Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Analisis Indo Barometer soal Jokowi Bakal jadi Penentu Pemenang Pilpres 2024

Analisis Indo Barometer soal Jokowi Bakal jadi Penentu Pemenang Pilpres 2024 Jokowi. Instagram: @jokowi

Merdeka.com - Direktur Eksekutif Indo Barometer M. Qodari menilai, bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjadi tokoh kunci penentu konstelasi dan pemenang Pilpres 2024. Menurutnya, Jokowi bakal mempengaruhi sejumlah ketua umum partai politik di kabinetnya untuk menentukan pasangan capres dan cawapres yang akan diusung.

"Jokowi masih menjadi pemimpin kabinet sampai Oktober 2024. Sebagian ketua umum partai adalah anggota kabinet. Mereka pasti membaca aspirasi Jokowi," ujar Qodari dalam diskusi Indo Barometer di Hotel FX Sudirman, Jakarta, Selasa (21/3).

Qodari menyebut, pertimbangan Jokowi akan masih dijadikan preferensi oleh ketua umum partai, termasuk soal keberlanjutan program kerjanya.

"Dalam konteks keberlanjutan program kerja dan pembangunan, preferensi Jokowi menjadi perhatian dan pertimbangan para ketua partai dalam menentukan capres di 2024," ucapnya.

Alasan selanjutnya, kata Qodari, Jokowi merupakan presiden petahana dua kali yang memiliki basis pemilih kuat dan tersebar di seluruh Indonesia. Di antaranya ada di daerah terkuat yang merupakan kantong-kantong mayoritas pemilih seperti Jawa Tengah, Jawa Timur dan kawasan Indonesia Timur.

"Jokowi adalah presiden 2 kali yang pasti banyak pendukung nya karena pernah dicoblos 2 kali (menang). Tentu arah pilihan Jokowi jadi perhatian dan pertimbangan pemilih. Mereka akan ikut kode-kode Jokowi," jelasnya

Qodari melanjutkan, sebagai tokoh politik, Jokowi memiliki jaringan relawan yang luas terbentuk dan tetap aktif semenjak ia menjadi calon presiden di 2014 hingga sekarang.

"Ciri khas Jokowi adalah memiliki relawan dan jaringan relawan yang luas dan sudah aktif dari 2013 sampai sekarang. Mereka ini adalah jaringan yang ampuh untuk memenangkan pilpres," jelasnya.

Selain itu, tambah Qodari, Jokowi memiliki tingkat kepuasan yang tinggi pada satu tahun sebelum masa pencoblosan, yakni di angka 72,3%.

"Artinya, Jokowi masih memiliki pengaruh besar di masyarakat karena modal kepuasan yang tinggi," ungkap Qodari.

Qodari menilai, hal itu kontras jika dibandingkan dengan pemimpin sebelumnya, yaitu Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang kala itu punya kepuasan yang relatif rendah dalam potret survei.

"Tingkat kepuasan pada Jokowi 1 tahun menjelang pilpres 2024 relatif tinggi. Ini kontras dengan kepuasan pada SBY jelang pilpres 2013 yg hanya di kisaran 35-40% saja," jelas Qodari.

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com

(mdk/ray)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Survei Pilpres Terbaru Indikator: 38,8% Anggota Aktif NU di Jatim Dukung Capres Pilihan Jokowi

Survei Pilpres Terbaru Indikator: 38,8% Anggota Aktif NU di Jatim Dukung Capres Pilihan Jokowi

Survei Indikator merilis Warga Nahdlatul Ulama (NU) di Jawa Timur cenderung mendukung Capres-Cawapres pilihan Jokowi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Jokowi Bakal Dapat Peran Penting di Pemerintahan Prabowo, Golkar: Pemikiran Beliau Dibutuhkan Bangsa

Wajar jika Presiden Jokowi akan mendapat peran penting di pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jawaban Presiden Jokowi soal Tudingan Politisasi Bansos

Jawaban Presiden Jokowi soal Tudingan Politisasi Bansos

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab tudingan bantuan sosial (bansos) dipolitisasi menjelang Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Ternyata Ini Alasan Jokowi Bagi-Bagi Bansos Beras Jelang Pilpres 2024

Presiden akhirnya buka suara terkait polemik pemberian bansos beras kemasan 10 kg di tahun politik.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral

Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak di Pilpres, Perludem Nilai Bakal Jadi Pembenaran Pejabat Tak Netral

Perludem menyayangkan pernyataan Presiden Joko Widodo soal presiden boleh berpihak di Pilpres 2024

Baca Selengkapnya
Ketum Projo Menjawab Teka-Teki soal Pilihan Jokowi di Pilpres 2024

Ketum Projo Menjawab Teka-Teki soal Pilihan Jokowi di Pilpres 2024

Budi Arie menyebut masyarakat sudah paham kemana Presiden Jokowi akan menjatuhkan pilihan.

Baca Selengkapnya
JK Ingatkan Jokowi Tak Kampanye Terselubung: Kalau Melanggar Permalukan Diri Sendiri

JK Ingatkan Jokowi Tak Kampanye Terselubung: Kalau Melanggar Permalukan Diri Sendiri

JK mengapresiasi Jokowi yang menegaskan tidak akan ikut kampanye Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya
Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Jokowi Diusulkan Pimpin Koalisi Besar, Ini Respons Airlangga dan Zulkifli Hasan

Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menanggapi kabar Presiden Joko Widodo (Jokowi) diusulkan memimpin koalisi besar Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Jokowi Benar-Benar Tak Ikut Kampanye, Ini Respons Ganjar

Jokowi Benar-Benar Tak Ikut Kampanye, Ini Respons Ganjar

Calon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo mengapresiasi sikap Presiden Jokowi yang tidak langsung terlibat dalam kampanye salah satu paslon Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya