Wiranto Bertemu BEM Nusantara, Bahas Minyak Goreng hingga Jokowi 3 Periode

Jumat, 8 April 2022 17:25 Reporter : Intan Umbari Prihatin
Wiranto Bertemu BEM Nusantara, Bahas Minyak Goreng hingga Jokowi 3 Periode Wiranto Bertemu BEM Nusantara. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Ketua Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres), Wiranto bertemu dengan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara di Kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (8/4). Dalam pertemuan itu mereka bincang kurang lebih dari dua jam, membicarakan terkait isu-isu terkini mulai dari kenaikan harga minyak goreng hingga wacana penundaan pemilu 2024.

"Hari ini atas seizin Presiden kami melakukan pertemuan dengan teman-teman mahasiswa, BEM Nusantara untuk mengkomunikasi hal-hal yang saat ini kita hadapi, yang negeri ini sedang menghadapi," kata Wiranto usai bertemu dengan BEM Nusantara di Kantornya, Jakarta Pusat, Jumat (8/4).

Para mahasiswa kata Wiranto menyampaikan beberapa hal. Mulai dari masalah minyak goreng, kartel. Kemudian kenaikan bahan pokok.

"Masalah perpajakan, masalah energi, disampaikan dan yang terakhir masalah jabatan presiden 3 periode, perpanjangan penundaan pemilu," bebernya.

Walaupun begitu ada beberapa permasalahan teknis tetapi tidak dibicarakan dalam Kantor Wantimpres. Dia pun mengakui terkait aspirasi mahasiswa akan ditindaklanjuti kepada kementerian terkait.

"Tapi kita lanjutan, kita lanjutkan kita bicarakan, para menteri terkait yang nanti masalah-masalah mahasiswa," katanya.

Ajak Diskusi

Pertemuan itu juga terkait beredarnya ajakan aksi unjuk rasa di Istana Negara, Jakarta pada 11 April 2022 beredar di media sosial.

"Masalah yang menyangkut rencana demo, nah begini kita tidak, demo kan tidak dilarang saya pun tidak berhak melarang demo," kata Wiranto.

Dalam aksi demo itu direncanakan akan mengambil beberapa tuntutan mengenai tolak kenaikan BBM hingga perpanjangan masa jabatan atau penundaan pemilu. Menurut Wiranto hal itu tidak akan terjadi. Sebab itu dia pun bertemu para BEM Nusantara untuk melakukan komunikasi.

"Tetapi tatkala kita menyampaikan bahwa kalau kita berdemonstrasi, tentang sesuatu yang tidak mungkin terjadi dan sudah dijawab bahwa yang menjadi tuntutan itu tidak mungkin terjadi untuk apa demo bukan melarang tapi kan kita berkomunikasi," bebernya.

Wiranto pun berpesan kepada para mahasiswa pada Ramadan kali ini seharusnya dilakukan dengan saling memaafkan satu sama lain. Sehingga menyikapi isu-isu yang berkembang dengan berkomunikasi dengan baik.

"Ketimbang panas-panas di jalan lebih baik kita bicara di ruangan yang adem. Ngomong bicara kira-kira bagaimana sih tapi pasti pemerintah akan mendengarkan pasti itu ya tidak mungkin tidak mendengarkan," katanya. [rhm]

Baca juga:
Wiranto Jawab BEM Nusantara soal Penundaan Pemilu 2024: Itu Tidak Mungkin
Polisi Bubarkan Demo Tolak Kenaikan Harga BBM dan Presiden 3 Periode di Makassar
Tuntut Batalkan Perpanjangan Jabatan Presiden, Massa BEM Banjiri Harmoni
Dengar Aspirasi, Tim KSP Temui Pendemo dari BEM SI
Aksi Massa Mahasiswa Sampaikan Protes di Patung Kuda

Komentar Pembaca

Ingatlah untuk menjaga komentar tetap hormat dan mengikuti pedoman komunitas kami

Be Smart, Read More

Indeks Berita Hari Ini

Opini