Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Warga Semarang sambut meriah pawai jelang puncak acara FFI

Warga Semarang sambut meriah pawai jelang puncak acara FFI Pawai FFI di Semarang. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Menjelang perhelatan Festival Film Indonesia (FFI) yang puncaknya dihelat Sabtu (7/12) malam nanti, ratusan artis dari ibu kota Jakarta siang tadi melakukan konvoi bersama di sepanjang jalan protokol Kota Semarang, Jawa Tengah.

Ribuan warga Kota Semarang pun turun ke jalan memenuhi jalan. Konvoi ratusan artis ini yang direncanakan sekitar pukul 10.00 WIB. Namun, ternyata molor hingga pukul 11.00 WIB.

Secara simbolis, barisan konvoi dilepas oleh Menteri Pariwisata, Budaya dan Ekonomi Kreatif Mari Elka Pangestu sekitar pukul 11.00 WIB. Hadir Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo beserta istri Siti Atikoh Arpiyanti dan Wali Kota Semarang Hendi Hendrar Prihadi selaku tuang rumah.

Pawai konvoi artis FFI ini melewati jalur start dari Kantor Balai Kota Semarang yang berada di Jl Pemuda, kemudian melewati Tugu Muda - pusat oleh-oleh Kota Semarang di Jl Pandanaran – Kawasan Simpanglima Kota Semarang- berakhir di Kantor Gubernur Jateng di Jl Pahlawan Kota Semarang.

Barisan konvoi itu terdiri dari replika beberapa peninggalan bersejarah yang merupakan obyek wisata andalan di Jawa Tengah.

Pada barisan depan, dikawal oleh mobil patroli pengawal (Patwal) Polrestabes dan Polda Jateng, barisan marching band dari Akademi Kepolisian (Akpol) Kota Semarang berkonvoi. Ada juga barisan mobil gede.

Menyusul, mobil dengan replika kapal Cheng Ho yang merupakan kapal tokoh legendaris China di Kota Semarang. Replika kapal ini dinaiki oleh Menteri Menparekraf Mari Elka Pangestu , Gubernur Ganjar Pranowo dan Wali Kota Semarang Hendi Hendar Prihadi.

Kapal ini merupakan partisipasi dari Forum Komunikasi Asosiasi Maritim (FKAM) Pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang. 

Kemudian replika tempat wisata malam yang dikenal angker Lawang Sewu. Menyusul replika klenteng legenda di Kota Semarang yaitu Klenteng Sam Phoo Kong, replika peninggalan sejarah gereja tua GPIB Imanuel yang dikenal dengan nama Gereja Belenduk yang ada di Kawasan Kota Lama Semarang.

Replika-replika ini sengaja dibuat dari styrofoam sedemikian rupa di atas mobil yang dikendarai oleh ratusan artis-artis yang terlibat dalam acara puncak malam penghargaan Piala Citra malam nanti.

Selain ribuan warga, ratusan anak-anak sekolah mulai dari TK hingga SMA juga ikut menyambut konvoi yang panjangnya kurang lebih 4 kilometer ini. Mereka disambut  histeris dan meriah oleh kedatangan ratusan artis di kota yang terkenal dengan Kota Lumpia ini.

(mdk/ren)
ATAU
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Saat Kapolri Sigit Bicara Peningkatan SDM Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045

Saat Kapolri Sigit Bicara Peningkatan SDM Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045

Kegiatan tersebut dalam rangka menebar kebaikan di Bulan Ramadan dan Hari Raya Idul Fitri Tahun 2024

Baca Selengkapnya
Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Ditegur Pengurus karena Merokok Saat Puasa, Santri Bakar Pesantren di Sumedang

Aksi pelaku itu diduga disebabkan emosi dan tidak terima ditegur pengurus pesantren karena merokok saat jam puasa.

Baca Selengkapnya
Silaturahmi dengan Seniman dan Budayawan, Bupati Ipuk Ajak Terus Kolaborasi

Silaturahmi dengan Seniman dan Budayawan, Bupati Ipuk Ajak Terus Kolaborasi

Ipuk juga berpesan kepada segenap seniman dan budayawan untuk senantiasa merespon perkembangan dunia seni global.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Diaspora Banyuwangi Berkumpul, Siap Pasarkan Wisata Blambangan ke Pentas Dunia

Diaspora Banyuwangi Berkumpul, Siap Pasarkan Wisata Blambangan ke Pentas Dunia

Acara dibalut dengan pentas budaya khas Bumi Blambangan itu melahirkan spirit memajukan daerah kelahiran..

Baca Selengkapnya
Mengenang Peristiwa Serangan Umum Surakarta, Bersatunya Rakyat dalam Pertempuran 4 Hari

Mengenang Peristiwa Serangan Umum Surakarta, Bersatunya Rakyat dalam Pertempuran 4 Hari

Serangan yang berlangsung selama 4 hari berturut-turut di Solo ini berhasil menyatukan seluruh elemen masyarakat melawan gempuran pasukan penjajah.

Baca Selengkapnya
Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar

Peristiwa 8 Januari: Meninggalnya Pangeran Diponegoro pada Usia 74 Tahun di Makassar

Pangeran Diponegoro wafat pada tanggal 8 Januari 1855 di Makassar, Sulawesi.

Baca Selengkapnya
Pariwisata Baru di Bangka Belitung: Makan Buah Sepanjang Jalan di Bangka Selatan

Pariwisata Baru di Bangka Belitung: Makan Buah Sepanjang Jalan di Bangka Selatan

TMMD merupakan bukti nyata TNI bersama masyarakat untuk membangun desa, sehingga masyarakat lebih sejahtera.

Baca Selengkapnya
Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu

Persaudaraan Jangan Sampai Memudar karena Tidak Bisa Menerima Hasil Pemilu

Masyarakat Indonesia patut bersyukur dan bersuka cita karena telah melewati proses Pemilu 2024

Baca Selengkapnya
Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu

Sekjen PDIP Sindir Kapolri: Suara-Suara Rakyat Harapkan Polri Netral Tak Dukung Paslon Tertentu

Sekjen PDIP mengingatkan Kapolri banyak suara dari rakyat yang juga berharap agar Polri tetap netral di Pemilu 2024 ini.

Baca Selengkapnya