Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Turun Tangan, Bantu RS Immanuel Bandung Kehabisan Stok Oksigen

Warga Turun Tangan, Bantu RS Immanuel Bandung Kehabisan Stok Oksigen Petugas Berjibaku Distribusikan Oksigen ke RS Covid-19. ©2021 Merdeka.com/Iqbal S Nugroho

Merdeka.com - Sepucuk surat disebar Rumah Sakit Immanuel Bandung. Isinya meminta bantuan karena kehabisan stok oksigen medis. Kebutuhan oksigen untuk pasien melonjak, sehingga terjadi kekosongan stok.

Hal itu disampaikan Direktur Utama RS Immanuel Ruly Sjambali melalui surat pengumuman yang disampaikan kepada pasien dan keluarga pasien. Berikut isi surat RS Immanuel yang diterima, Selasa (20/7).

Pihak manajemen Rumah Sakit Immanuel menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya. Sebab, dalam 2 (dua) sampai dengan 3 (tiga) jam ke depan stok oksigen yang dimiliki habis dan sudah tidak dapat digunakan kembali.

"Kami telah dan akan terus mengupayakan yang terbaik agar mendapatkan stok oksigen dengan meminta bantuan kepada vendor oksigen melalui Dinas Kesehatan Kota dan Dinas Kesehatan Provinsi. Kami juga telah meminta bantuan kepada fasilitas kesehatan lainnya namun mereka juga mengalami kondisi yang serupa. Dengan sangat terpaksa kami akan melepas semua sungkup oksigen, selang oksigen dan lainnya bila stok oksigen sudah nol (habis). Kondisi ini merupakan kondisi force major yang sangat tidak kami harapkan,"

surat dari rs immanuel bandung

Surat pengumuman tersebut dibenarkan legal RS Immanuel, Gideon Dwi Pamungkas. Dia mengatakan, surat tersebut dikirimkan kepada keluarga dan pasien pada Senin (19/7), pukul 17.30 WIB.

"Kita mengirimkan surat setengah 6 sore tadi," katanya saat dihubungi.

Menurutnya, setelah surat itu dikirimkan, banyak pihak yang akhirnya peduli sehingga menghubungi rumah sakit dan bersedia membantu tabung oksigen.

"Mereka langsung ingin membantu. Kami rumah sakit Immanuel sangat bersyukur dan terbuka lebar. Sehingga saat ini situasi masih terkendali dengan tabung-tabung oksigen tersebut," ujar Gideon.

Gideon menjelaskan, stok oksigen yang habis saat ini berasal dari oksigen liquid. Untuk sementara ini, pihak RS Immanuel menggunakan oksigen tabung untuk merawat pasien. Namun belum tahu sampai berapa lama kondisi tersebut bisa bertahan.

Adapun penggunaan oksigen di RS Immanuel mencapai 5.000 liter selama dua hari. Sementara kebutuhan oksigen untuk 167 pasien yang dirawat saat ini diperlukan 2.750 liter oksigen.

"Sampai saat ini masih terus menerima kiriman. Kalau sampai berapa lamanya kita harapannya bisa bertahan terus sampai oksigen liquid hadir," ucap Gideon.

Saat ini, di rumah sakit Immanuel ada sekitar 79 orang pasien yang dirawat karena terpapar Covid-19 yang membutuhkan oksigen. Jumlah itu belum dihitung untuk pasien umum yang perlu ditangani menggunakan oksigen serupa.

Pihak RS terus mengupayakan agar kondisi kelangkaan tidak terjadi lagi dengan terus mencari sumber bantuan. Termasuk kepada pemerintah. Terlebih, kendala mengenai oksigen medis ini hampir dialami rumah sakit lain.

"Update terakhir itu 79 pasien (Covid-19 di RS Immanuel)," ujarnya.

(mdk/noe)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Toko Isi Ulang Tabung Oksigen di Saharjo Manggarai Terbakar, Terdengar Ledakan Berkali-kali

Toko Isi Ulang Tabung Oksigen di Saharjo Manggarai Terbakar, Terdengar Ledakan Berkali-kali

Hingga saat ini proses pemadaman masih berlangsung

Baca Selengkapnya
Respons Istana soal Insiden Berebut Sembako hingga Terluka

Respons Istana soal Insiden Berebut Sembako hingga Terluka

Masyarakat yang masuk rumah sakit akan mendapatkan bantuan.

Baca Selengkapnya
Pascaledakan, Pihak RS Semen Padang Hentikan Sementara Operasional Rumah Sakit

Pascaledakan, Pihak RS Semen Padang Hentikan Sementara Operasional Rumah Sakit

Manajemen rumah sakit sedang mengevakuasi seluruh pasien rawat inap yang terdata sebanyak 102 orang.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Satu Keluarga Tertimpa Tembok Runtuh di Jaksel Saat Lagi Tidur, Empat Orang Terluka

Satu Keluarga Tertimpa Tembok Runtuh di Jaksel Saat Lagi Tidur, Empat Orang Terluka

Tiba-tiba tembok tetangga yang lebih tinggi runtuh dan menimpa rumah Suyoto

Baca Selengkapnya
Dua Rumah Sakit di Sumedang Terdampak Gempa, Ratusan Pasien Dievakuasi

Dua Rumah Sakit di Sumedang Terdampak Gempa, Ratusan Pasien Dievakuasi

Dua Rumah Sakit di Sumedang Terdampak Gempa, Ratusan Pasien Dievakuasi

Baca Selengkapnya
Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Detik-Detik Petasan Meledak di Tangan ASN Pinrang Sulsel

Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Makassar usai kejadian.

Baca Selengkapnya
Tragis 2 Siamang Kurus Kering Akibat Dipelihara Warga, BKSDA Sumsel Turun Tangan Evakuasi

Tragis 2 Siamang Kurus Kering Akibat Dipelihara Warga, BKSDA Sumsel Turun Tangan Evakuasi

Dua akor siamang dievakuasi dari rumah pemeliharanya dengan kondisi memprihatinkan

Baca Selengkapnya
Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Sadis! Ayah di Muara Baru Banting Anak hingga Tewas, Pelaku Dikenal Tempramen dan Pecandu Narkoba

Bocah di Muara Baru, Jakarta Utara tewas dibanting sang ayah Usmanto (43).

Baca Selengkapnya
Pantang Nyerah Walau Pernah Rugi, Ini Cerita Ibu Rumah Tangga di Bogor Usaha Kue Sederhana Omzetnya Capai Rp 40 Juta

Pantang Nyerah Walau Pernah Rugi, Ini Cerita Ibu Rumah Tangga di Bogor Usaha Kue Sederhana Omzetnya Capai Rp 40 Juta

Bermula dari memajang kue di status, ibu rumah tangga ini raup cuan hingga puluhan juta rupiah.

Baca Selengkapnya