Waspada, bencana mengintai perjalanan kereta di Daops IV
Merdeka.com - PT KAI Daops IV mewaspadai bencana alam selama masa angkutan Natal dan Tahun Baru. Dari hasil identifikasi, kerawanan bencana yang mengintai adalah banjir, longsor, dan ambles.
Manajer Humas PT KAI Daops IV, Edy Koeswoyo mengungkapkan masa angkutan Natal dan Tahun Baru ditetapkan pada 22 Desember 2017 sampai 7 Januari 2018. "Soal bencana ada kerawanan karena saat ini juga memasuki cuaca ekstrem," jelasnya, Jumat (15/12).
Edy mengatakan untuk titik rawan banjir ada di Poncol, Tawang, Kalibodri, Kedungjati, dan Karangjati. Rawan longsor di Koripan, Cepu, dan Kedungjati. Sementara rawan amblas ada di Kedungjati dan Gambringan.
"Kita siapkan alat material untuk siaga di tujuh stasiun sebagai langkah antisipasi. Yakni di Stasiun Pemalang, Pekalongan, Semarang Poncol, Semarang Tawang, Brumbung, Gundih dan Cepu," paparnya.
Selain bencana, PT KAI Daops IV juga memerhatikan perlintasan sebidang. Menurut Edy di wilayahnya terdapat 512 perlintasan sebidang. "Yang resmi dan dijaga ada 109," katanya.
Sementara perlintasan sebidang yang sudah dipatok ada di 114 lokasi. "Kita menyiapkan 86 petugas ekstra untuk PJL dan 27 petugas pemeriksa jalan rel selama musim Natal dan Tahun Baru," ungkap Edy. Petugas tambahan tersebut bertujuan memeriksa dan menjaga jalur kereta api lancar selama perjalanan.
Edy memprediksi lonjakan penumpang terjadi pada 24 dan 25 Desember 2017 pada Natal serta 29 Desember 2017 dan 1 Januari 2018 untuk Tahun Baru."Kondisi normal jumlah penumpang setiap hari kisaran maksimal 14 ribu. Ini nanti saat puncak masa liburan diperkirakan bisa sampai 25 ribu penumpang," jelasnya.
Untuk kereta tambahan disiapkan KA Sindoro dan KA Argomuria. Sementara kereta tambahan yang melintas di wilayah Daops IV adalah Matarmaja, Kertajaya, Sembrani, dan Brantas.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Catat, Ini Rute Perjalanan KA Dialihkan & Dibatalkan Imbas Kereta Pandalungan di Sidoarjo Anjlok
Peristiwa itu terjadi Pukul 07.57 WIB, saat melintas dari arah Utara, beberapa ratus meter dekat Stasiun Tanggullangin
Baca SelengkapnyaWaspada! Ini 5 Titik Rawan Kecelakaan di Jalur Mudik Garut
Untuk titik rawan mulai dari Tahu Sumedang hingga Pananjung.
Baca SelengkapnyaDetik-Detik Mobil Dinas Lubuklinggau Terjang Jalan yang Baru Dicor, Tuai Sorotan
Mobil dinas berwarna hitam ini tampak melewati jalan yang baru selesai dicor. Aksinya tuai hujatan warganet.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Waspada, Ini Peta Jalur Rawan Kecelakaan dan Bencana di DIY saat Mudik Lebaran 2024
Polda DIY mengidentifikasi ada beberapa jalur rawan kecelakaan dan bencana di DIY yang harus diwaspadai para pengendara kendaraan bermotor.
Baca SelengkapnyaKAI Batalkan Perjalanan Kereta Api Akibat Banjir Semarang, Ini Daftar Kereta Terdampak
Calon penumpang yang telah memiliki tiket, bisa melakukan pembatalan tiket di loket stasiun. Nantinya akan dikembalikan 100 persen di luar bea pesan.
Baca SelengkapnyaJelang Mudik 2024, Ini Daerah-Daerah yang Butuh Perhatian Khusus karena Diprediksi Dipadati Pemudik
Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memetakan beberapa wilayah yang perlu mendapat perhatian khusus pada saat musim mudik 2024.
Baca SelengkapnyaPuncak Arus Balik Mudik di Pelabuhan Merak Malam Ini, Volume Kendaraan Terus Meningkat
Dari hasil rekapitulasi jumlah kendaraan pada arus mudik dari Merak ke Bakauheni yang didata Polda Banten sebanyak 259.216 kendaraan bermotor.
Baca SelengkapnyaBansos Beras Diperpanjang Hingga Maret 2024, Bapanas: Bukan Alat Kampanye
Masa panen diprediksi bergeser di bulan Mei hingga Juni.
Baca SelengkapnyaGanjar Sepakat dengan Wapres soal Dugaan Penyalahgunaan Bansos: Penting untuk Ditindaklanjuti Bawaslu
Ganjar sudah memprediksi penyaluran bantuan sosial (bansos) kerap dimanfaatkan para pejabat untuk mengkampanyekan salah satu paslon.
Baca Selengkapnya