Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Waspada, Begal Incar Pesepeda

Waspada, Begal Incar Pesepeda Warga olahraga sepeda di Sudirman-Thamrin. ©2020 Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - Kondisi pandemi membawa dampak positif bagi masyarakat Indonesia untuk hidup sehat. Salah satu caranya dengan rajin berolahraga.

Bersepeda menjadi salah satu olahraga yang sedang digandrungi saat ini. Dibandingkan sebelum pandemi, kini aktivitas masyarakat bersepeda khususnya di Jakarta meningkat berkali lipat.

"Animo masyarakat persebaran luar biasa tinggi di Jalan Sudirman-Thamrin itu diukur oleh teman-teman di Dinas Perhubungan lompatannya tinggi sekali sampai 10 kali lipat," kata Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, beberapa waktu lalu.

Sebagai bentuk dukungan, Anies kemudian menyediakan sejumlah fasilitas pendukung untuk pesepeda di Jakarta. Seperti menginstruksikan gedung-gedung memiliki tempat parkir dan jalur khusus sepeda.

Hal positif ini, kata Anies, harus dipertahankan bahkan bila nanti pandemi sudah berakhir. Sebab dengan bersepeda, warga membantu mengurangi polisi udara dan ketergantungan pada kendaraan pribadi seperti mobil dan motor.

"Kami sedang memikirkan untuk menerapkan kebijakan itu pasca pandemi, sehingga masyarakat bisa meneruskan kebiasaan bersepeda ini, karena bagaimanapun sepeda adalah moda transportasi yang sehat bebas polusi aman dan bila itu jadi kebiasaan bersama akan baik untuk kota ini," janji Anies.

Apalagi sampai data Oktober ini, data pengguna sepeda di Jakarta terus naik tajam.

"Volume lalu lintas sepeda rata-rata volume sepeda per hari mengalami peningkatan sebesar 211,70 persen dibandingkan saat pemberlakuan PSBB II," ucap Kadishub DKI, Syafrin Liputo.

Marak Begal

Ramainya warga Jakarta bersepeda dimanfaatkan pelaku kriminal melancarkan aksinya. Sejumlah kasus pembegalan dialami pesepeda Ibu Kota dalam kurun waktu satu bulan terakhir.

Catatan kepolisian, selama Oktober 2020 terdapat tujuh kasus begal sepeda. Salah satu komplotan berhasil diamankan Polres Metro Jakarta Pusat. Terakhir, pembegalan dialami anggota Marinir pada Senin pagi kemarin di kawasan Jl Medan Merdeka.

"7 Tempat Kejadian Perkara (TKP). 1 TKP sudah diungkap Polres Jakarta Pusat ada 3 tersangka yang diamankan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunus.

Maraknya begal incar pesepeda menjadi perhatian sejumlah pihak. Kepolisian maupun Pemprov DKI diminta melihat masalah ini secara serius karena meresahkan warga yang saat ini sedang giat-giatnya bersepeda.

"Kami perhatikan seiring dengan meningkatnya pengguna sepeda karena pandemi, maka meningkat juga angka kriminalitas terhadap para pesepeda. Hal ini bahaya banget, karena sekarang kan sepeda ini lagi diminati sama banyak kalangan, dari sepeda rekreasi, hingga olah raga,” kata Anggota Komisi III, Ahmad Sahroni.

Menurut dia, patroli khusus ini perlu dilakukan di wilayah-wilayah yang memang memiliki jalur sepeda yang kerap dilewati masyarakat, dan pada jam-jam rawan di mana sering terjadi aksi pembegalan.

Selain itu, keberadaan CCTV juga menjadi sorotan. Jakarta diharapkan memperbanyak CCTV di setiap ruas jalan sehingga ketika terjadi kejahatan jalanan, dengan mudah mengejar pelaku karena datanya terekam CCTV.

"Harus diperbanyak CCTV, patroli dari Dishub bekerja sama dengan kepolisian, karena ini cukup mencemaskan warga juga," kata Anggota Fraksi PKS DPRD DKI, Abdul Aziz.

Menurut Aziz, dengan memasang kamera pengawas di setiap ruas jalan, khususnya ruas daerah rawan diharapkan meminimalisir aksi kriminal. Selain itu, warga merasa aman dan nyaman jika selama bersepeda terdapat kamera pengawas.

"Kalau ada CCTV di daerah-daerah rawan kan bisa paling tidak mengurangi atau juga mencegah orang-orang yang ingin berperilaku kriminal," tuturnya.

Polisi Bentuk Tim Buru Begal Pesepeda

Kepolisian siap mengejar para pelaku begal yang kian meresahkan warga. Salah satunya dengan membentuk tim khusus.

"Kapolda menginstruksikan untuk membentuk tim di bawah pimpinan Dirkrimum Polda Metro Jaya untuk mengungkap begal-begal yang ada", kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus.

Selain itu, katanya, kepolisian juga akan meningkatkan patroli di lokasi-lokasi yang dianggap rawan terjadi begal.

