7 Fraksi solid dukung pemerintah, presidential threshold masih buntu
Merdeka.com - Angka presidential threshold atau ambang batas pencalonan presiden hingga saat ini masih menjadi isu utama yang membuat RUU Pemilu tak kunjung disahkan. Anggota Pansus RUU Pemilu dari PDIP Junimart Girsang mengungkapkan ada 7 fraksi yang mendukung pemerintah dengan angka 20-25 persen.
"Saat ini saya katakan deadlock, masih dalam proses lobi-lobi belum tercapai walaupun sebenarnya pemerintah tetap berkutat diangkat 20-25 sampai hari ini. Pak Tjahjo Kumolo selaku menteri dalam negeri yang mewakili pemerintah tetap bertahan di angka itu walaupun beliau masih membuka peluang untuk melakukan lobi-lobi lintas fraksi," kata Junimart Girsang, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (6/7).
Junimart juga mengungkapkan bahwa saat ini ketujuh fraksi pendukung pemerintah juga sudah solid dengan angka presidential threshold 20-25 persen tersebut. "Saya kira sudah solid. Tinggal nanti di akhir dalam panja pemilu apakah kita bisa putuskan secara musyawarah ya, kalau tidak ya, voting," ujarnya.
Dia menegaskan, bahwa angka presidential threshold sebesar 20-25 tidak ada hubungannya dengan kenaikan dana untuk partai politik (parpol). "Tidak ada hubungannya, saya garis bawahi rencana kenaikan dana parpol tidak ada hubungannya dengan RUU Pemilu. Ini saya garis bawahi jadi sangat salah besar," pungkasnya.
Seperti diketahui, dalam RUU Pemilu terdapat lima isu krusial yang kerap menjadi polemik. Dari kelima isu itu, dua di antaranya sudah disepakati, yakni sistem pemilu yang tetap menggunakan sistem proporsional terbuka dan parliamentary threshold 4 persen.
Sementara itu, tiga hal yang belum diputuskan yakni presidential threshold, metode konversi suara dan sebaran kursi per dapil. Pansus RUU Pemilu menjadwalkan pengambilan keputusan sisa isu krusial itu pada 20 Juli mendatang.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
JK Usul Ambang Batas Presiden di Pemilu 2024 Tidak 20%: Dulu Saya Calon Banyak, Satu Pilihan
JK menyebut, presidential Threshold (PT) atau ambang batas seharusnya tidak 20%.
Baca SelengkapnyaJaga Suara Rakyat, Rektor UMJ Minta Putusan MK soal Penghapusan PT Diberlakukan 2024
Dengan diterapkannya parliamentary threshold sebesar 4%, berdampak kepada banyak suara rakyat tidak dipakai.
Baca SelengkapnyaPastikan Bukan 'Ban Serep', Ganjar Ungkap Tugas Mahfud Jika Jadi Wapres
Ganjar dan Mahfud sejak awal sudah membahas skala prioritas dari tugas dan tanggung jawab sesuai kewenangan masing-masing sebagai presiden dan wakil presiden.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Presiden Pastikan Beras SPHP Bulog Sudah Membanjiri Pasar Induk Cipinang
Presiden menyampaikan bahwa Bulog telah menggelontorkan Beras SPHP ke Pasar Induk Beras Cipinang dengan volume yang besar.
Baca SelengkapnyaJelang Hari Tenang, PKS Serukan Kepada Pendukung AMIN Jaga Basis Jawa Barat
Jika tren angka 51,8 persen Prabowo-Gibran terus naik maka potensi satu putaran cenderung meningkat.
Baca SelengkapnyaIni Kriteria Presiden 2024 Pilihan Istri Gus Dur
Dalam pertemuan dengan Wapres, para tokoh yang hadir menyampaikan hal-hal terkait pentingnya keutuhan bangsa,.
Baca Selengkapnya11 Prinsip Pemilu beserta Tujuan, Fungsi, dan Asasnya
Prinsip-prinsip dalam pemilu adalah kriteria yang harus dipenuhi oleh penyelenggara pemilu agar pemilu berjalan dengan demokratis dan transparan.
Baca SelengkapnyaIni Sosok Politikus yang Digadang-Gadang Gerindra untuk Maju Pilgub DKI
Partai Gerindra tengah fokus mengawal perhitungan suara pemilihan presiden (Pilpres) dan pemilihan legislatif (Pileg) 2024.
Baca SelengkapnyaKlarifikasi Polri Terkait Pesan Jenderal Sigit soal ‘Pemimpin Melanjutkan Estafet’
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Sigit mengatakan sosok presiden selanjutnya mampu meneruskan estafet kepemimpinan ke depan.
Baca Selengkapnya