Merdeka.com - Ribuan karangan bunga berjejer sepanjang Jalan Patra Kuningan, Jakarta Selatan. Menjadi bukti wafatnya mantan Presiden ke-3 Republik Indonesia itu menyisakan duka bagi masyarakat Indonesia.

Rupanya, karangan bunga dari seluruh pihak yang berjejer menjadi daya tarik beberapa warga. Misalnya, karangan bunga dari Presiden Joko Widodo menjadi objek warga berfoto.

Suci, warga setempat mengaku datang ke rumah duka yang tak jauh dari tempat tinggalnya untuk melihat momen terakhir jenazah BJ Habibie.

Usai upacara, saat ia melihat karangan bunga atas nama Jokowi yang berdiri di samping gerbang dengan sergap meminta warga lainnya mengambilkan gambar.

"Ya foto aja kapan lagi ada karangan bunga atas nama Presiden," ujar Suci seusai menghadiri prosesi upacara militer penyerahan jenazah.

Karangan bunga bertuliskan nama-nama pejabat juga tak luput dari objek foto warga.

Jika Suci mengabadikan karangan bunga atas nama Jokowi sebagai kenangan, pernah hadir menyaksikan prosesi penyerahan jenazah Habibie, lain pula dengan warga lainnya.

Perempuan yang enggan disebutkan namanya itu mengambil beberapa bunga mawar dari banyaknya karangan bunga. Alasannya sederhana, ingin membagikan bunga-bunga itu ke tetangganya.

"Ya kalau ada tetangga yang mau ya dikasih," katanya.

Ia menampik jika bunga-bunga tersebut kembali dijual. Baginya tindakannya ini hanya sekadar mengambil bunga pilihan ketimbang nanti dibuang.