menko Airlangga merespons isu reshuffle kabinet dan daftar nama menteri kabinet Prabowo-Gibran yang santer berkembang di masyarakat.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ini Reaksi Anies Jika Prabowo Tawari Jadi Menteri: Pembentukan Kabinet Kapan?

Ini Reaksi Anies Jika Prabowo Tawari Jadi Menteri: Pembentukan Kabinet Kapan?

Ini Reaksi Anies Jika Prabowo Tawari Jadi Menteri: Pembentukan Kabinet Kapan?

Baca Selengkapnya
Kata Menko Airlangga soal Kabar Mensos Risma Tak Dilibatkan Program Bansos

Kata Menko Airlangga soal Kabar Mensos Risma Tak Dilibatkan Program Bansos

Menko Airlangga membantah jika Menteri Sosial Tri Rismaharini tidak dilibatkan dalam perencanaan bantuan sosial (bansos).

Baca Selengkapnya
Menko PMK Muhadjir Effendi Bongkar Gelagat Menkeu Sri Mulyani di Istana saat Diisukan Mundur

Menko PMK Muhadjir Effendi Bongkar Gelagat Menkeu Sri Mulyani di Istana saat Diisukan Mundur

Menkeu Sri Mulyani dan Menteri PUPR Basuki diisukan bakalmundur dari kabinet Jokowi

Baca Selengkapnya
Jokowi Jawab Isu Menterinya Mundur dari Kabinet: Namanya Bulan Politik

Jokowi Jawab Isu Menterinya Mundur dari Kabinet: Namanya Bulan Politik

Menurut Jokowi kabar bohong tersebut bersinggungan dengan tahun politik 2024.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400

Menko Airlangga: Indonesia Masuk Negara Menengah Atas, Pendapatan per Kapita Capai USD 5.400

Salah satu faktornya adalah kinerja ekspor sepanjang tahun 2023 mampu menembus USD 258,82 miliar.

Baca Selengkapnya
Namanya Diseret di Sidang Sengketa Pilpres, Budi Waseso Bantah Dicopot dari Dirut Bulog karena Tolak Bansos

Namanya Diseret di Sidang Sengketa Pilpres, Budi Waseso Bantah Dicopot dari Dirut Bulog karena Tolak Bansos

Budi Waseso atau Buwas menanggapi soal namanya disebut dalam Sidang Sengketa Hasil Pilpres di Mahkamah Konstitusi (MK).

Baca Selengkapnya