Merdeka.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengungkapkan sepanjang tahun 2018 bencana longsor mendominasi wilayah Jawa Barat. Hal itu disampaikan Ridwan Kamil saat meninjau Dusun Garehong Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi.

Lokasi ini diterjang longsor pada Senin 31 Desember 2018 sekira pukul 17.30 WIB. Akibatnya, 15 orang meninggal dunia dan 20 orang masih dilaporkan hilang.

"Bencana longsor ini di Jawa Barat termasuk bencana yang paling banyak," kata Ridwan Kamil, Rabu (2/1).

Kang Emil membeberkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Barat. Tercatat dari tahun 1560-an bencana yang terjadi di Jawa Barat, 550 di antaranya adalah bencana longsor. Karena itu, dia menginstruksikan kepada seluruh kepala daerah dan warga agar mewaspadai bencana tersebut.

"Kalau longsor ini secara geografisnya kebanyakan Jawa Barat tengah ke selatan, kalau Jawa Barat tengah ke utara rata-rata peristiwanya lebih banyak banjir, tapi kalau Jawa Barat tengah ke selatan, kenapa begitu? karena secara geologis dari tengah Jawa Barat ke selatan itu miringnya curam. Dari tengah ke utara relatif rata jadi kondisinya begitu," papar dia.

Selain itu, Ridwan Kamil meminta seluruh masyarakat Indonesia khususnya Jawa Barat menjadikan bencana untuk saling mengintrospeksi sehingga bisa berubah menjadi lebih baik.

"Saya renungkan memang tahun yang bencananya luar biasa jadi ini jadi refleksi juga untuk hidup lebih bijaksana, lebih arif," tandas dia.

Reporter: Ady AnugrahadiSumber: Liputan6.com