"Kita sudah petakan seperti contoh di Jalan Sudirman Thamrin mengarah ke Monas itu. kita jaga di tempat tersebut baik pakaian seragam dan preman," ujar dia.

Ditambahkan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Riza Patria, maraknya pesepeda jadi sasaran begal membuat pihaknya berniat menghidupkan lagi kegiatan Siskamling.

"Jadi, tentu dari masyarakat tentu kita harus hati-hati, terus menggalakkan kerja sama yang baik, supaya peduli pada keamanan, mungkin kita akan galakkan kembali, giatkan kembali siskamling atau apa pun bentuknya," ucap Riza.

Riza meyakini, dibutuhkan partisipasi masyarakat yang bekerja sama dengan pemerintah dan aparat keamanan untuk memastikan Jakarta aman.

"Karenanya itu butuh dukungan dari masyarakat, tentu yang tidak kalah penting adalah kehadiran aparat untuk dapat memastikan Jakarta ini aman, aparat memastikan ditegakkannya aturan disiplin penertiban dan diberi sanksi siapapun yang bersalah," ujar Riza.

Tips untuk Pesepeda

Sebagai langkah menghindari incaran begal, sejumlah hal juga perlu dilakukan para pesepeda. Sebaiknya bersepeda dilakukan dengan sejumlah rekan alias tidak sendirian.

"Usahakan jangan bersepeda seorang diri, jangan bawa barang berharga kalaupun harus dibawa tempatkan di tempat yang aman," ujar Kombes Yusri.

Selain itu, pesepeda diminta menghindari jalan yang dirasa sepi dan rawan kejahatan. Dan tentunya, tidak membawa barang berharga. Andai kata dibawa jangan disimpan di kantong atau dikeluarkan saat aktivitas gowes.

"Jadi pelaku melakukan tindak pidana ini incar kalau pesepeda ini sendirian. Maka kalau bisa bersama-bersama minimal berdua sehingga ada saling jaga," ditambahkan Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Budi Sartono.

"Walau sepeda kita tetap tidak melarang masyarakat berolahraga. Tapi tetap waspada," imbau dia.

(mdk/eko)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anies: Kita Ingin Kembangkan 40 Kota, Bukan Bikin Baru

Anies: Kita Ingin Kembangkan 40 Kota, Bukan Bikin Baru

Dia menerangkan, bahwa niatannya dirinya lebih untuk mengembangkan 40 kota selevel Jakarta.

Baca Selengkapnya
Anies: Cari Kerja Sulit Pas Ada Kesempatan Masuknya Bayar, Adil atau Tidak?

Anies: Cari Kerja Sulit Pas Ada Kesempatan Masuknya Bayar, Adil atau Tidak?

Menurut Anies, persoalan-persoalan tersebut bukan hal yang sulit untuk diatasi.

Baca Selengkapnya
Anies Bakal Buat Transportasi Terintegrasi di Daerah Seperti Jakarta, Janji Harganya Murah

Anies Bakal Buat Transportasi Terintegrasi di Daerah Seperti Jakarta, Janji Harganya Murah

Anies Baswedan mengatakan akan membawa koneksi transportasi umum seperti di Jakarta ke daerah

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Waspada, 5 Ancaman Siber saat Pemilu yang Jarang Diketahui Orang

Waspada, 5 Ancaman Siber saat Pemilu yang Jarang Diketahui Orang

Berikut adalah ancaman siber yang jarang diketahui orang saat pemilu berlangsung.

Baca Selengkapnya
Sederet Janji Anies saat Jadi Gubernur DKI Jakarta yang Sisakan Persoalan

Sederet Janji Anies saat Jadi Gubernur DKI Jakarta yang Sisakan Persoalan

Setelah purnatugas, ternyata Anies masih meninggalkan sederet janji-janji yang masih menjadi persoalan di Jakarta.

Baca Selengkapnya
Waspada Penipuan Berkedok Promo Cicilan Murah Belanja Kebutuhan Lebaran, Begini Modusnya

Waspada Penipuan Berkedok Promo Cicilan Murah Belanja Kebutuhan Lebaran, Begini Modusnya

Peningkatan modus penipuan terjadi seiring dengan meningkatnya kebutuhan dan keinginan masyarakat di bulan puasa.

Baca Selengkapnya
Anies soal Pajaki Orang Kaya: Emang Ada Utang Budi Apa?

Anies soal Pajaki Orang Kaya: Emang Ada Utang Budi Apa?

Pasangan AMIN bakal menagih pajak 100 orang terkaya di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Anies Salat Subuh Berjamaah Bersama Keluarga Sebelum Mencoblos di TPS Lebak Bulus

Anies Salat Subuh Berjamaah Bersama Keluarga Sebelum Mencoblos di TPS Lebak Bulus

Capres Anies Baswedan melaksanakan salat subuh berjemaah bersama keluarga di kediamannya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Rabu (14/2).

Baca Selengkapnya
Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi

Anies Serahkan soal Hak Angket ke Pimpinan Parpol Koalisi

Sejauh ini Anies masih mengumpulkan bukti-bukti terkait dugaan kecurangan Pemilu.

Baca Selengkapnya