Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

2 Balon Independen Wali Kota Solo Bakal Mendaftar ke KPU Hari Ini

2 Balon Independen Wali Kota Solo Bakal Mendaftar ke KPU Hari Ini Kotak Suara. ©2019 Merdeka.com/Arie Sunaryo

Merdeka.com - Dua pasangan bakal calon wali kota dan wakil wali kota Solo akan mendaftarkan diri melalui jalur independen ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). Kedua pasangan tersebut adalah Bagyo Wahyono - FX Supardjo (Bajo) dan Muhammad Ali - Gus Amak (Alam).

Ketua KPU Solo, Nurul Sutarti mengatakan, pihaknya mulai membuka pendaftaran bakal calon independen pada Rabu-Minggu (19-23/2). Namun pada hari pertama dan kedatangan pendaftaran tak satu pun pasangan yang datang.

"Mereka sudah memberitahu melalui tim suksesnya. Kedua pasangan akan datang hari Jumat (21/2) ini," ujar Nurul.

Menurut Nurul, kedua pasangan calon independen tersebut akan datang ke KPU dengan membawa massa. Kendati demikian, pihaknya akan membatasi pendukung untuk masuk. KPU hanya akan mengizinkan 10 orang untuk mendampingi bakal calon. Seluruh personel KPU, lanjut dia, siap untuk menyambut kedatangan mereka.

"Informasinya dari pasangan Bajo bawa ribuan massa. Sedangkan pasangan Alam ratusan massa," katanya.

Lebih lanjut Nurul menyampaikan, saat pendaftaran, pasangan bakal calon harus menyerahkan berkas syarat dukungan. Yakni berupa softcopy e-KTP dan berkas surat pernyataan dukungan bermaterai.

Selain itu, mereka juga harus menyerahkan hasil cetak formulir Model B11-KWK Perseorangan yang dicetak dari sistem informasi pencalonan (Silon) dan ditandatangani oleh bakal pasangan calon, dan satu rangkap salinan juga harus dilampirkan.

Menurut informasi yang dihimpun, kedua bakal calon akan datang dalam waktu berbeda. Pasangan Bajo akan datang pukul 09.00 WIB. Sedangkan pasangan Alam dijadwalkan tiba di KPU Solo pukul 13.00 WIB.

Sebelumnya KPU Solo telah menetapkan, pasangan calon perseorangan dalam Pilkada Solo 2020, harus menyerahkan syarat dukungan minimal 8,5 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu terakhir sejumlah 421.999 orang, yaitu dibulatkan 35.870 orang pendukung.

(mdk/ded)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024

KPU Pastikan Tak Mematok Suara Paslon dan Partai Peserta Pemilu 2024

KPU mengaku tidak mengetahui berapa jumlah masyarakat yang hadir waktu pencoblosan Pemilu.

Baca Selengkapnya
KPU Ajak Perwakilan Asing Lihat Langsung Pemungutan dan Perhitugan Suara Pemilu

KPU Ajak Perwakilan Asing Lihat Langsung Pemungutan dan Perhitugan Suara Pemilu

Para peserta akan diajak KPU RI melihat langsung pemungutan dan penghitungan suara.

Baca Selengkapnya
Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan

Ketua KPU Ingatkan Pentingnya Mencoblos: Satu Suara Sangat Menentukan

Pemilih adalah penentu terhadap siapa yang akan menduduki jabatan.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
KPU Bali Hentikan Sementara Rekapitulasi Suara di Seluruh Kecamatan, Ini Alasannya

KPU Bali Hentikan Sementara Rekapitulasi Suara di Seluruh Kecamatan, Ini Alasannya

Penghentian serentak penghitungan suara di tingkat kecamatan dilakukan pada Sabtu (18/2) kemarin dan Senin (19/2) ini.

Baca Selengkapnya
Giliran Universitas Bung Karno Keluarkan Petisi Tolak Penyalahgunaan Kekuasaan di Pemilu 2024

Giliran Universitas Bung Karno Keluarkan Petisi Tolak Penyalahgunaan Kekuasaan di Pemilu 2024

KPU, Bawaslu, DKPP serta organ yang berada di bawahnya diinginkannya bersikap independen

Baca Selengkapnya
KPU Targetkan Rekapitulasi PSU Kuala Lumpur Tuntas 13 Maret 2024

KPU Targetkan Rekapitulasi PSU Kuala Lumpur Tuntas 13 Maret 2024

"Mudah-mudahan satu-dua hari ini selesai. Tanggal 13. Iya, Kuala Lumpur tuntas," kata Idham Holik

Baca Selengkapnya
KPU Ungkap Dua Wilayah Ini Berpotensi Gelar Pemilu Susulan

KPU Ungkap Dua Wilayah Ini Berpotensi Gelar Pemilu Susulan

KPU mengatakan ada dua daerah yang berpotensi menggelar pemilu susuran

Baca Selengkapnya
Ketua KPU Dinyatakan Langgar Etik Karena Pencalonan Gibran, DKPP Sebut Tak Pengaruh Pencalonan Cawapres

Ketua KPU Dinyatakan Langgar Etik Karena Pencalonan Gibran, DKPP Sebut Tak Pengaruh Pencalonan Cawapres

Ketua KPU Diputuskan Langgar Etik Karena Pencalonan Gibran, DKPP Sebut Tak Pengaruh Pencalonan Cawapres

Baca Selengkapnya
Pembelaan KPU Tepis Kabar Proses Penghitungan Suara Nasional dan Luar Negeri Hasil Setingan

Pembelaan KPU Tepis Kabar Proses Penghitungan Suara Nasional dan Luar Negeri Hasil Setingan

Diketahui, KPU RI telah menggelar rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil penghitungan perolehan suara tingkat nasional

Baca Selengkapnya