Amien Rais akui KMP sempat goyah akibat rebutan kursi pimpinan DPR
Merdeka.com - Ketua Dewan Pertimbangan Partai Amanat Nasional (PAN), Amien Rais menceritakan partai politik yang tergabung dalam Koalisi Merah Putih sempat goyah. Hal itu karena mereka mempersoalkan urusan bagi-bagi kursi pimpinan parlemen.
Cerita itu disampaikan Amien Rais dalam ceramah singkatnya di acara buka puasa bersama Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) di kediaman Akbar Tandjung di Jalan Purnawarman, Jakarta, Jumat (19/6).
"Waktu KMP sedang solid-solidnya, ada dua partai yang mendapatkan selisih satu suara (dalam pemilu legislatif)," kata Amien Rais.
Partai politik yang memiliki satu suara lebih tinggi ingin mendapatkan dua kursi pimpinan parlemen. Sementara partai yang memiliki satu suara di bawahnya, tidak mau kalah ingin mendapatkan satu kursi.
"Padahal, sisa kursi yang bisa dibagi saat itu hanya dua. Golkar, PAN dan lainnya sudah dapat, dan yang dua partai ini harusnya dapat satu-satu," terang dia.
Partai yang memiliki satu suara lebih sedikit pun akhirnya tidak mendapatkan jabatan di pimpinan DPR dan MPR.
"Mereka mengatakan, 'partai saya bisa pecah loh. Saya jual murah partai saya'. Gara-gara ini, KMP sempat goyah," pungkas dia.
Diketahui, pada pemilihan pimpinan DPR dan MPR lalu, semua partai politik KMP mendapatkan kursi pimpinan parlemen kecuali Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
Pimpinan DPR terdiri dari Setya Novanto (Golkar), Fadli Zon (Gerindra), Fahri Hamzah (PKS), Taufik Kurniawan (PAN), dan Agus Hermanto (Demokrat). Sedangkan Pimpinan MPR terdiri dari Zulkifli Hasan (PAN), Mahyudin (Golkar), EE Mangindaan (Demokrat), Hidayat Nur Wahid (PKS) dan Oesman Sapta (DPD).
PPP lalu mengalami perpecahan dan terbagi dua kubu yakni kubu Romahurmuziy dan kubu Djan Faridz. Kubu Djan Faridz tetap bersama KMP, dan kubu Romahurmuziy memutuskan bergabung dengan Koalisi Indonesia Hebat sebagai parpol pendukung pemerintah.
(mdk/efd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gus Halim: Jokowi Titip Salam ke Cak Imin, Apresiasi Pencapaian Raihan Suara PKB
Jokowi mengapresiasi pencapaian diraih PKB di Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaAmien Rais Sebut Hasil Pemilu 2024 Bisa Diterima Rakyat, Ini Syaratnya
Amien Rais berharap tidak terjadi kecurangan secara substansial demi memenangkan salah satu pasangan calon (paslon).
Baca SelengkapnyaReaksi Dingin Puan Ditanya Isu Manuver Jokowi Rebut Kursi Ketum PDIP
Reaksi Dingin Puan Ditanya Isu Manuver Jokowi Rebut Kursi Ketum PDIP
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Beras Langka, Jokowi Perintahkan Bapanas Tambah Stok Beras Kemasan 5 Kg
Presiden Jokowi perintahkan Bapanas stok beras kemasan 5 kg di ritel modern tersedia.
Baca SelengkapnyaRespons Istana Soal Pemakzulan Jokowi: Sampaikan Mimpi Politik Sah-sah Saja
"Dalam negara demokrasi, menyampaikan pendapat, kritik atau bahkan punya 'mimpi-mimpi politik' adalah sah-sah saja," kata Ari
Baca SelengkapnyaRespons Jokowi Disebut Ingin Rebut Kursi Ketum PDIP: Katanya Golkar, Masa Semuanya
Jokowi sebelumnya disebut Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengirim menteri untuk menjembatani pengambilalihan kursi ketum PDI Perjuangan.
Baca SelengkapnyaNaik 300 Persen, PSI Peroleh 42 Kursi DPRD di Papua Raya
Kenaikan perolehan suara ini karena PSI dianggap menjadi partai yang toleran dan representasi dari Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaJokowi Pakai Dasi Warna-warni saat Kunker Ke Luar Negeri, Ini Maknanya
Presiden Jokowi kini memakai dasi warna-warni ketika berangkat kunjungan kerja ke luar negeri
Baca Selengkapnya